Suporter Olympique Lyon turun ke jalan usai Karim Benzema meraih Ballon d’Or 2022, Senin (17 Oktober 2022). Striker internasional Perancis itu mengalahkan Sadio Mane dan Kevin De Bruyne untuk penghargaan tersebut setelah hanya mendapatkan sembilan nominasi musim lalu. Saat namanya dinobatkan sebagai peraih Ballon d’Or 2022, pendukung mantan klubnya, Fans Lyon langsung membanjiri jalan raya untuk merayakan kesuksesan Benzema.
Bahkan setelah lebih dari satu dekade mengenakan seragam Real Madrid, klub Lyon tidak bisa begitu saja mencoret nama Benzema. Striker berusia 34 tahun ini lulus dari akademi Lyon dan membuat 148 penampilan untuk tim utama, mencetak 66 gol. Dia memenangkan empat gelar Liga Perancis Musim 2022/2023 berturut – turut antara 2005 dan 2008 sebelum bergabung dengan Real Madrid pada 2009 seharga £35,2 juta.
Namun, 13 tahun setelah kepergiannya, Benzema tidak pernah dilupakan dan fans Lyon masih meneriakkan namanya. Mereka turun ke jalan untuk merayakan memenangkan Ballon d’Or dan menunjukkan cinta mereka untuk Benzema. Mereka menyalakan kembang api dan bernyanyi dan menari di Place des Terraux, tenggara Lyon.
Adegan itu terjadi sebulan sebelum Piala Dunia 2022, dengan penggemar Perancis berharap striker itu akan memimpin timnya meraih gelar kedua berturut – turut. Karim Benzema tidak masuk dalam skuad Perancis pemenang Piala Dunia 2018. Dia kembali untuk pertama kalinya ke tim nasional di Euro 2020, tetapi tim asuhan Didier Deschamps tersingkir oleh Swiss di babak 16 besar.
Biografi Karl Toko Ekambi, Pemain Bintang Olympique Lyon Perkuat Timnas Kamerun di Piala Dunia 2022
Karl Toko Ekambi merupakan pesepakbola profesional asal Kamerun yang akan memperkuat negaranya di Piala Dunia 2022 di Qatar. Sosok Carl Tocco Ecambi persis adalah penyerang klub sepak bola Perancis Lyon. Karl Toko Ekambi merupakan salah satu pemain bintang klub besar Lyon dan menjadi fokus utama timnas Kamerun di Piala Dunia 2022.
Selain Carl Toko Ecambi, Kamerun akan dimainkan di Piala Dunia 2022 oleh Eric Maxime Choupo – Moting (Bayern Munich), Ignatius Ganago (London).S) dan pemain top lainnya seperti George Kevin Nkudou (Besiktas) mempertahankan gelar mereka . Seperti diketahui, Karl Toko Ekambi dan skuat Kamerun tergabung dalam Grup G Piala Dunia 2022 bersama Brasil, Serbia, dan Swiss.
Laga pertama Kamerun di Piala Dunia 2022 akan dimulai melawan Swiss pada 24 November 2022. Di bawah ini adalah daftar dan profil lengkap bintang Lyon Karl Toko Ekambi asal Kamerun, yang dikutip JatimNetwork.com dari berbagai sumber.
Karier sepak bola Carl Tocco Ekambi
Karl Toko Ekambi adalah pesepakbola yang memulai karirnya di FC Paris. Toko Ekambi bergabung dengan klub Ligue 2 Sochaux pada 2014 sebelum bergabung dengan Angers dua tahun kemudian. Kemudian pada tahun 2018, Karl Toko Ekambi bermain untuk klub La Liga Villarreal. Toko Ekambi tidak dibawa ke Olympique Lyon hingga 20 Januari 2022. Adapun kariernya bersama timnas Kamerun, pria kelahiran Perancis itu diketahui telah melakukan debut pada Juni 2015.
Fans Lyon patut Bangga, Tim Wanita Olympique Lyon Memegang Sebagian Besar Gelar Liga Champions Wanita!
Liga Champions Wanita UEFA memasuki edisi ke – 22. Hingga musim 2021/22, Olympique Lyon Feminine menjadi klub dengan gelar juara terbanyak. Lyon wanita atau wanita Lyon dianggap kuat dalam sepak bola wanita baik di tingkat domestik dan internasional. Di Liga Perancis Musim 2022/2023 Wanita Perancis, mereka baru satu kali melepas gelar ke Paris Saint – Germain sejak 2014/15 pada 2020/21. Gelar yang hampir sama dengan Liga Champions Wanita.
Yang lebih luar biasa lagi, tim asuhan Sonia Bumpasto saat ini belum terkalahkan di liga domestik sejak musim 2017/18. Mirip dengan apa yang dilakukan Barcelona Femeni musim lalu di Serie A Wanita. Uniknya, Sonia Bumpasto menjadi wanita pertama yang membawa Lyon Femeni ke Liga Champions Wanita sebagai pemain dan pelatih pada musim 2010/11.
Liga Champions Wanita dimulai pada musim 2001/02. Frankfurt Fraun adalah tim pertama yang mengangkat trofi. Klub Jerman itu juga berada di posisi kedua dengan empat gelar pada 2001/02, 2005/06, 2007/08 dan 2014/15. Di tempat ketiga adalah rival Frankfurt di Bundesliga wanita. Wolfsburg dan klub Swedia Umea IK, yang masing – masing telah memenangkan dua gelar.
Barcelona, Arsenal, FCR Duisburg dan Postdam masing – masing memenangkan gelar Liga Champions Wanita UEFA. (*)