Leg Pertama Persib vs PSS Sleman, Maung Bandung Kantongi 2-1 – Leg pertama semifinal Piala Menpora 2021 Persib vs PSS Sleman berhasil dimenangkan oleh tim Maung Bandung. Laga tuntas dengan skor 2-1.
Laga dipentaskan di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (16/4/2021). PSS lebih dulu mendulang gol pada menit ke-20.
Syamsul Arifin melayangkan umpan silang, dan langsung disundul oleh Saddam Gaffar. Bola meluncur deras ke arah gawang yang tidak bisa dihalau oleh kiper Persib, I Made Wirawan.
Tak lama setelah itu, gol berhasil ditahan imbang oleh Persib Bandung. Tim Maung Bandung berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-23. Febri Hariyadi melayangkan umpan sepak pojok yang langsung disundul oleh Victor Igbonefo yang berada persis di mulut gawang.
Usai skor sama kuat, kedua tim semakin bersaing untuk mencatatkan keunggulan di leg pertama Persib vs PSS Sleman. PSS melakukan percobaan pada menit ke-28. Namun, sepakan keras Kim Jeffrey Kurniawan masih belum mendarat di gawang Persib.
PSS melakukan ancaman lagi melalui Nicolas jelang turun minum. Usai menyambar umpan matang dari Saddam Gaffar, bola langsung dilesakan ke arah gawang, namun masih melenceng.
Maung Bandung berusaha mendominasi laga di paruh kedua leg pertama Persib vs PSS Sleman. Persib Bandung melakukan ancaman pada menit ke-47 lewat tembakan bebas Farshad Noor. Bola mengarah ke gawang, tapi masih bisa diamankan kiper PSS.
PSS juga tidak mau kalah di babak kedua. Serangan-serangan dilancarkan lewat sisi lapangan, namun belum bisa berbuah gol.
Persib akhirnya berhasil melayangkan gol kemenangan di injury time. Umpan lambung Beckham Putra berhasil disambar oleh Febri, namun bola masih bisa diamankan kiper PSS. Frets Butuan berada di posisi yang pas untuk menyambar bola rebound. Leg pertama Persib vs PSS Sleman tuntas dengan skor 2-1.
Susunan pemain
Persib Bandung: I Made Wirawan; Ardi Idrus, Henhen Herdiana, Nick Kuipers, Victor Igbonefo; Dedi Kusnandar, Esteban Vizcarra, Farshad Noor, Febri Hariyadi; Ferdinand Sinaga, Frets Butuan.
PSS Sleman: Ega Rizky; Aaron Evans, Fabiano Beltrame, Bagus Nirwanto, Samsul Arifin; Kim Jeffrey Kurniawan, Marsilac Mario; Arsyad Yusgiantoro, Irfan Jaya, Saddam Gaffar, Velez Nicolas Leandro.
Super Elang Jawa Tumbang di Leg Pertama Persib vs PSS Sleman Karena Kesalahan Sendiri
Pelatih PSS Sleman, Dejan Antonic, tidak merasa puas dengan hasil yang disumbangkan timnya. Super Elang Jawa ditaklukan Persib Bandung 1-2 karena kesalahan sendiri.
Babak semifinal leg I Piala Menpora 2021 Persib vs PSS Sleman dipentaskan di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (16/4/2021) malam WIB. Saddam Gaffar menyumbangkan gol lebih dulu untuk PSS di babak pertama. Persib berhasil menyamakan kedudukan dan berhasil unggul berkat Victor Igbonefo dan Frets Butuan.
Menurut Dejan, kesalahan pemainnya membuat Persib lebih mudah melesakan dua gol. Ia juga merasa kecewa karena pemainnya gagal memanfaatkan peluang dengan baik di leg pertama Persib vs PSS Sleman.
“Kekalahan inti tentu membuat kami kecewa. Kami main bagus dari awal sampai akhir, dan mengantongi empat peluang yang bagus. Usai mencatatkan satu gol, kami malah memberikan dua gol pada tim lawan,” ungkap Dejan seusai laga.
Pria asal Serbia itu sudah mengamati strategi permainan Persib dari jauh-jauh hari. Sayangnya, lini belakang pasukan Super Elang Jawa kehilangan konsentrasi pada menit-menit akhir.
“Kami keteteran saat Persib mendulang gol kemenangan. Persib ini mungkin seperti Persiraja bagi anak-anak. Ini bisa jadi penyebab mereka jadi kehilangan konsentrasi,” ucapnya.
Meski demikian, Dejan tetap memuji performa pasukannya di leg pertama Persib vs PSS Sleman. Menurut eks pelatih Persib itu, para pemain sudah menunjukan performanya yang maksimal.
“PSS main bagus hari ini. Ada beberapa hal yang bisa kami pelajari dari laga ini. Keberuntungan berlaku dalam sepakbola, dan kali ini kami lagi apes. Saya salut sama anak-anak,” Dejan melanjutkan.
PSS harus bisa balas dendam agar bisa melenggang ke babak final. Minimal, mereka harus punya selisih dua gol pada duel semifinal leg kedua di Stadion Manahan, Solo, pada 19 April mendatang.
“Semoga saja di Solo nanti kami bisa lebh baik. Tidak terlalu banyak waktu untuk recovery. Kami akan terus belajar dari kesalahan. Peluang lolos ke babak final besar sekali, jadi kami akan kerja keras,” tegasnya.