Monday, May 12, 2025
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga Eropa LainnyaAlmere City Kembali Tumbang, Nasib di Eredivisie Kian Terancam

Almere City Kembali Tumbang, Nasib di Eredivisie Kian Terancam

Almere City semakin terbenam di dasar klasemen Eredivisie 2024/2025. Pada pertandingan pekan ke-32 yang digelar Minggu, 11 Mei 2025, tim asuhan Alex Pastoor harus mengakui keunggulan tamunya, Sparta Rotterdam. Bermain di kandang sendiri, Yanmar Stadion, Almere City takluk dengan skor telak 0-3.

Kekalahan ini menambah deretan hasil buruk Almere City sepanjang musim. Kini mereka hanya mampu mengoleksi 20 poin dari 32 pertandingan. Jarak lima poin dari zona play-off degradasi membuat peluang untuk bertahan di kasta tertinggi Liga Belanda sangat tipis. Hanya keajaiban yang bisa menyelamatkan mereka.

- Advertisement -
asia9QQ


Jarak Lima Poin yang Terasa Sangat Jauh

Saat ini, Almere City duduk di peringkat ke-17 dari total 18 tim yang bersaing di Eredivisie. Mereka terpaut lima poin dari Willem II yang berada di posisi ke-16, posisi terakhir yang memungkinkan tim mengikuti babak play-off demi bertahan di Eredivisie.

Namun, dengan hanya dua pertandingan tersisa musim ini, Almere City tidak hanya harus memenangkan kedua laga tersebut. Mereka juga perlu berharap penuh agar Willem II menelan kekalahan beruntun. Skenario ini jelas bukan hal mudah. Konsistensi yang dibutuhkan sangat besar, sementara performa Almere sejauh ini justru sebaliknya.


Musim Penuh Derita: Hanya Menang Empat Kali

Musim 2024/2025 menjadi musim penuh penderitaan bagi Almere City. Klub yang tahun lalu sempat mencuri perhatian justru tampil jauh di bawah harapan. Dari total 32 pertandingan yang telah dimainkan, mereka hanya mampu meraih empat kemenangan. Sisanya berakhir dengan delapan kali imbang dan 20 kekalahan.

Catatan kemenangan yang sangat minim ini menjadi cerminan lemahnya daya saing mereka di level tertinggi sepak bola Belanda. Bahkan saat bermain di kandang sendiri pun, Almere City kerap tampil tidak meyakinkan. Tekanan mental yang tinggi serta kualitas permainan yang menurun turut memengaruhi hasil akhir yang buruk.


Produktivitas Gol yang Mengecewakan

Salah satu kelemahan paling mencolok Almere City musim ini adalah lini serang yang tumpul. Hingga pekan ke-32, mereka hanya mencetak 21 gol. Artinya, rata-rata mereka hanya mampu mencetak 0,65 gol per pertandingan. Jumlah tersebut menjadi salah satu yang terendah di antara seluruh kontestan Eredivisie musim ini.

Minimnya kreativitas di lini tengah serta kurang tajamnya para penyerang membuat Almere kesulitan membongkar pertahanan lawan. Meski memiliki pemain berpengalaman seperti Thom Haye, kontribusi secara tim masih jauh dari kata cukup. Setiap peluang yang tercipta jarang mampu dikonversi menjadi gol.


Pertahanan yang Terlalu Mudah Ditembus

Tidak hanya lemah di lini depan, pertahanan Almere City juga menjadi sorotan tajam. Mereka telah kebobolan sebanyak 62 gol sepanjang musim ini. Rata-rata, mereka kemasukan hampir dua gol setiap pertandingan. Statistik ini menggambarkan betapa rapuhnya lini belakang Almere.

Kurangnya koordinasi antar pemain belakang hingga blunder yang sering terjadi menjadi penyebab utama lemahnya pertahanan. Beberapa laga bahkan menunjukkan kegagalan mereka dalam menjaga konsentrasi hingga menit akhir. Inilah yang membuat mereka sering kehilangan poin, bahkan dalam posisi unggul.


Jadwal Sisa Almere City: Dua Final Hidup-Mati

Musim reguler Eredivisie akan segera berakhir. Namun, bagi Almere City, dua laga terakhir musim ini terasa seperti laga final. Nasib mereka benar-benar ditentukan dari hasil dua pertandingan tersisa. Tidak ada ruang untuk kesalahan.

Berikut jadwal sisa Almere City di Eredivisie 2024/2025:

  • Kamis, 15 Mei 2025: Almere City vs Fortuna Sittard

  • Minggu, 18 Mei 2025: AZ Alkmaar vs Almere City

Laga melawan Fortuna Sittard akan digelar di kandang sendiri. Ini bisa menjadi kesempatan terbaik untuk meraih tiga poin. Namun, tekanan akan sangat tinggi karena mereka wajib menang. Di laga terakhir, mereka harus bertandang ke markas AZ Alkmaar, salah satu tim kuat Eredivisie. Misi mencuri poin di kandang AZ jelas bukan hal mudah.


Tekanan Berat di Pundak Thom Haye dan Rekan-Rekan

Sebagai salah satu pemain paling senior dan berpengalaman di skuad Almere City, Thom Haye diharapkan bisa menjadi pemimpin di tengah lapangan. Gelandang asal Belanda itu harus mampu mengangkat moral tim dan memberikan pengaruh positif, baik secara teknis maupun mental.

Namun, performa tim secara keseluruhan yang tidak stabil membuat beban semakin berat. Haye dan rekan-rekannya kini berada di bawah sorotan publik. Mereka dihadapkan pada tantangan besar untuk menghindari degradasi. Sebuah skenario yang tentu tidak diinginkan oleh siapa pun di lingkungan klub.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments