Monday, October 13, 2025
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeHot NewsFrancesco Pio Esposito Siap Ambil Alih Panggung: Cedera Kean dan Absennya Bastoni...

Francesco Pio Esposito Siap Ambil Alih Panggung: Cedera Kean dan Absennya Bastoni Buka Babak Baru di Timnas Italia

Francesco Pio Esposito siap menjadi sorotan utama setelah kabar cedera yang menimpa Moise Kean jelang laga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Wonderkid berusia 19 tahun itu diprediksi bakal menjalani debut penuhnya bersama Timnas Italia ketika menghadapi Israel, Selasa malam waktu setempat. Peluang ini menjadi langkah besar bagi Esposito, yang baru beberapa bulan terakhir mencuri perhatian publik sepak bola Italia.

Kondisi darurat di skuad Azzurri memaksa pelatih Gennaro Gattuso melakukan perubahan signifikan pada komposisi tim. Absennya Kean membuat lini depan kehilangan salah satu penyerang paling produktif di skuad. Sementara itu, lini pertahanan juga terguncang dengan absennya bek tangguh Alessandro Bastoni karena akumulasi kartu kuning. Dua kehilangan penting ini membuat Italia harus kembali memutar otak untuk menjaga peluang lolos ke Piala Dunia 2026.

- Advertisement -
asia9QQ

Gattuso, yang tengah berusaha membangun stabilitas dalam masa transisi, menilai momen ini sebagai kesempatan bagi pemain muda untuk unjuk gigi. Francesco Pio Esposito, yang baru saja mencetak gol saat Italia menang atas Estonia, kini menjadi tumpuan baru di lini depan.


Kemenangan di Estonia Jadi Titik Balik

Italia baru saja mencatat kemenangan meyakinkan atas Estonia dengan skor 3-1 pada Sabtu malam. Gol-gol kemenangan dicetak oleh Moise Kean, Mateo Retegui, dan Francesco Pio Esposito. Namun, kemenangan itu tidak sepenuhnya membawa kabar baik.

Kean, yang mencetak gol pembuka di menit ke-4, harus ditarik keluar beberapa saat kemudian karena mengalami masalah otot. Cedera tersebut menjadi pukulan berat bagi Gattuso yang selama ini mengandalkan Kean sebagai ujung tombak utama. Esposito kemudian masuk menggantikannya dan sukses menutup laga dengan sebuah gol cantik.

Bagi pemain muda Inter Milan itu, gol tersebut menjadi simbol awal dari babak baru kariernya di tim senior. Ia menunjukkan ketenangan dan insting tajam yang mengingatkan publik pada sosok legenda seperti Christian Vieri.


Cedera Kean Buka Peluang Emas untuk Esposito

Kondisi Kean yang tak kunjung membaik semakin memperbesar peluang Esposito menjadi starter melawan Israel. Laporan dari TuttoMercatoWeb menyebutkan bahwa striker Fiorentina itu masih menjalani perawatan medis terpisah dan hampir pasti absen di laga berikutnya.

Situasi ini menjadi titik krusial bagi Gattuso. Tanpa Kean, Italia kehilangan penyerang dengan kecepatan dan naluri gol tinggi. Karena itu, pelatih berkarakter keras tersebut mempertimbangkan Esposito sebagai pilihan utama di lini depan.

Dalam beberapa sesi latihan terakhir, Esposito terlihat tampil impresif dan mampu beradaptasi cepat dengan gaya bermain senior. Dukungan besar juga datang dari para pemain berpengalaman seperti Federico Chiesa dan Jorginho, yang percaya pada potensi sang wonderkid.


Skema Dua Penyerang Andalan Gattuso

Gattuso dikenal sebagai pelatih yang menyukai sistem dua penyerang sejajar. Dalam formasi 4-4-2 yang menjadi favoritnya, Francesco Pio Esposito berpotensi menjadi tandem Mateo Retegui di lini depan.

Duet muda ini diharapkan bisa menghadirkan variasi serangan yang lebih dinamis. Retegui dengan gaya bermain fisikalnya dapat membuka ruang, sementara Esposito siap memanfaatkan peluang dengan kecepatan dan finishing-nya yang tajam.

Meski masih ada nama Giacomo Raspadori dalam skuad, pemain Napoli itu lebih sering diandalkan sebagai winger. Sementara opsi lain seperti Roberto Piccoli belum mendapat kepercayaan penuh. Karena itu, peluang Esposito untuk menjadi starter semakin terbuka lebar.


Bastoni Harus Absen, Pertahanan Italia Terguncang

Masalah di lini pertahanan juga menambah daftar persoalan Gattuso. Alessandro Bastoni, bek andalan Inter Milan, dipastikan tidak bisa tampil melawan Israel akibat akumulasi kartu kuning. Ia menerima kartu keduanya saat Italia mengalahkan Estonia dengan skor 3-1.

Padahal, Bastoni adalah salah satu pemain paling konsisten di sepanjang kualifikasi. Ia selalu bermain penuh dan menjadi sosok penting dalam sistem pertahanan empat bek Gattuso.

Meski sudah ikut pulang bersama skuad dari Estonia, Bastoni dijadwalkan kembali ke klubnya pada Senin untuk menjalani masa istirahat dan evaluasi kondisi. Kepergiannya meninggalkan celah besar di lini belakang Italia. Sebagai pengganti sementara, Davide Calabria dan Riccardo Calafiori dipersiapkan untuk menambal sektor pertahanan.


Harapan Baru di Tengah Krisis

Di tengah badai cedera dan suspensi, Italia justru menemukan secercah harapan dari talenta muda seperti Francesco Pio Esposito. Gattuso menilai debut penuh pemain berusia 19 tahun ini bisa menjadi simbol regenerasi tim.

Publik Italia kini menantikan bagaimana Esposito menjawab kepercayaan besar yang diberikan kepadanya. Jika mampu tampil gemilang melawan Israel, namanya bisa menjadi bagian penting dalam proyek jangka panjang menuju Piala Dunia 2026.

Momen ini bukan hanya tentang debut, tetapi juga tentang pembuktian bahwa masa depan Timnas Italia ada di tangan generasi muda yang siap berjuang tanpa rasa takut.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments