Kylian Mbappe kini sudah mulai mengawali pembicaraan kontrak untuk tetap bisa bertahan di Paris Saint-Germain (PSG). Alasan Mbappe bertahan di PSG ternyata ada peran orang tua dan juga Lionel Messi.
Dikabarkan memang antara Mbappe dan juga PSG sudah kembali membahas mengenai kontrak baru disaat Messi dan Neymar sudah disatukan dalam lini serang.
Masa depan Mbappe memang selalu menjadi pembahasan paling menarik mengingat masa depannya yang kian tidak pasti. Nama Mbappe terus dikaitkan dengan Real Madrid.
Fayza Lamari selaku ibu dari Mbappe mengkonfirmasi jika pembicaraan terkait dengan perpanjangan kontrak dengan PSG sedang berlangsung.
Sudah masuk 12 bulan terakhir masa-masa di PSG, maka pemain sekelas Mbappe harus dengan segera membicarakan terkait dengan kepindahannya di musim panas.
Real Madrid sudah membuat beberapa penawaran untuk bisa menang Piala Dunia pada hari batas waktu yang terakhir dengan kontrak senilai 200 juta euro.
PSG sudah menolak upaya mereka yang berarti juga bisa memberikan peluang yang sangat tinggi bagi Kylian Mbappe untuk pergi secara gratisan di musim panas berikutnya.
Pemain dengan usia 22 tahun itu bebas untuk melakukan negosiasi atas kepindahan ke klub manapun dalam bursa transfer Januari tahun depan.
Ibu sang striker yaitu Fayza Lamari dan juga ayahnya Wilfrid Mbappe dan pengacara Delphine Verheyden bertanggung jawab terkait langkahnya di masa depan.
Mbappe sudah banyak dikaitkan dengan kepindahannya ke Real Madrid meski masih bertahan di Paris hingga saat ini.
PSG juga menambahkan jika Lionel Messi sekarang ini bisa membanggakan lini depan yang dianggap sebagai momok menakutkan bagi lawan.
Alasan Mbappe bertahan di PSG akhirnya dikaitkan dengan kedatangan Messi dan juga pesan dari orang tua khususnya sang ibu yaitu Fayza Lamari.
Meski demikian, hingga saat ini Mbappe masih bungkam soal masa depan yang diinginkannya di PSG.
Ibunya mengatakan jika pembicaraan kontrak anaknya dengan pihak PSG sejauh ini sudah berjalan dengan baik.
Striker tersebut sudah mencetak 136 gol usai kepindahannya ke raksasa Prancis dari Monaco usai musim 2017.
“Kami sedang dalam pembicaraan dengan PSG sekarang dan itu berjalan dengan baik. Saya bahkan berbicara dengan Leonardo tadi malam (Senin) waktu setempat,” ucap Fayza Lamari (7/10/2021).
Untuk pencapaian kesepakatan akhir apakan disetujui atau tidaknya hingga kini masih dalam proses.
“Satu hal yang pasti: dia akan memberikan segalanya sampai akhir untuk memenangkan Liga Champions,” lanjutnya lagi.
Inilah yang akhirnya menguatkan alasan Mbappe bertahan di PSG. Walaupun pada kenyataannya ia belum juga memberikan kepastian hingga saat ini.
Alasan Mbappe Bertahan di PSG Untuk Liga Champions
Dalam beberapa kali kesempatan memang Mbappe sering kali mengatakan jika dirinya ingin mempersembahkan trofi Liga Champions untuk PSG.
Hingga saat ini keinginan tersebut belum bisa diwujudkan sehingga ada kemungkinan keinginan tersebut yang terus mengikat Mbappe di PSG dan juga terus bertahan di Liga Prancis.
Presiden PSG sendiri merasa setelah kedatangan Messi ke PSG, maka sudah tidak ada alasan untuk Mbappe hengkang dari klub ini.
“Saya pikir kami memiliki tim yang paling kompetitif. Sekarang tidak ada pilihan bagi Kylian selain tinggal disini di Paris,” ucapnya.
Menurut presiden PSG Alasan Mbappe bertahan di PSG saat ini sudah cukup kuat sejak adanya Messi karena ia tahu sosok Mbappe yang sangat kompetitif.
Selain itu juga sifat Mbappe yang ingin menjadi tim terbaik dan membawa banyak trofi, sangat mungkin dilakukan dengan bersatu bersama Messi.
Alasan untuk tetap tinggal di Paris bagi Mbappe sangatlah kuat. Apalagi Ibunya sendiri mengatakan bahwa ia tahu betul bagaimana karakter sang anak.
Dengan begitu maka Alasan Mbappe bertahan di PSG sudah sangat jelas bahwa masih ada banyak pencapaian yang ingin diraih oleh Mbappe.
Kini dirinya sudah disatukan dalam lini depan yang kokoh bersama dengan Messi dan juga Neymar.
Satu klub yang hebat jika disatukan dan bisa saling mengisi satu sama lain meskipun ketiga pemain itu harus adaptasi ketika dimainkan bersama.
Alasan Mbappe bertahan di PSG bisa jadi karena ia ingin merasakan bermain dengan Messi lebih lama lagi dan juga mendapat trofi lebih banyak lagi. Apakah ini tandanya Mbappe ingin melupakan mimpinya di Real Madrid?