Man United Tersingkir di Piala FA, Gary Neville Menyayangkan Hal Tersebut – Gary Neville merasa prihatin usai Man United gugur di Piala FA. Legenda MU itu menilai Harry Maguire dkk melewatkan kesempatan emas untuk mengantongi gelar juara musim ini.
Leicester City menjamu Man United di King Power Stadium, Senin (22/3/2021) dini hari WIB, dalam laga perempatfinal Piala FA 2020/2021. The Foxes berhasil mempertahankan skor 3-1 sampai laga tuntas.
Leicester lebih dulu mencatatkan gol melalui Kelechi Ihenacho di menit ke-24, sebelum Manchester United menyamakan kedudukan melalui Mason Greenwood pada menit ke-38. Tim tuan rumah akhirnya memenangkan pertandingan berkat dua gol tambahan dari Youri Tielemans (52′) dan Ihenacho (78′).
Kekalahan ini membuat Manchester United dipastikan tersingkir dari Piala FA. Sementara itu Leicester melaju ke babak semifinal dan akan menghadapi Southampton.
Usai Man United tersingkir di Piala FA, Gary Neville turut angkat bicara. Eks bek Setan Merah itu tidak habis pikir saat pelatih Ole Gunnar Solskjaer merotasi pemain saat duel dengan Leicester.
Bruno Fernandes, Luke Shaw dan Scott McTominay tidak dimainkan sebagai starter menghadapi Leicester. Ketiganya baru berlaga di lapangan di 25 menit jelang laga tuntas.
“Man United tersingkir di Piala FA dan saya heran mengapa Setan Merah menjadi begitu ciut saat berduel dengan Leicester, dan mengapa Solskjaer melakukan merotasi pemain sebanyak itu. Saya tahu dia melakukannya, tapi mengapa?” kata Gary Neville kepada Sky Sports.
“Berdasarkan drawing semifinal di separuh babak, pemenang di laga Leicester vs Manchester United akan berhadapan dengan Southampton. Bukan berarti Southampton mudah dikalahkan, tapi itu adalah peluang emas dan saya yakin pasukan Ole Gunnar Solskjaer memerlukan gelar juara,” dia menambahkan.
“Berada di posisi kedua liga memang sempat jadi target di awal musim, tapi menyandang gelar juara adalah prioritas yang nyata. Satu-satunya jalan untuk bisa mencapai target tersebut adalah di Liga Europa,” ujarnya.
Man United Tersingkir di Piala FA, Liga Europa Bisa Jadi Jalan Ninja Bagi Solskjaer
Usai Man United tersingkir di Piala FA, Setan Merah kini lebih fokus di Liga Europa. Dengan meraih trofi di ajang tersebut, kemungkinan besar Ole Gunnar Solskjaer akan terselamatkan.
Man United harus gigit jari usai gugur di ajang Piala FA. The Red Devils menelan kekalahan kontra Leicester City dengan skor 1-3 di babak 16 besar.
Laga tersebut dipentaskan di King Power Stadium, Senin (22/3/2021). Dua gol yang merobek gawang MU tak lain adalah berkat tendangan Kelechi Iheanacho dan Youri Tielemans. Man United sendiri mencatatkan satu gol lewat Mason Greenwood.
Man United sendiri sudah tersingkir di Piala Liga Inggris usai ditumbangkan Manchester City. Sementara di Liga Inggris, Marcus Rashford dkk terpaut jauh dari The Citizens.
Setan Merah kini ada di urutan kedua dengan koleksi 57 dari total 29 laga. Man City, yang sudah 30 kali bermain, lebih unggul 14 angka.
Setelah Man United tersingkir di Piala FA, mantan pemain Liverpool, Danny Murphy, juga turut berkomentar. Menurutnya, Solskjaer bisa selamat dari pemecatan jika bisa meraih trofi. The Red Devils masih berpeluang untuk meraih juara di Liga Europa.
“Sebenarnya tidak ada alasan capek dan sebagainya saat mereka ditumbangkan Leicester di Piala FA dan pertahanan mereka lemah. Ole, pemain, dan pendukung juga tahu bahwa satu-satunya jalan untuk mereka meraih trofi adalah Liga Europa,” kata Murphy di TalkSport.
“Tersingkir di Liga Champions tentu bukan hal yang menyenangkan bagi mereka. Ya, mereka akan masuk empat besar, tapi kenyataannya ya seperti ini.”
“Saya tahu mereka terpuruk dengan hasil kemarin. Untuk itu, saya yakin mereka sedang berfokus di Liga Europa saat ini.”
“Saya suka dengan kinerja Ole, dan saya tidak ingin melihat dia dipecat dari MU. Pasukannya bahkan sudah membuat timnya lebih baju tentu saja agar Man United ini bisa lebih baik lagi.”
“Usai Man United tersingkir di Piala FA, mereka pasti akan mati-matian di Liga Europa. Namun, jika mereka ternyata tersingkir juga di Liga Europa dan hanya finis empat besar, menurut saya mereka pasti akan melakukan evaluasi besar-besaran,” kata dia menambahkan.