Inter Milan sepertinya akan berbelanja demi memperkuat skuad di bursa transfer musim panas mendatang.
Ada 2 opsi rekrutan Inter yaitu Paulo Dybala atau memulangkan Romelu Lukaku dari Chelsea.
Pasalnya Lukaku tak kian berkembang di Stamford Bridge. Paulo Dybala dipastikan akan meninggalkan Juventus pada akhir musim ini.
Kontraknya berakhir dan tidak ada tanda tanda mengenai teken kontrak baru, jadi dia akan berstatus free transfer.
Lukaku pernah jadi tumpuan Inter mendapatkan Scudetto, sebelum diboyong Chelsea musim ini.
Nyatanya, sekarang Lukaku mengalami kesulitan di Chelsea dan pernah mengungkapkan ingin kembali ke Inter Milan.
2 penyerang ini terus dikaitkan dengan Nerazzurri, setidaknya minimal salah satunya bakal diambil.
Siapa Yang Terbaik
Fans dari Inter Milan memberikan opini siapa yang terbaik dari kedua pemain tersebut.
Pasalnya dua duanya berposisi sebagai penyerang. Walaupun Dybala dapat dijadikan sebagai gelandang serang dan striker palsu.
Isu transfer Inter ini pun menjadi perhatian dari mantan presiden Inter, Massimo Moratti.
Menurutnya, jelas Nerazzuri membutuhkan penyerang anyar, akan tetapi pilihan ini susah baginya.
Massimo Moratti sudah lama mengetahui kualitas sosok Dybala sebagai salah satu penyerang terbaik di Italia.
Di sisi lain, dia tahu bahwa pemain seperti Lukaku sangat ideal bagi tim.
Sebab, Lukaku sebelumnya pernah berseragam Inter Milan dan berhasil menjuarai Scudetto dibawah asuhan Antonio Conte kala itu.
Sang mantan presiden berkata tertarik Dybala untuk Inter Milan, dia mengakui pemain asal Argentina itu pemain yang sangat tangguh.
Namun, dirinya percaya bahwa Inter membutuhkan striker murni.
Walaupun tidak berhasil mendapatkan Romelu Lukaku, bagaimanapun caranya Inter Milan tetepa akan mengincar striker baru untuk mereka.
Inter yang kini sedang bertengger diposisi kedua klasemen Serie A, mereka sangat termotivasi dan mempunyai
semangat juang yang tinggi dalam berkompetisi dengan tim tim lainnya.
Inter Milan adalah jawara Eropa pada tahun 2010. Pada saat itu, mereka tampil luar biasa dan mampu menciptakan Treble Winner bagi tim.
Kala itu mereka ditukangi oleh Jose Mourinho. Kesuksesan Inter Milan seperti itu yang belum terulang kembali.
Para manajemen tim dan fans berharap mereka dapat mengulang kembali masa masa kejayaan itu kembali dengan
menghadirkan sosok penyerang anyar. Mereka butuh striker ganas seperti pendahulunya,
Diego Milito dan Samuel Eto’o.
Inter dan striker
Inter yang sekarang dikatakan tidak terlalu buruk dalam permainannya. Mereka bermain dengan bagus dan rapih.
Simone Inzaghi berhasil menjaga kestabilan tim di papan atas. Permasalahnnya adalah Moratti paham betul bahwa Nerazzuri tidak bisa menggapai level
yang lebih baik tanpa kehadiran dari penyerang yang mumpuni. Lautaro Martinez adalah striker menjanjikan yang
belum membuat sesuatu yang hebat bagi Nerazzuri dan belum ada pengakuan bahwa ia adalah yang terbaik
dan termasuk dalam pemain top dunia. Walaupun Lautaro memiliki segalanya untuk bermain dengan baik.
Ia secara keseluruhan dinilai apik. Dalam hal menyerang, membuat peluang, dan bekerja sama dengan tim.
Secara keseluruhan pemain asal Argentina itu dikatakan baik. Tidak ada hal buruk didalam dirinya saat ini.
Yang jelas, sosok dirinya masih dipercayakan oleh pelatih dan menjadi motor tumpuan serangan tim bersama
dengan Edin Dzeko, dan Joaquin Correa. Inter yang tidak ingin kalah dari rival sekotanya itu terus menempel Milan
hingga akhir musim siapa yang keluar sebagai jawara. Dan pada musim depan, Nerazzuri juga ingin bersaing keras
di ajang Liga Champions. Mereka ingin membuktikan taringnya bahwa mereka masih layak dan sanggup untuk
diikutsertakan di gelaran akbar sepakbola Eropa tersebut. Nerazzuri yang diposisi 2 terpaut 2 poin dari Milan.
Mereka mengantongi 66 poin sedangkan Ac Milan dengan 68 poin.
Selisih ini sangat mempengaruhi posisi puncak apakah dapat mereka geser jika konsisten dan apabila Ac Milan mengalami blunder.
Klub yang memiliki stadion bernama Giussepe Meazza ini tidak gentar menghadapi lawan lawan kuatnya seperti
Ac Milan, Napoli, dan Juventus dalam perebutan gelar Scudetto musim ini.
Mereka berharap Milan dan yang lainnya mengalami kekalahan sehingga mereka dapat menggeser posisi puncak dengan mudah.