Grup D Piala Dunia Qatar 2022 akan diperebutkan dengan sengit, dengan dua wakil Eropa Timnas Perancis dan Denmark akan bermain di babak sistem gugur. Laga antara kedua tim akan menentukan siapa yang lebih pantas menjadi juara Grup D. Sebagai juara bertahan, Timnas Perancis memiliki beban berat untuk kembali menjuarai Piala Dunia.
Namun mengingat mereka telah kehilangan banyak pilar karena cedera, Timnas Perancis harus bekerja lebih keras. Sementara itu, timnas Denmark siap melanjutkan kutukan terhadap juara bertahan yang gagal lolos ke babak 16 besar Piala Dunia. Selain itu, Denmark mampu memenangkan dua laga terakhir timnas UEFA melawan Timnas Perancis pada 2022.
Selain kedua tim tersebut, Australia dan Tunisia juga bersiap untuk memperebutkan tiket ke babak 16 besar. Kedua tim ini siap mengejutkan dua wakil top Eropa di Grup B. Bagaimana persiapan tim Grup D untuk Piala Dunia Qatar 2022? Piala Dunia Qatar 2022 akan berat bagi Timnas Perancis yang sedang menjalankan misi mempertahankan gelarnya.
Timnas Perancis dilanda Bencana
Pasalnya, Paul Pogba dan N’Golo Kante dipastikan absen di Piala Dunia Qatar 2022. Kehilangan dua pilar di lini tengah akan sangat buruk bagi tim asuhan Didier Deschamps. Beban yang semula dipikul Pogba dan Kante kini tergeser ke dua gelandang muda Timnas Perancis, Aurelian Joameni dan Eduardo Camavinga. Padahal Joameni dan Camavinga belum memiliki pengalaman Internasional yang cukup untuk bersaing di kompetisi terbesar di dunia.
Selain dua pemain tersebut, Karim Benzema dan Kylian Mbappe diharapkan menjadi pemain kunci Timnas Perancis nanti di Qatar. Dua striker tajam akan memimpin Timnas Perancis dalam hal gol. Masih diasuh Didier Deschamps yang mengantarkan mereka ke Piala Dunia 2018, Timnas Perancis tetap menjadi unggulan juara Grup D. Benzema jadi catatan karena Piala Dunia 2018 yang lalu, dia tidak dapat memperkuat Timnas Perancis karena berselisih dengan Deschamps.
Namun, mengingat badai cedera dan kutukan gelar juara bertahan, mereka masih bisa dengan mudah tergelincir sebagai juara di babak Grup D. Timnas Denmark berpeluang besar menjadi juara Grup D Piala Dunia Qatar 2022. Timnas Denmark dipastikan akan memanfaatkan absennya Timnas Perancis karena cedera. Dan Cristian Eriksen cs siap memberi kejutan di Piala Dunia Qatar 2022 ini.
Grup D Piala Dunia Qatar 2022: Timnas Denmark Siap Meledak dan Kalahkan Timnas Perancis
Dan, tim besutan Kasper Hjulmand sudah tahu cara mengalahkan juara bertahan Timnas Perancis. Pria berusia 50 tahun itu mampu mengantarkan Christian Eriksen dkk meraih dua kemenangan untuk timnas UEFA melawan Timnas Perancis pada 2022. Selain memiliki catatan positif melawan Timnas Perancis, Denmark juga memiliki materi pemain yang lebih baik dari Tunisia dan Australia.
Christian Eriksen, Pierre – Emile Hojbjerg dan Andreas Skov Olsen diharapkan menjadi kunci dalam balapan Denmark. Timnas Australia akan menjadi kandidat terkuat kuda hitam Grup D. Tim ini cukup potensial untuk menggagalkan dominasi wakil Eropa, Timnas Perancis dan Denmark di Grup D. Selain itu, Australia memiliki pengalaman menghadapi Timnas Perancis dan Denmark di Piala Dunia 2018.
Meski gagal melaju ke babak 16 besar, Australia setidaknya memiliki gambaran bagaimana menghadapi dua tim teratas di Grup D. Australia akan memberikan kejutan bagi runner – up Grub D, bersama pelatih lokal mereka Graham Arnold. Aaron Mooy, Riley McGree dan Ajdin Hrustic diharapkan menjadi tulang punggung Piala Dunia Qatar 2022 Australia.
Tim nasional Tunisia, meski tidak diunggulkan untuk Piala Dunia Qatar 2022, masih layak dipertimbangkan di Grup D. Wakil benua Afrika itu akan mengejutkan dua tim unggulan Eropa yang lebih lolos ke babak 16 besar. Selain itu, Tunisia akan dikomandani oleh pelatih lokal Jalel Kadri, yang memiliki rekor impresif sejauh ini. Kejutan siap Kadri Berikan di Piala Dunia Qatar 2022.
Bermain delapan pertandingan, Kadri memenangkan lima pertandingan dan hanya kalah satu kali. Hannibal Mejbri dari Manchester United diharapkan menjadi kunci dalam pertandingan Tunisia. Gelandang bertahan FC Koln Ellyes Shkiri juga akan memimpin gelandang Tunisia di Grub D melawan gelandang bintang Eropa. Pengalaman mereka di Eropa bisa jadi kekuatan tambahan Timnas Tunisia. (*)
