AC Milan harus mengakui keunggulan Feyenoord setelah kalah tipis 0-1 dalam laga leg pertama play-off fase gugur Liga Champions 2024/2025. Duel yang berlangsung di Stadion De Kuip pada Kamis, 13 Februari 2025, memperlihatkan pertandingan sengit antara kedua tim. Meskipun Milan lebih diunggulkan, Feyenoord mampu tampil lebih efisien dan memanfaatkan peluang dengan baik.
Gol cepat dari Igor Paixao di menit ketiga menjadi penentu kemenangan tuan rumah. AC Milan berusaha bangkit sepanjang laga, tetapi pertahanan solid Feyenoord membuat Rossoneri kesulitan mencetak gol balasan. Kekalahan ini menjadi tantangan berat bagi Milan, yang harus membalikkan keadaan dalam duel leg kedua di San Siro pekan depan.
Babak Pertama: Gol Cepat Paixao Kejutkan AC Milan
Laga baru berjalan tiga menit ketika Feyenoord sukses mencetak gol cepat melalui aksi brilian Igor Paixao. Pemain asal Brasil itu melepaskan tembakan keras ke tiang dekat, menaklukkan kiper AC Milan, Mike Maignan. Gol ini memberikan keunggulan awal bagi tuan rumah dan membuat Milan berada dalam tekanan.
Feyenoord terus menekan setelah gol tersebut, bahkan sempat meminta hadiah penalti di menit ke-19 karena dugaan handball. Namun, setelah tinjauan VAR, wasit memutuskan tidak memberikan penalti. Milan tampak kesulitan mengembangkan permainan di babak pertama, dengan serangan mereka yang kerap terhenti di lini tengah.
Hingga turun minum, skor tetap bertahan 1-0 untuk keunggulan Feyenoord. Rossoneri perlu melakukan perubahan signifikan jika ingin mengejar ketertinggalan di paruh kedua pertandingan.
Babak Kedua: Milan Berusaha Menekan, Feyenoord Bertahan Kokoh
Memasuki babak kedua, AC Milan berusaha lebih agresif dalam membangun serangan. Mereka mengandalkan Rafael Leao dan Christian Pulisic di sektor sayap untuk membongkar pertahanan tuan rumah. Namun, Feyenoord tetap solid di lini belakang, tidak memberikan celah bagi tim tamu.
Peluang terbaik Milan datang di menit ke-71 melalui sepakan Tijjani Reijnders dari luar kotak penalti. Sayangnya, tembakannya masih melambung tipis di atas mistar gawang. Meskipun Milan lebih dominan dalam penguasaan bola, efektivitas serangan mereka masih kurang tajam.
Hingga akhir pertandingan, Milan telah melepaskan enam tembakan tepat sasaran. Namun, kiper Feyenoord tampil gemilang dengan serangkaian penyelamatan penting. Tambahan waktu enam menit juga tidak cukup bagi Rossoneri untuk mencetak gol penyama kedudukan. Laga pun berakhir dengan kemenangan Feyenoord 1-0.
Statistik Pertandingan: Milan Unggul dalam Penguasaan Bola
Berikut adalah statistik pertandingan antara Feyenoord dan AC Milan:
- Tembakan: Feyenoord 11 – 12 AC Milan
- Tembakan tepat sasaran: Feyenoord 2 – 6 AC Milan
- Penguasaan bola: Feyenoord 46% – 54% AC Milan
- Operan: Feyenoord 346 – 509 AC Milan
- Akurasi operan: Feyenoord 77% – 83% AC Milan
- Pelanggaran: Feyenoord 8 – 9 AC Milan
- Kartu kuning: Feyenoord 2 – 1 AC Milan
- Kartu merah: Feyenoord 0 – 0 AC Milan
- Offside: Feyenoord 4 – 5 AC Milan
- Tendangan sudut: Feyenoord 5 – 6 AC Milan
Dalam pertandingan ini, AC Milan sebenarnya unggul dalam beberapa aspek statistik. Mereka mencatatkan penguasaan bola lebih tinggi (54%), jumlah tembakan lebih banyak (12 vs 11), dan memiliki enam tembakan tepat sasaran, dibandingkan dengan hanya dua milik Feyenoord. Selain itu, akurasi operan Milan juga lebih baik, mencapai 83% dibandingkan 77% milik tuan rumah.
Namun, meski dominan dalam serangan dan distribusi bola, Milan gagal memanfaatkan peluang dengan maksimal. Feyenoord tampil lebih efektif dengan mencetak satu gol dari sedikitnya tembakan ke gawang. Disiplin pertahanan juga menjadi faktor kunci, dengan kedua tim mendapatkan kartu kuning namun tanpa kartu merah.
Susunan Pemain
Berikut adalah daftar pemain yang diturunkan oleh kedua tim dalam pertandingan ini:
Feyenoord XI:
- Kiper: Wellenreuther
- Bek: Smal, Hancko, Beelen, Read
- Gelandang: Timber, Milambo, Moder
- Penyerang: Paixao, Hadj-Moussa, Ueda
- Pelatih: P. Bosschaart
AC Milan XI:
- Kiper: Maignan
- Bek: Theo, Pavlovic, Thiaw, Walker
- Gelandang: Reijnders, Fofana
- Penyerang: Leao, Pulisic, Felix, Gimenez
- Pelatih: S. Conceicao
Tantangan Berat bagi Milan di Leg Kedua
Dengan kekalahan ini, AC Milan harus bekerja lebih keras di leg kedua yang akan digelar di San Siro. Mereka membutuhkan kemenangan minimal dengan selisih dua gol untuk memastikan tiket ke fase berikutnya tanpa harus melewati adu penalti.
Feyenoord tentu tidak akan tinggal diam dan akan berusaha mempertahankan keunggulan mereka. Milan harus tampil lebih tajam di lini depan dan memaksimalkan setiap peluang yang didapat jika ingin melaju lebih jauh di Liga Champions musim ini.