Hasil Dewa United vs PSBS Biak di BRI Super League menjadi sorotan utama pekan ini setelah Banten Warriors meraih kemenangan 3-1 di Banten International Stadium, Sabtu (20/9/2025) sore WIB. Kemenangan tersebut bukan sekadar menambah poin, tetapi juga mempertegas ambisi Dewa United untuk terus bersaing di papan atas klasemen musim 2025/2026. Dengan tambahan tiga poin, skuad asuhan Jan Olde Riekerink kini berhasil menembus posisi keempat klasemen sementara dengan koleksi sembilan angka dari enam pertandingan.
Hasil positif ini kian menegaskan konsistensi permainan Dewa United, yang sejak awal musim menunjukkan organisasi tim lebih solid. Mereka tidak hanya mengandalkan serangan individu, tetapi juga mengoptimalkan kolektivitas di setiap lini. Sementara itu, PSBS Biak harus kembali menerima kenyataan pahit. Kekalahan ini membuat mereka tertahan di posisi ke-17 klasemen dengan hanya empat poin. Kondisi tersebut semakin menekan tim asal Papua itu yang harus segera menemukan formula tepat agar keluar dari zona merah.
Pertandingan ini juga memperlihatkan perbedaan mencolok antara efektivitas Dewa United dan lemahnya penyelesaian akhir PSBS Biak. Walau tim tamu sempat berusaha bangkit di babak kedua, gol hiburan yang dicetak menjelang akhir laga tidak cukup untuk membalikkan keadaan. Hasil inilah yang membuat Banten Warriors semakin percaya diri menghadapi laga-laga selanjutnya di BRI Super League.
Dominasi Dewa United Sejak Menit Awal
Sejak wasit meniup peluit pertama, Dewa United langsung mengendalikan tempo permainan. Intensitas serangan mereka membuat lini belakang PSBS Biak kewalahan. Kesempatan emas pertama datang dari Edo Febriansah, namun upayanya mampu digagalkan kiper PSBS, Kadu.
Tekanan terus diberikan, hingga akhirnya pada menit ke-28, publik tuan rumah bergemuruh setelah Hugo Gomes melepaskan tembakan jarak jauh yang gagal diantisipasi. Gol indah tersebut membuka keran skor Dewa United. Belum sempat PSBS bangkit, dua menit kemudian Stefano Lilipaly menambah penderitaan lawan lewat penyelesaian rapi setelah menerima umpan Ricky Kambuaya.
Dewa United semakin di atas angin. Serangan mereka lebih bervariasi dengan kombinasi umpan pendek cepat dan pergerakan sayap yang menusuk. Menjelang turun minum, Alex Martins menambah gol ketiga sekaligus menutup babak pertama dengan skor 3-0.
Upaya PSBS Biak Mengejar Ketertinggalan
Memasuki babak kedua, PSBS Biak mencoba mengubah pendekatan dengan lebih agresif. Mereka mengandalkan kecepatan sayap dan pressing tinggi untuk memutus aliran bola tuan rumah. Namun, kokohnya lini belakang Dewa United yang dipimpin Nick Kuipers membuat serangan PSBS sering kandas di tengah jalan.
Meski begitu, kerja keras PSBS akhirnya membuahkan hasil di menit ke-86. Ruyery Blanco sukses memanfaatkan umpan Luiquinhas untuk mencetak gol hiburan. Namun waktu yang tersisa tidak cukup untuk mengejar ketertinggalan tiga gol di babak pertama. Skor akhir 3-1 tetap bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.
Kekalahan ini menunjukkan PR besar bagi PSBS Biak. Mereka perlu lebih klinis dalam memanfaatkan peluang dan memperbaiki transisi bertahan agar tidak mudah ditembus lawan.
Dewa United Makin Percaya Diri
Bagi Dewa United, kemenangan ini menjadi sinyal bahwa mereka siap menjadi penantang serius di papan atas. Kombinasi pemain berpengalaman seperti Lilipaly dan Gomes dengan amunisi baru seperti Messidoro menjadikan tim ini lebih berbahaya. Selain itu, kehadiran Sonny Stevens di bawah mistar memberikan rasa aman bagi barisan pertahanan.
Dengan sembilan poin yang sudah dikoleksi, posisi keempat klasemen tentu menjadi modal berharga. Namun, konsistensi tetap menjadi kunci jika mereka ingin bersaing dengan klub-klub besar lain seperti Persija, Persib, dan Bali United.
Susunan Pemain
Dewa United: Sonny Stevens (GK), Brian Fatari, Edo Febriansyah, Nick Kuipers, Rizdjar Nurviat, Alexiz Messidoro, Hugo Gomes, Ricky Kambuaya, Alex Martins, Stefano Lilipaly, Taisei Marukawa.
PSBS Biak: Aldo Geraldo Manuel (GK), Arif Budiyono, Arjuna Agung, Nurhidayat, Pablo Andrade, Aduardo Barbosa, Iqbal Hadi Perdana, Kevin Lopez, Claudio Lucas, Heri Susanto, Ruyery Blanco.
Kemenangan ini membuat atmosfer di ruang ganti Dewa United semakin positif. Dukungan penuh suporter di Banten International Stadium juga menjadi tambahan energi bagi para pemain. Jika tren kemenangan ini bisa dipertahankan, Banten Warriors berpeluang besar mencatat sejarah baru di BRI Super League musim ini.
