Bojan Hodak punya firasat khusus menjelang laga Persib Bandung melawan Persijap Jepara di pekan kedua BRI Super League 2025/26. Sang pelatih menegaskan bahwa timnya tidak boleh menganggap enteng lawan, meskipun Persijap berstatus sebagai tim promosi. Pertandingan ini akan digelar di Stadion Gelora Bumi Kartini, Jepara, Senin (18/8/2025) malam.
Persib datang dengan status juara bertahan sekaligus baru saja memastikan tiket menuju fase grup AFC Champions League Two. Namun, padatnya jadwal membuat fokus tim sedikit terbagi. Sejumlah pemain dikabarkan mengalami kelelahan akibat intensitas pertandingan yang cukup tinggi. Meskipun begitu, Hodak tetap menekankan pentingnya tampil dengan kekuatan penuh demi menjaga momentum positif Maung Bandung.
Sikap waspada dari pelatih asal Kroasia itu memperlihatkan bahwa laga ini tidak bisa dipandang sebelah mata. Persib dituntut menjaga konsistensi, terlebih saat tampil di kandang lawan. Dukungan penuh suporter tuan rumah akan menjadi ujian tersendiri. Hodak pun mewanti-wanti skuadnya agar tetap disiplin, fokus, serta tidak terbawa euforia kemenangan sebelumnya. Laga kontra Persijap jelas akan menjadi tantangan nyata bagi Persib Bandung di awal musim ini.
Persijap Bukan Lawan Mudah
Bojan Hodak sangat memahami bahwa Persijap bisa menjadi lawan yang merepotkan. Status mereka sebagai tim promosi justru dianggap membawa motivasi lebih untuk menunjukkan kualitas di kasta tertinggi.
“Ini laga tandang yang tidak akan mudah. Persijap adalah tim baru, tetapi mereka punya semangat luar biasa,” ujar Hodak.
Ia juga menyinggung hasil imbang 1-1 yang diraih Persijap di markas PSM Makassar. Gol telat mereka di laga tersebut dianggap sebagai bukti kegigihan sekaligus mental pantang menyerah. Kondisi itu menjadi alarm bagi Persib agar tidak lengah di Jepara.
Mentalitas Juara Harus Dijaga
Bagi Hodak, setiap laga di BRI Super League adalah final yang harus dijalani dengan serius. Ia menegaskan kepada seluruh pemain bahwa Persib tidak boleh kehilangan identitas sebagai klub besar dengan tradisi juara.
“Setiap pertandingan penting. Mentalitas menang harus selalu dijaga. Baik tandang maupun kandang, target kami tetap tiga poin,” jelasnya.
Meski begitu, Hodak realistis bahwa perjalanan tidak akan selalu mudah. Ia mengingatkan para pemain agar tidak meremehkan lawan karena semua tim memiliki motivasi tinggi saat berhadapan dengan Persib.
Persib Targetkan Poin di Jepara
Laga melawan Persijap menjadi ujian tandang pertama Persib musim ini. Tim sudah berangkat ke Jepara pada Sabtu (16/8/2025) dengan membawa 22 pemain. Keputusan itu menunjukkan keseriusan klub untuk mencuri poin penuh di Stadion Gelora Bumi Kartini.
Pada laga perdana, Persib mengawali langkah dengan hasil meyakinkan usai mengalahkan Semen Padang 2-0. Modal tersebut diharapkan menular saat menghadapi Persijap. Namun, dukungan fanatik suporter Laskar Kalinyamat dipastikan akan memberi tekanan tambahan bagi Maung Bandung.
Pulihnya Dua Pilar Asing Jadi Kabar Baik
Persib mendapat tambahan kekuatan dengan kembalinya dua pemain asing andalan. Luciano Guaychocea dan Rosembergne “Berguinho” da Silva dipastikan pulih dari cedera ringan yang dialami saat play-off AFC Champions League Two melawan Manila Digger FC.
Kehadiran keduanya menambah opsi serangan sekaligus memperkuat daya gedor lini depan. Guaychocea dikenal sebagai penyuplai bola matang, sementara Berguinho punya naluri mencetak gol tinggi. Dengan kondisi ini, Hodak bisa menurunkan skuad terbaik demi menjaga tren kemenangan.
Persijap Siap Berikan Perlawanan
Di sisi lain, Persijap tentu tidak ingin tampil sebagai pelengkap. Mereka datang dengan motivasi tinggi setelah berhasil menahan PSM di laga perdana. Mario Lemos, pelatih anyar Persijap, sudah menegaskan bahwa timnya akan tampil habis-habisan.
Lemos yang pernah berpengalaman melatih di Eropa hingga akademi Manchester United, diyakini mampu membawa Persijap bermain disiplin. Kombinasi semangat pemain muda dan pengalaman pelatih bisa menjadi kejutan bagi tim-tim besar, termasuk Persib.
Kesimpulan
Pertandingan Persib Bandung kontra Persijap Jepara di pekan kedua BRI Super League 2025/26 bukan sekadar laga biasa. Bagi Maung Bandung, ini menjadi ujian pertama di laga tandang sekaligus kesempatan menjaga tren positif. Bojan Hodak dengan tegas meminta anak asuhnya tetap fokus, tidak meremehkan lawan, dan mempertahankan mentalitas juara.
Di sisi lain, Persijap siap tampil habis-habisan di hadapan publik Jepara. Dengan semangat tinggi dan dukungan penuh suporter, mereka berpotensi memberi kejutan. Laga ini dipastikan berlangsung ketat dan menarik, dengan Persib dituntut membuktikan diri sebagai juara bertahan yang tetap konsisten sejak awal musim.
