Tuesday, August 12, 2025
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeHot NewsDarwin Nunez Resmi ke Al Hilal, Tinggalkan Pesan Perpisahan Mengharukan untuk Mantan...

Darwin Nunez Resmi ke Al Hilal, Tinggalkan Pesan Perpisahan Mengharukan untuk Mantan Rekan Liverpool

Darwin Nunez resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan Al Hilal di Liga Pro Saudi, sebuah keputusan yang mengakhiri kebersamaan selama tiga musim di Anfield. Striker asal Uruguay ini memanfaatkan momen perpisahan untuk menyampaikan pesan emosional kepada mantan rekan setimnya, yang membuat para penggemar The Reds ikut terharu.

Transfer ini menjadi akhir dari perjalanan yang penuh warna bagi Nunez bersama Liverpool. Setelah proses negosiasi yang cukup panjang, ia menerima tawaran Al Hilal dengan nilai transfer awal 46 juta pounds. Nilai tersebut berpotensi meningkat hingga tambahan 10 juta pounds melalui bonus performa. Sebelumnya, Napoli sempat mencoba merekrutnya, namun gagal memenuhi banderol yang ditetapkan Liverpool.

- Advertisement -
asia9QQ

Kepergian Nunez menandai babak baru dalam kariernya. Ia akan menghadapi tantangan di kompetisi sepak bola Timur Tengah, sekaligus mengukir kisah baru setelah meraih berbagai momen berkesan di Premier League. Namun, sebelum resmi memulai petualangan di Arab Saudi, pemain berusia 26 tahun itu terlebih dahulu meluangkan waktu untuk mengirim pesan perpisahan penuh emosi kepada para sahabatnya di ruang ganti Liverpool.


Balasan Hangat untuk Konate, Bajcetic, dan Gakpo

Begitu kepindahan resminya diumumkan, Nunez segera membalas ucapan perpisahan yang datang dari rekan-rekannya di Liverpool. Melalui Instagram Story, ia menuliskan pesan penuh makna untuk Ibrahima Konate, Stefan Bajcetic, dan Cody Gakpo.

Untuk Konate, ia menggunakan sapaan akrab yang menunjukkan rasa persaudaraan. “Terima kasih banyak, aku merindukanmu, hermanito,” tulisnya. Ungkapan ini membuat banyak penggemar tersentuh, mengingat keduanya sering terlihat akrab di lapangan.

Balasan untuk Bajcetic ditulis dalam bahasa Spanyol, menegaskan kedekatan personal mereka. “Saudaraku, aku akan merindukanmu dan terima kasih atas obrolan kita di gym, mendoakan yang terbaik untukmu,” tulisnya.

Sementara kepada Gakpo, Nunez memberikan pesan singkat namun tulus: “Terima kasih saudaraku, semoga yang terbaik untukmu.” Ketiga balasan ini menjadi bukti bahwa hubungan antar pemain di Liverpool bukan sekadar urusan profesional, melainkan ikatan persahabatan yang erat.


Ucapan Perpisahan untuk Elliott, Robertson, dan Jones

Tak hanya kepada tiga pemain tersebut, Nunez juga memberikan salam perpisahan untuk Harvey Elliott, Andy Robertson, dan Curtis Jones. Kepada Elliott, ia menuliskan pesan singkat penuh makna, “Hermano, terima kasih, semoga yang terbaik untukmu.” Pesan ini menggambarkan rasa hormat dan kekaguman terhadap gelandang muda itu.

Untuk Robertson, Nunez membumbui pesannya dengan nada candaan, ciri khas hubungan mereka di ruang ganti. “Andy, saudaraku, terima kasih banyak, aku akan merindukan leluconmu,” ujarnya. Bagi para penggemar, ini menjadi pengingat betapa pentingnya humor dalam menjaga keharmonisan tim.

Namun, balasan paling panjang ia berikan kepada Curtis Jones. “Sahabatku, kamu orang yang luar biasa, selalu berusaha membuatku tersenyum dengan leluconmu. Aku akan merindukanmu dan mendoakan yang terbaik untukmu. Terima kasih untuk semuanya,” tulisnya. Pesan ini memancarkan rasa terima kasih mendalam, sekaligus penghormatan kepada rekan yang menjadi bagian penting dari kehidupannya di Liverpool.


Reaksi Suporter dan Makna Perpisahan

Reaksi suporter Liverpool terhadap pesan perpisahan Nunez sangat positif. Banyak yang mengaku terharu dan memahami bahwa kepergiannya bukanlah akhir dari hubungan baiknya dengan klub. Media sosial dipenuhi komentar yang mengapresiasi sikapnya yang hangat dan penuh rasa hormat.

Bagi Nunez, momen ini menjadi kesempatan untuk mengucapkan terima kasih atas dukungan selama tiga musim. Meski sempat menuai kritik di awal kariernya di Inggris, ia berhasil menunjukkan dedikasi dan kerja keras. Gol-gol penting, kontribusi di laga besar, dan semangat juangnya menjadi bagian dari memori kolektif penggemar.


Awal Baru di Liga Pro Saudi

Kini, Nunez akan bersaing di Liga Pro Saudi bersama Al Hilal, klub yang memiliki ambisi besar di kancah domestik maupun internasional. Liga tersebut tengah berkembang pesat berkat kedatangan sejumlah bintang Eropa, dan Nunez diharapkan menjadi salah satu penyerang andalan tim.

Perpindahan ini juga membuka peluang baru bagi kariernya, baik dari sisi tantangan kompetisi maupun kesempatan meraih gelar. Meski meninggalkan Premier League bukanlah keputusan mudah, Nunez tampak mantap melangkah ke tahap berikutnya.

Bagi Liverpool, kepergian sang striker memberi ruang bagi strategi baru di lini depan. Meski demikian, warisan hubungan baik yang ia tinggalkan di ruang ganti akan tetap menjadi bagian dari cerita klub.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments