Friday, June 27, 2025
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga Eropa LainnyaBarcelona Sukses Juara Copa del Rey 2024/2025 Usai Kalahkan Real Madrid

Barcelona Sukses Juara Copa del Rey 2024/2025 Usai Kalahkan Real Madrid

Barcelona kembali menunjukkan keperkasaannya di pentas domestik dengan sukses menjadi juara Copa del Rey 2024/2025. Bertanding di Stadion La Cartuja, Minggu (27/4/2025) dini hari WIB, Blaugrana berhasil mengalahkan rival abadi mereka, Real Madrid, dengan skor dramatis 3-2 setelah melalui babak extra time.

Pertandingan ini berlangsung sangat ketat dan sarat emosi. Barcelona harus bekerja ekstra keras untuk memastikan kemenangan, setelah skor imbang 2-2 pada waktu normal. Gol penentu kemenangan dicetak Jules Kounde di menit ke-116, membuat ribuan pendukung Barcelona bersorak riang di tribun stadion.

- Advertisement -
asia9QQ

Keberhasilan ini sekaligus menandai raihan trofi kedua Barcelona musim ini, setelah sebelumnya menjuarai Supercopa de Espana. Konsistensi mereka di ajang domestik menunjukkan bahwa Barcelona kembali berada di jalur yang tepat untuk meraih kejayaan setelah masa transisi dalam beberapa musim terakhir.

Drama Panas di Final: Pertarungan Klasik Penuh Ketegangan

Sejak peluit awal dibunyikan, pertandingan final Copa del Rey ini langsung menyuguhkan tensi tinggi. Barcelona tampil mendominasi penguasaan bola dan menciptakan sejumlah peluang berbahaya di awal laga. Real Madrid, yang tak ingin dipermalukan, mengandalkan kecepatan serangan balik untuk mengancam lini pertahanan Blaugrana.

Barcelona membuka keunggulan terlebih dahulu melalui gol Pedri pada menit ke-28. Umpan terobosan apik dari Gavi dimanfaatkan dengan sempurna oleh Pedri, yang melepaskan tendangan mendatar tak mampu dihentikan kiper Madrid. Atmosfer di stadion semakin membara setelah gol ini, membuat jalannya laga makin intens.

Namun, Real Madrid membuktikan mental juara mereka dengan bangkit di babak kedua. Kylian Mbappe, sang megabintang anyar Madrid, mencetak gol penyeimbang di menit ke-70 lewat aksi individunya yang memukau. Tujuh menit berselang, Aurelien Tchouameni memperdaya pertahanan Barcelona dan membalikkan keadaan menjadi 2-1 untuk Los Blancos.

Tekanan tidak membuat Barcelona menyerah. Ferran Torres muncul sebagai pahlawan dengan gol penyama kedudukan pada menit ke-84. Gol ini menjadi penanda bahwa pertandingan belum usai, dan Barcelona masih memiliki tenaga untuk terus bertarung.

Jules Kounde Menjadi Pahlawan di Extra Time

Ketika laga memasuki babak tambahan, Barcelona menunjukkan superioritas mereka dalam menguasai jalannya pertandingan. Sementara Real Madrid tampak kelelahan dan lebih banyak bertahan, Barcelona memanfaatkan momen tersebut untuk terus menekan.

Beberapa peluang emas sempat tercipta, namun kiper Real Madrid tampil impresif dengan serangkaian penyelamatan gemilang. Baru pada menit ke-116, usaha Barcelona membuahkan hasil. Jules Kounde, yang biasanya bertugas mengawal lini belakang, berhasil mencetak gol kemenangan melalui sundulan keras memanfaatkan sepak pojok Raphinha.

Gol tersebut disambut dengan gegap gempita oleh seluruh pemain dan pendukung Barcelona. Kounde menjadi pahlawan malam itu, memastikan trofi Copa del Rey kembali ke tangan Barcelona setelah pertempuran sengit yang berlangsung lebih dari 120 menit.

Barcelona Kokohkan Diri sebagai Raja Copa del Rey

Kemenangan atas Real Madrid ini tidak hanya memberikan kebahagiaan jangka pendek bagi Barcelona. Gelar Copa del Rey 2024/2025 ini juga mempertegas dominasi mereka di kompetisi tertua di Spanyol tersebut.

Dengan tambahan satu trofi ini, Barcelona kini mengoleksi 32 gelar Copa del Rey, menjadikan mereka sebagai klub tersukses dalam sejarah turnamen ini. Sejak pertama kali memenangkan gelar di musim 1909/1910, Barcelona selalu menjadi kekuatan utama dalam kompetisi ini.

Beberapa momen kejayaan Barcelona di Copa del Rey terjadi pada musim-musim penting seperti 1928, 1952, dan 2015. Mereka konsisten mencatatkan prestasi gemilang, terutama dalam 15 tahun terakhir, saat era kejayaan modern mereka berlangsung.

Raihan ini semakin memperkaya sejarah gemilang klub Catalan tersebut, yang terus berupaya menjaga tradisi kemenangan di tengah persaingan ketat sepak bola Spanyol dan Eropa. Setiap trofi yang diraih menjadi motivasi tambahan untuk terus mempertahankan mentalitas juara di kompetisi-kompetisi berikutnya.

Reaksi dan Atmosfer Perayaan Usai Laga

Usai peluit akhir berbunyi, suasana di Estadio La Cartuja berubah menjadi pesta besar bagi para pendukung Barcelona. Para pemain, pelatih, dan staf klub berlarian ke lapangan untuk merayakan keberhasilan ini dengan penuh suka cita.

Lagu-lagu kebesaran Barcelona menggema dari tribun, sementara para pemain mengangkat trofi Copa del Rey dengan ekspresi penuh kebanggaan. Pelatih Xavi Hernandez, yang menjadi arsitek di balik keberhasilan ini, tak kuasa menahan air mata haru saat memberikan pidato singkat di hadapan fans yang hadir.

Sementara itu, di kubu Real Madrid, kekecewaan sangat terasa. Beberapa pemain seperti Antonio Rudiger menunjukkan kemarahan yang berlebihan, bahkan dikabarkan ada tiga pemain Madrid yang kini terancam sanksi akibat ulah emosional mereka di akhir laga.

Namun demikian, final ini akan dikenang sebagai salah satu partai klasik penuh drama yang memperlihatkan betapa besar rivalitas antara Barcelona dan Real Madrid. Kedua tim mempersembahkan pertandingan yang sarat emosi, teknik tinggi, dan ketegangan yang tak mudah dilupakan.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments