Debut Alexander Isak di Liga Champions bersama Liverpool langsung menjadi sorotan setelah ia tampil pada laga melawan Atletico Madrid. Pertandingan fase grup yang berlangsung di Anfield, Kamis (18/9/2025) dini hari WIB itu berakhir dengan kemenangan dramatis 3-2 untuk The Reds. Bukan hanya hasil yang menjadi perhatian, namun juga kehadiran striker anyar asal Swedia tersebut yang baru saja bergabung di bursa transfer musim panas.
Sejak awal laga, duel antara Liverpool dan Atletico Madrid berjalan penuh tensi tinggi. Kedua tim tampil dengan intensitas luar biasa, saling menyerang, dan menciptakan banyak peluang. Liverpool lebih dahulu unggul melalui gol Andrew Robertson sebelum Mohamed Salah menggandakan keunggulan. Atletico sempat memperkecil ketertinggalan lewat Marcos Llorente, namun Virgil van Dijk memastikan kemenangan lewat gol penentu di menit-menit akhir.
Di balik drama tersebut, publik Anfield mendapat suguhan lain berupa debut Isak. Meski belum mencetak gol, penampilannya mendapat apresiasi langsung dari pelatih Arne Slot. Keputusan Slot menurunkan Isak sejak menit awal memang sempat mengejutkan, mengingat sang penyerang baru memiliki waktu singkat untuk beradaptasi dengan tim. Namun, laga itu justru menjadi bukti bahwa Isak memiliki kualitas yang bisa segera memberi kontribusi penting bagi Liverpool.
Arne Slot Terkesan dengan Kebugaran Isak
Pelatih Liverpool, Arne Slot, mengaku puas dengan performa Alexander Isak pada laga debutnya. Menurut Slot, salah satu hal paling mengejutkan adalah kondisi fisik sang striker yang tetap prima meski minim menit bermain sejak Mei lalu.
Slot bahkan sempat meragukan apakah Isak bisa bertahan lama dalam duel seketat melawan Atletico. Namun, sang penyerang menunjukkan daya tahan yang solid dengan bermain selama satu jam penuh sebelum akhirnya digantikan.
“Saya sangat terkejut dengan betapa bugarnya Alexander selama 60 menit,” ujar Slot seusai pertandingan. Ia menilai bahwa kebugaran yang ditunjukkan Isak merupakan modal berharga, tidak hanya untuk laga berikutnya tetapi juga untuk perjalanan panjang Liverpool di berbagai kompetisi musim ini.
Menurut Slot, adaptasi Isak memang masih dalam tahap awal. Akan tetapi, mentalitas profesional dan kesiapan fisik yang diperlihatkan sudah menjadi sinyal positif bahwa striker berusia 25 tahun itu bisa cepat menyatu dengan gaya permainan The Reds.
Kontribusi Meski Tanpa Gol
Meski tidak mencetak gol, kontribusi Isak dalam pertandingan melawan Atletico tidak bisa dianggap remeh. Pergerakannya di lini depan membantu membuka ruang bagi rekan setim seperti Mohamed Salah dan Florian Wirtz. Beberapa kali, Isak terlibat dalam skema serangan cepat yang memaksa lini pertahanan Atletico bekerja keras.
Slot menyebut bahwa kehadiran Isak memberikan warna baru dalam pola serangan Liverpool. Ia mungkin belum beruntung mencatatkan gol di laga debut, namun kehadirannya membuat tim lebih variatif dalam membangun serangan.
“Saya tidak terkejut dengan kualitasnya karena kita semua tahu itu,” kata Slot. “Awalnya bagus, hanya 60 menit, dan sekarang kami harus membangunnya dari sini.”
Sang pelatih menambahkan bahwa Isak kemungkinan besar tidak akan langsung tampil penuh pada laga berikutnya melawan Everton di Premier League. Slot ingin memastikan kondisi fisiknya pulih optimal sebelum benar-benar diporsir bermain 90 menit.
Atmosfer Anfield dan Respon Atletico
Laga melawan Atletico juga diwarnai drama lain di luar performa pemain. Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone, sempat terlihat frustrasi dengan tekanan tinggi yang diberikan Liverpool dan juga reaksi dari suporter tuan rumah. Beberapa kali ia terlibat adu mulut dengan fans di tribun, yang menambah panas suasana pertandingan.
Namun, bagi publik Liverpool, malam itu lebih banyak dikenang sebagai awal perjalanan Isak bersama The Reds. Dukungan suporter Anfield menjadi energi tambahan bagi striker anyar tersebut untuk menunjukkan kualitasnya di laga-laga selanjutnya.
Jadwal Berikutnya dan Harapan ke Depan
Setelah kemenangan atas Atletico, Liverpool akan melanjutkan perjalanan mereka di Premier League dengan menghadapi Everton pada 20 September 2025. Laga bertajuk Merseyside Derby itu diprediksi akan menjadi ujian penting lainnya bagi tim asuhan Slot. Sementara itu, Atletico harus segera bangkit ketika bertemu Mallorca di La Liga pada 21 September 2025.
Bagi Isak, debut ini memang baru awal dari perjalanan panjang di Liverpool. Ia masih harus beradaptasi lebih dalam dengan rekan setim, sistem permainan, serta atmosfer kompetisi sepak bola Inggris dan Eropa. Namun, dengan penampilan perdananya yang cukup solid, ekspektasi terhadap dirinya semakin tinggi.