Barito Putera, dengan performa apik mereka khususnya pemain sayap, telah berhasil menguasai puncak klasemen dalam tiga pekan pertama BRI Liga 1 2023/2024. Prestasi ini tidak lepas dari upaya tim yang diasuh oleh pelatih Rahmad Darmawan, terutama penampilan gemilang para pemain sayap mereka.
Hingga pekan ke-3, Barito Putera masih belum terkalahkan dalam kompetisi. Laskar Antasari telah mengumpulkan tujuh poin, jumlah yang sama dengan Dewa United yang berada di posisi kedua.
Perbedaan selisih gol yang menguntungkan atas Dewa United menjadikan Barito Putera berada di puncak klasemen. Dengan selisih gol surplus empat, Barito Putera telah mencetak dua gol lebih banyak dibandingkan dengan Dewa United.
Prestasi yang ditunjukkan oleh Barito Putera pada awal musim 2023/2024 ini tentu saja mengejutkan. Mereka berhasil melampaui tim-tim kuat seperti Persib Bandung, Persija Jakarta, dan Persebaya Surabaya dalam klasemen sementara. Hal ini menunjukkan bahwa Barito Putera memiliki potensi dan tekad untuk bersaing dan meraih hasil yang gemilang dalam kompetisi ini.
Keberhasilan mereka dalam menguasai puncak klasemen memberikan semangat dan motivasi kepada tim untuk terus berprestasi di pertandingan selanjutnya. Dengan kerja keras, disiplin, dan kerjasama tim yang solid, Barito Putera berharap dapat mempertahankan posisi mereka di puncak klasemen dan meraih pencapaian yang lebih tinggi dalam perjalanan mereka menuju kejuaraan BRI Liga 1 2023/2024.
Ketangguhan Sayap
Barito Putera telah menunjukkan produktivitas yang luar biasa pada pekan ketiga BRI Liga 1. Tim Laskar Antasari ini telah mencetak enam gol, menjadikannya salah satu tim dengan performa serangan yang paling mengesankan. Hanya Persik Kediri yang mencetak lebih banyak gol, yaitu delapan gol.
Tercatat, mayoritas gol Barito Putera berasal dari pemain atau pergerakan yang berasal dari sisi sayap. Murilo Mendes, yang bermain sebagai winger kiri, telah menjadi kontributor utama dengan mencetak dua gol. Kemampuan dan kecepatan Mendes dalam membobol gawang lawan telah memberikan keuntungan signifikan bagi Barito Putera.
Selain itu, kapten tim, Rizky Pora, yang bermain sebagai winger kanan, juga mencatatkan satu gol untuk timnya. Peran krusial dari Pora dalam menciptakan peluang dan menyelesaikan serangan tidak bisa diabaikan.
Selain pemain sayap, bek sayap seperti Frendy Saputra dan Bagas Kaffa juga turut menyumbangkan gol untuk Barito Putera. Kontribusi mereka dalam serangan tim dengan mencetak gol menunjukkan bahwa Barito Putera memiliki kekuatan yang merata di seluruh lini permainan.
Meskipun serangan Barito Putera tidak selalu dimulai dari sayap, keberhasilan mereka dalam mencetak gol terutama berasal dari pergerakan dan pemanfaatan sisi sayap. Kecepatan, keterampilan dribel, dan kemampuan mencetak gol para pemain sayap telah menjadi kekuatan utama tim ini.
Selain itu, kehadiran pemain di posisi tengah seperti Mike Ott dan Makan Konate juga memberikan opsi serangan yang solid bagi Barito Putera. Namun, dalam tiga pertandingan ini, sisi sayap tim ini telah menunjukkan keunggulan mereka dalam mencetak gol dan memberikan ancaman yang signifikan kepada pertahanan lawan.
Barito Putera akan terus mengandalkan kekuatan serangan mereka, terutama dari pemain sayap mereka, untuk meraih hasil yang baik dan mencapai tujuan mereka dalam BRI Liga 1 2023/2024.
Cara Kerja yang Efektif
Rahmad Darmawan, pelatih Barito Putera, menjelaskan prinsip kerja pemain sayap dalam timnya. Menurut pelatih berusia 56 tahun tersebut, para pemain sayap Barito Putera diharapkan dapat bergerak dengan dinamis dan memiliki aksi saling mengisi antara winger dan bek sayap.
Rahmad Darmawan menjelaskan, “Saya selalu mengingatkan para pemain untuk saling mengisi di sisi sayap kanan dan kiri ketika Murilo dan Rizky Pora berada di posisi samping. Saya memberikan keleluasaan kepada bek untuk improvisasi dan ikut masuk ke dalam permainan.”
Dalam sistem yang diterapkan oleh Rahmad Darmawan, ketika Rizky Pora dan Murilo berada di tengah lapangan, para bek sayap memiliki kesempatan untuk melakukan overlap atau serangan dari sisi sayap. Ini memberikan kesempatan bagi bek untuk ikut terlibat dalam serangan tim.
Rahmad Darmawan mengungkapkan kepuasannya atas keberhasilan penerapan prinsip ini. Dia mengatakan, “Alhamdulillah, momentumnya sangat baik ketika lawan menutup dari sisi sayap. Hal ini memungkinkan para pemain bek untuk ikut terlibat dalam serangan dan menciptakan ancaman yang signifikan.”
Dengan pendekatan yang fleksibel dan saling mengisi di sisi sayap, Barito Putera dapat menciptakan variasi dalam serangan mereka. Hal ini memungkinkan mereka untuk menciptakan kejutan dan memanfaatkan kelemahan pertahanan lawan. Pendekatan ini merupakan bagian dari strategi yang diterapkan oleh Rahmad Darmawan untuk mencapai kesuksesan dalam kompetisi BRI Liga 1 2023/2024.
