Jelang Atalanta vs AC Milan, Laga Penentu Nasib Rossoneri – Laga kontra Atalanta akan menjadi nasib penentu AC Milan apakah bisa mengantongi tiket Liga Champions atau tidak. Rossoneri bakal menampilkan performa terbaiknya di laga tersebut.
Laga disajikan di Gewiss Stadium, Senin (24/5/2021) dini hari WIB. La Dea sudah mengunci tiket Liga Champions, sementara Milan masih harus membawa pulang tiga poin.
Milan kini bertengger di posisi ketiga klasemen Liga Italia dengan catatan 76 poin, serupa dengan poin yang dicatatkan Napoli. Keduanya hanya selisih satu poin dari Juventus yang bertengger di posisi kelima, dan tertinggal 2 angka dari Atalanta yang menempati urutan kedua.
Untuk itu, Milan sebisa mungkin memenangkan pertandingan kontra Atalanta. Napoli sendiri akan berduel dengan Verona, sedangkan Juventus sudah bersiap bertandang ke markas Bologna.
“Sepanjang musim kami selalu menargetkan hasil terbaik. Tim menjadi lebih termotivasi dan sudah pasti akan menampilkan permainan yang maksimal. Hasilnya akan ditentukan jelang Atalanta vs AC Milan,” kata Pioli seperti dikabarkan oleh Football Italia.
“Kami tentu saja merasa tidak karuan Jelang Atalanta vs AC Milan. Ada perasaan antusias sekaligus was-was. Kami sudah mempersiapkan semuanya menjelang laga tersebut.”
“Milan harus percaya diri menyambut laga ini karena kami adalah tim yang kuat sepanjang musim ini. Atalanta layak mengantongi tiket Liga Champions selama tiga tahun beruntun, dan kami kini sedang berusaha meraih tiket yang sama.”
“Atalanta tentu tidak akan menganggap remeh laga ini meski posisinya sudah aman, dan kami juga harus begitu. Motivasi kami ada pada para pendukung kami dan pemain. Ini adalah saatnya untuk bekerjasama,” kata dia eks pelatih Inter Milan itu menambahkan.
Atalanta disebut-sebut masih berburu kemenangan. Jika ditumbangkan Milan, Atalanta akan terhempas dari posisi dua, dan mereka akan kehilangan hadiah yang nilainya fantastis.
Dilaporkan Football Italia, bagi tim yang finis sebagai runner-up Serie A, mereka akan mengantongi bonus sebesar 19,4 juta Euro (sekitar Rp 340,7 miliar). Sedangkan tim di urutan ketiga akan mengantongi 16,8 juta Euro, dan tim peringkat empat mengantongi 14,2 juta Euro.
Dengan perbedaan nominal hadiah tersebut, Atalanta tentu saja tidak mau mengalah saat duel dengan Milan. Jika Atalanta benar-benar bisa mempertahankan posisinya, itu merupakan pencapaian terbaiknya sepanjang sejarah.
Jelang Atalanta vs AC Milan, Rossoneri Gelar Pesta Barbeku
Akhir pekan ini, AC Milan akan bertandang ke markas Atalanta. Laga ini menjadi penentu Rossoneri bisa kembali ke Liga Champions atau tidak.
Atalanta akan menjamu lawannya pada pekan terakhir Serie A musim ini. Pasukan Stefano Pioli membutuhkan kemenangan di laga ini untuk mengunci posisi empat besar tanpa harus was-was dengan rival lainnya.
Pasukan Pioli kini bertengger di posisi ketiga dengan koleksi 76 poin, unggul head-to-head dari Napoli yang ada di bawahnya. Atalanta yang menempati posisi kedua sudah dipastikan lolos ke Liga Champions musim depan karena unggul head-to-head atas Juventus di posisi ke lima.
Si Nyonya Tua mengantongi 75 poin dan ingin lebih ungul dari AC Milan atau Napoli di pekan terakhir. AC Milan tentu saja mendapatkan tekanan yang luar biasa dari persaingan merebut posisi empat besar tersebut.
Jelang Atalanta vs AC Milan, manajemen Rossoneri malah menggelar pesta barbeku. Pelatih Stefano Pioli dan Direktur Teknik Paolo Maldini yang memutuskan penyelenggaraan tersebut.
Pioli dan Maldini ingin pasukannya bisa lebih rileks jelang Atalanta vs AC Milan. Selain pemain, direktur-direktur lainnya seperti Ivan Gazidis dan Ricky Massara juga hadir di pesta tersebut.
Seluruh pemain AC Milan hadir kecuali Zlatan Ibrahimovic dan Matteo Gabbia yang sedang cedera. Dalam pesta tersebut, Pioli juga dikabarkan membahas strategi untuk menumbangkan Atalanta.
Lini depan AC Milan konon akan dirombak. Setelah Brahim Diaz dimainkan sebagai trequartista selama tiga laga beruntun, kali ini Milan akan mengandalkan Rafael Leao di sana. Dengan begitu, Hakan Calhanoglu akan bermain lebih tajam lagi jelang Atalanta vs AC Milan.
AC Milan puasa kompetisi Liga Champions selama tujuh musim, meski mereka mengantongi titel terbanyak kedua sepanjang sejarah. Rossoneri tampil terakhir kali di kejuaraan tertinggi antarklub Eropa itu pada musim 2013/2014.