Friday, July 18, 2025
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga IndonesiaAbsennya Ole Romeny di Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Jadi Tantangan...

Absennya Ole Romeny di Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Jadi Tantangan Baru bagi Timnas Indonesia

Absennya Ole Romeny di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 menjadi kabar yang kurang menggembirakan bagi Timnas Indonesia. Pelatih kepala Patrick Kluivert telah mengonfirmasi bahwa striker naturalisasi tersebut tidak akan memperkuat skuad Garuda dalam dua laga penting yang digelar pada Oktober 2025 mendatang. Keputusan ini disebabkan oleh cedera yang dialami Romeny, sehingga memaksanya untuk menepi pada fase penting perjalanan Indonesia menuju putaran final.

Situasi ini menjadi sorotan utama karena Romeny merupakan salah satu penyerang andalan yang memberikan warna baru di lini depan Timnas sejak proses naturalisasinya rampung. Ketika Timnas Indonesia tergabung dalam Grup B bersama dua tim kuat Asia, yakni Arab Saudi dan Irak, kehilangan pemain seperti Romeny tentu menjadi pukulan tersendiri.

- Advertisement -
asia9QQ

Namun, Kluivert menekankan bahwa tim tidak boleh larut dalam kekecewaan. Ia bersama staf pelatih telah menyiapkan rencana cadangan guna mengatasi kekosongan di lini serang. Langkah tersebut mencakup pemantauan intensif terhadap performa pemain di klub masing-masing dan penyesuaian strategi agar Timnas tetap kompetitif dalam dua laga penting tersebut.


Kluivert Konfirmasi Absennya Romeny karena Cedera

Pelatih Patrick Kluivert secara terbuka menyampaikan bahwa absennya Ole Romeny merupakan kerugian besar bagi Timnas Indonesia. Menurutnya, penyerang berusia 24 tahun tersebut telah menunjukkan kontribusi positif dalam beberapa laga terakhir dan kehadirannya sangat dirindukan dalam laga sebesar ini.

“Tentu saja ini merupakan pukulan besar bahwa Ole tidak akan berpartisipasi dalam pertandingan nanti,” ujar Kluivert dalam sesi wawancara usai pengumuman.
“Dia bermain sangat baik untuk Indonesia dan membawa kualitas berbeda. Tapi kami tidak bisa mengambil risiko karena ia cedera,” lanjutnya.

Kehadiran Romeny di lini depan sempat menambah dimensi baru dalam permainan Timnas, terutama dalam penyelesaian akhir dan pergerakan tanpa bola. Kehilangan dirinya membuat Garuda harus segera mencari solusi, terlebih lawan-lawan yang akan dihadapi tergolong berat.


Rencana Alternatif untuk Mengisi Kekosongan Lini Depan

Meski kehilangan pemain kunci, Kluivert menegaskan bahwa pihaknya telah mempersiapkan berbagai skenario untuk mengisi posisi yang ditinggalkan. Fokus utama saat ini adalah melihat kesiapan pemain lain yang tampil reguler di kompetisi domestik maupun luar negeri.

“Semuanya tergantung bagaimana para pemain tampil di level klub. Kami harus melihat performa, menit bermain, dan kesiapan mental mereka,” ujar pelatih asal Belanda tersebut.

Langkah alternatif tidak hanya berupa pemanggilan pemain baru, tetapi juga bisa melalui penyesuaian taktik. Kluivert memberi sinyal bahwa ia bisa memaksimalkan para pemain yang telah ada di skuad dengan merotasi posisi atau memainkan skema yang berbeda.

Dengan sistem pertandingan yang menggunakan format sentralisasi dan hanya berlangsung dua kali, setiap pertandingan menjadi sangat krusial. Oleh sebab itu, keputusan soal pengganti Romeny tidak bisa diambil sembarangan.


Jadwal Timnas Indonesia di Putaran Keempat Kualifikasi

AFC telah merilis jadwal resmi pertandingan untuk putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Semua pertandingan Grup B akan digelar di Arab Saudi dalam waktu sepekan.

Berikut adalah jadwal lengkap pertandingan Timnas Indonesia:

  • 8 Oktober 2025: Indonesia vs Arab Saudi

  • 11 Oktober 2025: Irak vs Indonesia

Timnas Indonesia hanya akan bermain dua kali di fase ini. Artinya, peluang untuk meraih poin maksimal adalah enam poin. Juara grup otomatis lolos ke putaran final, sementara runner-up harus menjalani babak tambahan, yakni playoff antarkonfederasi.

Oleh karena itu, ketepatan dalam pemilihan pemain dan penyusunan taktik akan sangat menentukan nasib Garuda. Absennya satu pemain kunci seperti Romeny memang berat, tapi dengan persiapan matang, peluang masih terbuka.


Tekanan dan Harapan untuk Skuad Garuda

Tergabung bersama Arab Saudi dan Irak membuat tantangan Timnas Indonesia semakin berat. Kedua negara tersebut dikenal memiliki pemain-pemain berkualitas dan pengalaman tinggi di pentas internasional. Namun, Indonesia tidak boleh berkecil hati.

Tanpa Romeny, kini harapan tertumpu pada striker-striker muda dan naturalisasi lain yang sudah menunjukkan perkembangan. Nama-nama seperti Rafael Struick, Dimas Drajad, hingga Ramadhan Sananta bisa menjadi opsi yang diperhitungkan jika mampu tampil konsisten di level klub.

Patrick Kluivert pun dikenal sebagai pelatih yang tidak segan memberi peluang kepada pemain muda berbakat. Ia berkomitmen untuk membangun Timnas Indonesia dengan fondasi taktik modern dan sistem yang solid.

Mentalitas pantang menyerah menjadi salah satu nilai utama yang ingin ditanamkan Kluivert kepada seluruh skuad. Ia percaya bahwa meskipun lawan di atas kertas lebih kuat, jika pemain bermain disiplin dan fokus pada rencana pertandingan, segala kemungkinan bisa terjadi.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments