Friday, November 22, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga IndonesiaCharles Raphael Lakukan Tendangan Keras di Sesi Latihan, Kiper Arema FC Terkapar

Charles Raphael Lakukan Tendangan Keras di Sesi Latihan, Kiper Arema FC Terkapar

Charles Raphael, pemain Arema FC, telah menarik perhatian dengan tendangan sangat kerasnya yang menjadi momok di sesi latihan. Bahkan, kekuatan tendangan tersebut membuat kiper Arema FC merasakan sakit yang berkepanjangan hingga dua hari setelahnya.

Kisah ini mencuat saat Charles Raphael mencetak gol pada laga pekan ke-22 BRI Liga 1 2023/2024 melawan Persis Solo pada tanggal 8 Desember 2023. Dalam pertandingan tersebut, Arema FC berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 3-1.

- Advertisement -
asia9QQ

Sejak awal bergabung dengan Arema FC, Charles Raphael telah memperlihatkan kelebihannya, terutama dalam sesi latihan. Tendangan jarak jauh yang dilepaskannya seringkali menjadi ancaman serius, mencerminkan kebiasaannya di Brasil di mana dia telah beberapa kali mencetak gol dengan cara serupa.

Dalam skuad Singo Edan, Charles Raphael diakui sebagai pemain dengan tendangan paling keras, suatu kualitas yang membuatnya menjadi ancaman yang signifikan bagi lawan-lawannya. Dicky Agung Setiawan, kiper cadangan Arema FC, mengakui bahwa tendangan Raphael merupakan yang paling keras dalam tim, menunjukkan betapa berbahayanya pemain ini, bahkan bagi rekan setimnya sendiri.

Tendangan yang Membuat Terkapar

Dalam sebuah momen latihan yang berlangsung di Lapangan ARG, Kabupaten Malang, Dicky Agung Setiawan, kiper Arema FC, mengalami kejadian yang hampir membuatnya tidak sadarkan diri akibat tendangan keras dari Charles Raphael. Insiden ini terjadi saat latihan memasuki program shooting dari dalam kotak penalti.

Dalam suasana latihan yang tampaknya penuh intensitas, pemain Arema FC, termasuk Charles Raphael, mungkin merasa frustrasi karena banyak tendangan yang tidak berhasil mencetak gol. Charles, dalam momen tersebut, memutuskan untuk melepaskan tendangan dengan kekuatan yang sangat besar.

Meskipun bola mengarah tepat ke posisi Dicky Agung Setiawan, sang kiper, namun bola tidak dapat ditangkap dan malah mengenai wajahnya. Dicky, yang pernah membela Deltras, tampak kesulitan untuk bangun dan meminta waktu istirahat sejenak sambil berbaring di atas rumput.

“Pertama yang saya rasakan pandangan jadi gelap, karena bola kena pas di wajah. Hidung bengkak dan leher sakit,” ungkap kiper ketiga Arema FC ini.

Efek sakit yang dirasakan oleh Dicky ternyata baru hilang total beberapa hari berikutnya. Charles Raphael menyampaikan permintaan maaf kepada Dicky, meskipun kejadian tersebut tidak disengaja dan bola mengarah ke wajah sang kiper. “Rasanya dua hari gak hilang-hilang sakitnya,” jelas Dicky, mencerminkan intensitas dan kekuatan tendangan pemain tersebut.

Meski Luar Biasa, Kemampuannya Jarang Muncul

Kemampuan luar biasa Charles Raphael yang jarang terlihat dalam pertandingan saat ini menciptakan rasa penyesalan. Hal ini terutama karena peran utamanya dalam tim telah berubah menjadi stoper, meskipun posisi aslinya adalah gelandang.

Dalam awal musim bersama Arema FC, Charles seringkali memamerkan kemampuannya dengan melepaskan tendangan-tendangan cemerlang dari luar kotak penalti. Waktu itu, perannya masih sebagai gelandang bertahan, dan ketangguhan tembakannya menjadi pemandangan umum di lapangan.

Namun, dinamika permainan dan kebutuhan tim membuatnya beralih peran menjadi stoper. Meskipun begitu, Charles tetap berhasil mencetak gol, terutama karena dipercaya sebagai eksekutor bola mati. Keahliannya dalam mengeksekusi bola mati telah menjadi senjata andal. Dia terus melatih kemampuannya dalam sesi latihan agar tembakannya tetap keras dan akurat.

Meskipun posisinya berubah, dedikasi Charles terhadap latihan dan kemampuannya dalam menciptakan ancaman melalui tendangan-tendangan khasnya tetap menjadi aset berharga bagi Arema FC. Mungkin, dengan waktu, pelatih dan tim dapat menemukan keseimbangan yang tepat untuk memaksimalkan potensi penuh dari kemampuan luar biasa yang dimiliki Charles Raphael.

Charles Raphael

Charles Raphael, atau yang akrab dipanggil Charles, adalah seorang pemain sepak bola asal Brasil yang saat ini bermain untuk Arema FC di Liga 1 Indonesia. Lahir pada 28 Januari 1993, Charles memulai karir sepakbolanya di Brasil sebelum akhirnya bergabung dengan Arema FC.

Keunikan dari Charles terletak pada tendangan kerasnya yang menjadi ciri khas. Ia dikenal sebagai pemain yang mampu melepaskan tembakan dengan kekuatan dan akurasi tinggi, khususnya dari luar kotak penalti. Kemampuan ini menjadi momok bagi lawan-lawannya dan menjadi aset berharga bagi timnya.

Pada awalnya, Charles bermain sebagai gelandang bertahan, di mana ia sering kali menunjukkan kepiawaiannya dalam mengendalikan permainan. Namun, peran dan posisinya kemudian berubah menjadi stoper di tim. Tetapi keahliannya dalam mencetak gol tetap terjaga, terutama dalam situasi bola mati.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments