Jens Lehmann dipecat Hertha Berlin dikarenakan kedapatan mengirim pesan yang berbau rasisme kepada Dennis Aogo, sesama eks pemain tim nasional Jerman. Mantan kiper Arsenal tersebut menuliskan hal rasis berkaitan dengan warna kulit Dennis Aogo. Pesan pribadi WhatsApp yang dikirimkan Jens Lehmann tersebut diupload di Instagram oleh Aogo.
Meskipun sudah meminta maaf, namun tetap saja Jens Lehmann dipecat Hertha Berlin dan pihak klub menegaskan bahwa mereka tidak ingin lagi terasosiasi dengan mantan pemain asal Jerman ini. Apa yang diungkapkan oleh Jens Lehmann sangat tidak sesuai dengan nilai-nilai yang selama ini dianut dan dikampanyekan oleh Hertha Berlin.
Jens Lehmann Dipecat Hertha Berlin, Putus Kerja Sama
Dampak dari Jens Lehmann dipecat Hertha Berlin pun berbuntut panjang. Pasalnya Hertha Berlin sudah tidak ingin bekerja sama lagi dengan Lehmann. Legenda klub Arsenal tersebut sebelumnya merupakan anggota direksi Hertha Berlin yang mewakili perusahaan Tennor. Perusahaan tersebut menjadi investor salah satu klub asal Jerman ini.
Pesan WhatsApp yang bertuliskan ‘jadi Dennis adalah orang kulit hitam perwakilanmu?’ yang ditambahkan dengan emoji tertawa tersebut berimbas pemecatan. Jens Lehmann dan Dennis Aogo sama-sama pernah bermain di tim nasional Jerman. Dennis Aogo yang merupakan pemain Jerman berdarah Nigeria tersebut bekerja sebagai pundit untuk Sky Deutschland.
Pada Selasa (04/05/2021) lalu, melalui Instagram pribadi milk Dennis Aogo, pesan singkat WhatsApp tersebut diunggah dalam bentuk tangkapan layar dan dilihat oleh puluhan ribu followersnya. Aogo mengira bahwa pesan itu mungkin ingin dikirim ke orang lain oleh Jens Lehmann. Namun, ia tidak menyangkan ternyata dialah yang menjadi objek perbincangan dalam pesan tersebut.
Permintaan maaf Jens Lehmann sudah disampaikan secara langsung oleh eks kiper Arsenal tersebut. Namun, tetap saja peraturan Hertha Berlin tidak bisa menerima siapapun yang bertindak rasis apalagi yang membicarakan tentang warna kulit. Selama ini klub asal Jerman tersebut selalu mengkampanyekan untuk menjauhi segala bentuk rasisme.
Jika tidak ada tindakan tegas dari pihak klub, maka sama saja mereka mengingkari apa yang selama ini dianut dan diperjuangkan melalui kampanye-kampanyenya. Imbas pemecatan tersebut juga membuat Sky tidak ingin mengundang Lehmann lagi sebagai pundit. Padahal sebelumnya ia kerap diminta untuk tampil sebagai tamu di acara mereka.
Jens Lehmann Dipecat Hertha Berlin, Mengaku Kecewa
Jens Lehmann dipecat Hertha Berlin memang merupakan sebuah keputusan yang tepat. Pihak klub dan Sky pun mengaku kecewa dengan perilaku pria asal Jerman tersebut sehinga keduanya dengan tegas memberikan konsekuensi. Hertha Berlin memecatnya sebagai anggota direksi dan Sky tidak akan mengundangnya lagi sebagai tamu untuk acara apapun.
Jens Lehmann sendiri dikenal sebagai pemain kiper yang pernah menjadi skuad beberapa klub besar. Sebut saja Schalke 04, AC Milan, Stutgart, Borussia Dortmund, dan Arsenal. Bahkan ia juga pernah menjadi bagian dari skuad invincibles pada saat The Gunners berhasil menjadi juara dalam pertandingan Liga Inggris musim 2003/2004.
Mungkin yang ditulis oleh Jens Lehmann sebenarnya bukanlah kesengajaan. Namun, bagaimanapun juga tindakan rasisme dalam bentuk apapun tidak bisa dibenarkan. Wajar jika Dennis Aogo merasa tidak terima dan akhirnya mengunggah tangkapan layar pesan tersebut di akun media sosialnya.
Bahkan Dennis Aogo sendiri sempat memastikan ulang dengan menulis kalimat, “Wow, Anda serius? Pesan ini mungkin bukan buat saya!’ Sebagai bentuk permintaan maafnya, Jens Lehmann menuliskan ucapan minta maaf terkait percakapan dengan Dennis Aogo tersebut melalui akun twitter resminya. Werner Gegengbaru, presiden Hertha juga menyayangkan apa yang dilakukan Lehmann.
Tentu hal ini sangat disayangkan mengingat karir Jens Lehmann selama ini baik-baik saja dengan Hertha Berlin. Sebagai mantan pemain yang hebat pun ia patut diapresiasi. Sayang sekali dengan apa yang diucapkannya tersebut kini berimbas pada hal yang sama sekali tidak diinginkan oleh pria berusia 51 tahun tersebut. Bukan tidak mungkin ia nantinya akan mendapatkan blacklist di klub lain.
Jens Lehmann dipecat Hertha Berlin sebagai imbas dari ucapan rasisme yang dituliskannya menjadi pelajaran untuk semua pemain agar berhati-hati dengan nilai-nilai tersebut. Salah-salah karir seorang pemain yang hebat sekalipun bisa hancur dengan seketika. Oleh karena itu, sudah seharusnya agar nilai-nilai rasisme yang sering mengaitkan warna kulit dijauhi.