Penghargaan Ballon d’Or tetap menjadi simbol tertinggi dalam dunia sepak bola bagi setiap pemain bintang. Setiap musim, perhatian dunia tertuju pada para pemain yang menunjukkan performa luar biasa di level klub dan internasional. Musim 2024/2025 yang telah memasuki fase akhir mulai memunculkan sejumlah kandidat kuat dari kompetisi La Liga.
Absennya Rodri, sang pemenang tahun lalu, akibat cedera panjang membuka peluang bagi pemain lain untuk bersinar. Beberapa nama mencuri perhatian lewat kontribusi luar biasa sepanjang musim ini. Mereka adalah Raphinha, Vinicius Junior, Kylian Mbappe, Robert Lewandowski, dan Lamine Yamal.
Berikut ulasan mendalam tentang performa para bintang La Liga tersebut yang berpeluang meraih Ballon d’Or 2025.
Raphinha: Pilar Serangan Barcelona yang Konsisten
Di bawah arahan Hansi Flick, Raphinha mengalami lonjakan performa yang signifikan. Winger asal Brasil ini tampil tajam di berbagai kompetisi. Ia mencatatkan 12 gol dan 7 assist di Liga Champions, serta berkontribusi besar dalam perburuan gelar domestik.
Konsistensi permainan Raphinha menjadi kunci penting di lini depan Barcelona. Dengan kecepatan dan kemampuan duel satu lawan satu yang kuat, ia mampu menciptakan peluang sekaligus menyelesaikannya dengan baik.
Jika performa ini terus berlanjut hingga akhir musim, Raphinha memiliki peluang besar mencatatkan sejarah. Ia berpotensi menjadi pemain Brasil pertama yang meraih Ballon d’Or sejak Kaka pada tahun 2007. Dengan kombinasi total 53 kontribusi gol dan assist, namanya pantas masuk dalam daftar kandidat teratas.
Vinicius Junior: Bintang Real Madrid yang Tak Pernah Redup
Nama Vinicius Junior tidak pernah jauh dari sorotan. Pemain sayap Real Madrid ini terus menunjukkan perkembangan yang stabil dari musim ke musim. Dalam kompetisi La Liga 2024/2025, ia mencetak 11 gol dan 5 assist. Sementara itu, di Liga Champions, ia menambahkan 8 gol, menandakan peran vitalnya di pentas Eropa.
Meskipun Real Madrid tidak melangkah jauh di Liga Champions musim ini, performa individu Vinicius tetap mencuri perhatian. Ia memperlihatkan kemampuan menggiring bola yang luar biasa dan ketenangan dalam penyelesaian akhir.
Pengalaman serta jam terbang yang semakin tinggi membuatnya tetap menjadi kandidat serius dalam perebutan Ballon d’Or. Usianya yang masih muda pun membuka peluang untuk dominasi jangka panjang di level tertinggi.
Kylian Mbappe: Adaptasi Cepat di Santiago Bernabeu
Musim debut Kylian Mbappe bersama Real Madrid langsung diwarnai catatan impresif. Ia mampu beradaptasi dengan sangat cepat dalam sistem permainan Carlo Ancelotti. Dalam laga-laga domestik, Mbappe mencetak 22 gol dan 3 assist, menjadikannya pencetak gol terbanyak tim.
Di Liga Champions, perannya tak kalah penting. Ia mencatatkan 7 gol dan 1 assist, menegaskan statusnya sebagai penyerang kelas dunia. Mobilitas tinggi dan kemampuan dalam memecah pertahanan lawan menjadi senjata andalannya.
Bila performa gemilang ini bertahan hingga musim berakhir, Mbappe memiliki peluang besar untuk menyabet Ballon d’Or 2025. Meski baru semusim di La Liga, kontribusinya sudah terasa begitu besar bagi El Real.
Robert Lewandowski: Ketajaman yang Tak Luntur oleh Usia
Meski telah berusia 36 tahun, Robert Lewandowski belum kehilangan ketajamannya. Penyerang asal Polandia ini terus menjadi andalan utama Barcelona dalam urusan mencetak gol. Di La Liga musim ini, ia mengoleksi 25 gol, menjadikannya top skor sementara.
Di panggung Eropa, Lewandowski juga tak kalah tajam dengan torehan 11 gol di Liga Champions. Pengalamannya menjadi nilai tambah tersendiri, terutama bagi skuat muda Barcelona yang sedang memburu gelar treble musim ini.
Meskipun banyak pesaing yang lebih muda dan segar, Lewandowski tetap menunjukkan bahwa usia bukan halangan untuk bersaing dalam penghargaan individu. Performa konsisten dan kontribusi besar membuatnya layak diperhitungkan dalam daftar kandidat Ballon d’Or tahun ini.
Lamine Yamal: Bintang Masa Depan yang Bersinar Lebih Cepat
Lamine Yamal menjadi salah satu fenomena paling menarik musim ini. Meski baru berusia 17 tahun, pemain muda Barcelona ini telah memegang peran penting di tim utama. Ia memimpin daftar assist La Liga dengan total 12 umpan gol, menunjukkan kematangan luar biasa dalam membaca permainan.
Keberaniannya dalam mengambil keputusan di lapangan bahkan mendapat pujian dari legenda seperti Lionel Messi. Yamal kerap menjadi pembeda dalam pertandingan krusial, membuktikan bahwa dirinya tak hanya sekadar pemain muda berbakat.
Meski peluang untuk memenangkan Ballon d’Or tahun ini tergolong kecil karena usianya yang sangat muda, Lamine Yamal sudah berada di jalur yang tepat. Ia merupakan investasi jangka panjang Barcelona dan bintang masa depan sepak bola dunia.