Dengan Kemenangan 2 – 0, Mantra 9 Tahun The Gunners Berakhir. Pada pekan ke – 20 Liga Inggris musim 2022 – 2023, Arsenal sukses mengalahkan Tottenham Hotspur dengan 2 gol dan tanpa perlawanan.
Laga yang dikenal dengan sebutan Derby London Utara itu berlangsung di Stadion Tottenham Hotspur, Minggu (15/1/2023).
Dua gol kemenangan Arsenal datang dari bunuh diri kiper Tottenham Hugo Lloris (14′) dan tendangan roket Martin Odegaard (36′).
Itu adalah kemenangan pertama Arsenal atas Tottenham di kandang di Liga Premier sejak Maret 2014.
Sebelum musim ini, Arsenal hanya meraih 2 kali seri dan 6 kekalahan saat bertandang ke Tottenham di kandang.
Dengan Kemenangan 2 – 0, Mantra 9 Tahun The Gunners Berakhir
Menariknya, kapten Arsenal terakhir yang merasakan kemenangan di kandang adalah pelatih The Gunners saat ini Mikel Arteta.
Kemenangan atas Tottenham semakin mempertajam rekor tak terkalahkan Arsenal di Liga Inggris musim ini dengan meraih 12 kemenangan beruntun.
Konsistensi itu membuat Arsenal memuncaki klasemen Premier League dengan 47 poin dari 18 pertandingan.
Sisi Mikel Arteta memegang keunggulan delapan poin atas juara bertahan urutan kedua Manchester City.
Kemenangan atas Tottenham menjadi modal penting bagi Arsenal yang akan menghadapi Manchester United pada pekan ke – 21 Premier League.
Seperti Arsenal, Manchester United, yang saat ini berada di urutan keempat klasemen Liga Inggris, juga tetap tak terkalahkan setelah offseason Piala Dunia 2022.
Hasil melawan Arsenal adalah kekalahan keenam Tottenham di Liga Inggris musim ini.
Tottenham yang telah memainkan 19 putaran, saat ini berada di peringkat kelima, tertinggal 14 poin dari Arsenal.
Di babak pertama, tim tamu Arsenal mendominasi dengan 56% penguasaan bola.
Arsenal juga berhasil melepaskan 9 tembakan, 3 di antaranya tepat sasaran.
Arsenal unggul 2 – 0 di babak pertama berkat gol bunuh diri kiper Tottenham Hugo Lloris di menit ke – 14 dan tembakan jarak jauh Martin Odegaard (36′).
Dikutip dari Goal, ini adalah kali pertama Lloris mencetak gol bunuh diri setelah 354 penampilan di Premier League.
Mantra 9 Tahun The Gunners Berakhir
Kedua gol Arsenal di babak pertama lahir dari akselerasi Bukayo Saka di sisi kiri pertahanan Tottenham.
Arsenal bisa membuat skor menjadi 3 – 0 seandainya Thomas Partey melewatkan tiang dengan tembakan kaki kanan dari luar kotak pada menit ke – 25.
Berbeda dengan tuan rumah Tottenham, hanya ada dua tembakan tepat sasaran di sepanjang babak pertama.
Peluang terbaik Tottenham datang pada menit ke – 17 ketika tembakan Son Heung – min dari dalam kotak berhasil ditepis kiper Arsenal Ramsdale.
Berlanjut ke babak kedua, Antonio Conte (Tottenham) dan Mikel Arteta (Arsenal) tetap berada di barisan.
Tottenham yang tertinggal langsung mengambil inisiatif serangan sejak babak kedua.
Pada menit ke – 50, penyelamatan indah Aaron Ramsdale memblok tembakan kuat Harry Kane di area penalti.
Ramsdale kembali menggagalkan Tottenham pada menit ke – 52. Kali ini kiper Inggris Sessegnon menyelamatkan dengan kaki kirinya dari jarak dekat.
Memasuki menit ke – 60, laju permainan sedikit meningkat, dan Tottenham perlahan mulai berhasil membatasi Arsenal.
Sadar serangan Tottenham tak berkembang, Antonio Conte memasukkan Richarlison, Yves Bisuma, dan Ivan Perisic di sepertiga akhir babak kedua.
Kehadiran Richarlison menambah variasi serangan Tottenham karena Arsenal memiliki lebih banyak pemain di dalam kotak.
Pada menit ke – 83, tembakan Richarlison dari sisi kanan kotak penalti Arsenal.
Namun, upaya Richarlison sia – sia karena tembakannya tepat ditujukan ke Ramsdale.
Tidak ada gol. Keunggulan 2 – 0 Arsenal bertahan hingga akhir laga.
Hasil Tottenham vs Arsenal 0 – 2 (Lloris 14′ – bd, Odegaard 36)
Susunan pemain Tottenham vs Arsenal:
Tottenham (3 – 4 – 2 – 1): 1 – Hugo Lloris; 17 – Christian Romero, 15 – Eric Dell, 34 – Clemente Langley (33 – Hari Weiss 88′); 2 – Matt Doherty (9 – Richardlison 71′) , 29 – Pape – Matar – Sarr (38 – Bisuma 76′), 5 – Pie R – Hoibel, 19 – Ryan Sessegnon (14 – Perisic 76′); 21 – Dejan Kulusevsky (11 – Gill 88′), 7 – Sun Xingmin, 10 – Harry Kane
Cadangan: 20 – Foster, 4 – Lewati, 6 – D Sanchez, 12 – Emmerson – Royal.
Pelatih: Antonio Conte
Arsenal (4 – 3 – 3): 1 – Aaron Ramsdale; 35 – Alexander Zinchenko (18 – Beverly 86′), 6 – Gabriel Maghayes, 12 – William Lilly Na, 4 – Ben White; 34 – Xhaka, 5 – Patty, 8 – Edegaard (21 – Vieira 90+3′); 11 – Gabriel Martinelli (3 – Tier Ni 79′), 14 – Edward Enketia (10 – Smithrow 90+2′), 7 – Bukayo – Saka
Cadangan: 30 – Turner, 16 – Holding, 23 – Sambi Lokonga, 27 – Marquinhos, 72 – Smith
Pelatih kepala: Mikel Arteta. (*)