Eduardo Almeida angkat bicara ihwal target timnya pada laga pamungkas mereka di fase grup Piala Presiden 2022. Pelatih Arema FC bertekad kalahkan Persikabo dan membidik kemenangan demi menjaga asa anak asuhnya lolos ke dari fase grup.
Almeida mengungkapkan bahwa target timnya adalah lolos ke fase berikutnya. Karenanya, timnya harus bermain sebaik mungkin dan memenangi pertandingan besok. Arema FC akan menghadapi Persikabo 1973 pada laga pamungkas Grup D Piala Presiden 2022.
Laga ini akan dihelat di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang, Minggu (19/06). Saat ini, Arema FC berada di puncak klasemen sementara Grup D Piala Presiden 2022. Mereka mengoleksi tiga angka dari dua laga. Sementara, Persikabo 1973 menempati peringkat ketiga klasemen dengan capaian tiga poin dari dua pertandingan.
Arema FC Bertekad Kalahkan Persikabo 1973 Demi Tiket dari Fase Grup
Almeida mengaku bahwa laga kontra Persikabo tak bakal berlangsung mudah bagi timnya. Pasalnya, tim berjuluk Laskar Padjadjaran tersebut dipastikan juga akan tancap gas demi meraih tiket lolos dari Grup D. Almeida menilai Persikabo juga memiliki peluang lolos.
Timnya tahu laga besok pasti akan sulit karena mereka juga ingin meraih kemenangan demi tiket lolos. Namun, Almeida sangat berharap timnya dapat tetap bermain bagus dan mendapatkan 3 poin. Sementara itu, penggawa Arema FC, Adam Alis, menegaskan bahwa laga antara timnya dan Persikabo 1973 sangat krusial bagi mereka. Namun, gelandang Arema FC ini mengaku para pemain sudah siap tampil mati-matian pada laga tersebut.
Persikabo 1973 Siap Tempur Hadapi Arema FC Pada Piala Presiden 2022
Djadjang Nurdjaman membeber kondisi skuadnya jelang laga pamungkas mereka di Grup D Piala Presiden 2022, kontra Arema FC. Pelatih Persikabo 1973 tersebut menyebut anak asuhnya dalam kondisi siap tempur jelang laga krusial ini.
Pelatih Persikabo mengatakan bahwa sudah siap menghadapi Arema. Ia dan tim sudah tahu situasinya, bahwa semua tim di Grup D masih berpeluang lolos. Syaratnya, bagi timnya, adalah dengan mengalahkan Arema FC.
Persikabo 1973 akan menghadapi Arema FC pada laga pamungkas mereka di Grup D Piala Presiden 2022. Pertandingan ini akan dihelat di Stadion Kanjuruhan Malang, Minggu (19/06). Saat ini, Persikabo berada di peringkat kedua klasemen sementara Grup D.
Mereka mengoleksi tiga angka dari dua laga sebelumnya. Sementara, Arema FC berada di peringkat pertama klasemen. Mereka meraih tiga poin dari dua pertandingan yang telah dijalani. Menurut Djanur, tak akan mudah bagi anak asuhnya meraih kemenangan dari Arema FC.
Pasalnya, selain motivasi berlipat untuk menang, Arema FC juga akan bermain di Stadion Kanjuruhan, yang merupakan kandang mereka. Djanur juga menyoroti tekanan suporter Arema yang akan dihadapinya pada laga tersebut. Menurutnya, tekanan suporter ini rentan menjadi masalah bagi para pemainnya, yang beberapa di antaranya merupakan debutan di Liga 1.
2 Pemain Jadi Tumbal Kemenangan dan Kelolosan Arema dari Grup D Piala Presiden 2022
Arema FC menang 1-0 atas Persikabo 1973 pada pertandingan terakhirnya di Grup D Piala Presiden 2022, Minggu 19 Juni 2022. Kemenangan itu sekaligus memastikan kelolosan Singo Edan ke babak berikutnya. Namun, kemenangan itu harus dibayar mahal oleh Arema.
Dua pemain mereka menjadi tumbal karena dibekap cedera. Dua pemain itu adalah Gian Zola dan Hasyim Kipuw. Gian Zola mengalami cedera di pertengahan babak pertama. Padahal, dia baru mencetak gol lewat tendangan bebas di menit 9. Setelah duel pada menit 36, dia tak bisa bangkit lagi.
Zola mengerang kesakitan dan harus ditandu keluar lapangan. Sementara itu, Kipuw diganti menit 63. Usai pertandingan Kipuw belum bisa berjalan normal. Dia harus dibantu ofisial tim dan rekannya, Irsyad Maulana menuju bus.
Ini jadi sinyal kurang bagus bagi Arema FC karena mereka akan menjalani perempatfinal Piala Presiden pada 2 Juli mendatang melawan Runner Up Grup B. Tim medis Arema saat ini masih belum bisa memastikan apakah Zola dan Kipuw bisa main di perempatfinal atau tidak. Mereka akan dipantau kondisinya dalam sepekan ke depan.
Arema FC masih punya stok pemain untuk menggantikan keduanya. Zola bisa digantikan Adam Alis atau Evan Dimas. Sementara itu, Kipuw sejatinya bukan starter. Dia tampil lawan Persikabo menggantikan Bagas Adi yang cedera. Jadi, saat Bagas pulih, dia akan kembali jadi pilihan utama. Jika tidak, masih ada Syaeful Anwar.
Hanya saja, jika Zola dan Kipuw pulih, pelatih Arema, Eduardo Almeida punya banyak opsi pemain untuk menyusun starting eleven. Melihat performa Arema FC di Piala Presiden, risiko cedera memang menghantui. Mereka memang tampil agresif.
Sebelum Kipuw dan Zola, ada Bagas Adi, Irsyad Maulana, hingga Kushedya Hari Yudo yang cedera. Untuk Bagas, kondisinya masih dalam pemulihan, sedangkan Yudo baru menjalani operasi lutut. Hanya Irsyad yang sudah pulih dari cedera lutut.