Barcelona taklukkan Osasuna dan duel derby berakhir imbang. Demikian hasil pertandingan La Liga pekan 26 dari 38 yang dijadwalkan.
Duel derby antara Atletico dan Real Madrid menjadi laga terakhir pekan ini sekaiigus menjadi penentu tiga besar klasemen sementara.
Barcelona Taklukkan Osasuna dengan Skor 2-0
Laga antara Barcelona dan Osasuna sudah berlangsung Ahad dini hari, 7 Maret 2021. Pertandingan berlangsung di kandang Osasuna.
Sejak awal laga dimulai, kemungkinan Barcelona taklukkan Osasuna sudah terlihat.
Babak pertama dimulai skuat Ronald Koeman dengan tempo sedang. Sesuai arahan, mereka bermain dengan ciri khas, umpan-umpan pendek.
Meski bola lebih banyak dikuasai pemain asal Catalan, mereka awalnya kesulitan menjebol pertahanan lawan. Bola hanya bisa sampai di luar kotak penalti.
Pemain Osasuna yang bertanding tanpa beban lebih berani melakukan serangan.
Barulah pada menit ke-30, telur alias angka 0 pecah. Barcelona meraih keunggulan berkat sepakan Jordi Alba yang menerima umpan terobosan dari Lionel Messi.
Gol membuat tim La Blaugrana lebih termotivasi. Mereka meningkatkan serangan.
Namun, tidak ada pemain yang mencatatkan namanya lagi di papan skor. Babak pertama berakhir dengan skor 1-0.
Babak kedua, pemain Barcelona meningkatkan tempo permainan. Terlihat, bahwa skuat memang berada di level yang berbeda dengan lawan. Lionel Messi dkk menguasai penuh bola.
Skuat Osasuna hanya berhasil mengambil bola hanya jika pemain Barcelona melakukan kesalaham.
Kesempatan yang bagus tidak sepenuhnya dapat dimanfaatkan. Buktinya, tim yang baru saja menyelesaikan pemilu Presiden klub tidak dapat menambah keunggulan.
Pemirsa live streaming hampir saja menganggap pertandingan akan berakhir dengan kemenangan tipis, 1-0.
Tidak disangka pemain muda Barcelona llaix Moriba membuat gol. Dia baru saja dimasukkan pada pertengahan babak kedua menggantikan Sergio Busquets dan membuat prestasi bagus.
Barcelona taklukkan Osasuna dapat berarti dua hal.
Pertama, mereka meraih poin maksimal 3 dari pertandingan. Itu memperkecil selisih poin dengan Atletico Madrid yang berada di puncak. Los Rojiblancos masih menunggu hasil pertandingan derby dengan Atletico Madrid.
Kedua, Barcelona taklukkan Osasuna berarti pertandingan La Blaugrana telah menyelesaikan `12 pertandingan La Liga terakhir tanpa kekalahan.
Hal tersebut menambah motivasi tim. Messi dkk akan bermain dalam 16 Besar Liga Champions kontra PSG. Pertandingan leg kedua akan dilaksanakan di Les Perisiens, Paris.
Tugas berat bagi punggawa Azulgrana. Mereka setidaknya harus menang dengan selisih 3 gol. Pasalnya, di leg pertama PSG sudah mengalahkan mereka dengan skor 4-1.
Setelah pekan lalu berhasil mengalahkan Sevilla 2-0 dan 3-0 lalu melaju ke final, fans Barcelona berharap hal yang sama terjadi saat melawan PSG Kamis 11 Maret 2021.
Setelah Barcelona Taklukkan Osasuna, Laga Derby Berlangsung Seimbang
Dua puluh empat jam setelah laga Barcelona taklukkan Osasuna, big match derby Atletico kontra Real Madrid berlangsung di Stadion Wanda Metropolitano.
Kedua tim memang sudah diperkirakan akan mendapatkan hasil seimbang oleh banyak pengamat.
Kondisi pemain Atletico Madrid terbaik pada masanya. Namun, mereka belum pernah menang di lima laga terakhir kontra tim satu kota Real Madrid. Terakhir, Los Rojiblancos harus mengakui kehebatan Los Blancos di November 2020, pertandingan awal La Liga.
Permainan berlangsung dengan tempo sedang. Kedua tim sangat berhati-hati.
Pemain asuhan Diego Simeone unggul terlebih dahulu daripada tim Zinedine Zidane.
Pada menit ke-15 bintang Atletico Madrid asal Barcelona membuat gol ke-17 di La Liga. Dia memanfaatkan dengan baik umpan dari Marcos Llorente.
Perolehan gol Suarez kembali mendekati sop skor sementara Lionel Messi yang dalam laga terakhirnya belum membuat gol.
Setelah itu kedua tim membuat banyak kesempatan gagal. Tendangan yang akurat dan beberapa di antaranya dibendung kipper. Jan Oblak dan Thibaut Courtois sama-sama bermain gemilang.
Pertengahan babak kedua berlalu dan Los Merengues belum berhasil menyamakan kedudukan. Sekali lagi, Real Madrid nyaris kalah.
Kehilangan poin banyak berhasil dihindari. Pada menit ke-88 Karim Benzema menerima bola dari Casemiro. Kerja sama yang sangat baik karena dari sana gol tercipta.
Tendangan Benzema tidak dapat ditahan Jan Oblak.
“Aksi gol itu sangat bagus. Saya agak sedikit kesal karena beberapa menit sebelumnya saya dapat mencetak gol tapi kipper telah berhasil menghalau bola dengan baik. Saya gembira dengan ini. Tidak ada yang telah berakhir bagi kami. Ini berarti bahwaliga masih belum berakhir dan dalam pemikiran kami, kami masih dapat memenangkannya,” ujar Benzema kepada Marca seusai laga.
Dengan hasil Barcelona taklukkan Osasuna dan Derby imbang, tiga besar tidak berubah. Hanya saja persaingan makin ketat. Selisih antara peringkat pertama (Atletico Madrid), kedua (Barcelona), dan ketiga (Real Madrid) masing-masing hanya dua poin.