Friday, November 28, 2025
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga ChampionsMedia Jerman Soroti Arsenal Setelah Jinakkan Bayern Munich 3-1: The Gunners Disebut...

Media Jerman Soroti Arsenal Setelah Jinakkan Bayern Munich 3-1: The Gunners Disebut Teror Eropa

Arsenal kembali menunjukkan kapasitasnya sebagai tim elit Eropa setelah meraih kemenangan besar 3-1 atas Bayern Munich di Emirates Stadium. Hasil tersebut bukan hanya membuat posisi mereka semakin kuat di puncak fase liga Liga Champions, tetapi juga menegaskan bahwa The Gunners kini menjadi ancaman serius bagi setiap peserta kompetisi. Karena itu, berbagai media Jerman langsung memberikan reaksi keras terhadap kekalahan Bayern yang dianggap mengejutkan.

Pertandingan berlangsung dengan dominasi Arsenal sejak menit awal. Mereka mengontrol aliran bola, menjaga intensitas, dan menekan Bayern lewat kombinasi serangan cepat serta eksekusi bola mati yang efektif. Tiga gol dari Jurrien Timber, Noni Madueke, dan Gabriel Martinelli menggambarkan variasi serangan yang matang. Selain itu, efektivitas mereka dalam memanfaatkan kesalahan lawan membuat Bayern tidak punya banyak ruang untuk mengembangkan permainan.

- Advertisement -
asia9QQ

Spiegel: Arsenal Lebih Siap, Bayern Tertinggal

Media Jerman pertama yang memberikan sorotan adalah Spiegel. Publikasi tersebut menyebut bahwa kemenangan ini menjadi penanda perubahan besar dalam peta kekuatan Eropa. Mereka bahkan menulis kalimat yang cukup menohok: “Arsenal adalah nomor satu di Eropa. Bayern adalah nomor satu di Jerman.”

Analisis tersebut menyoroti bahwa kekalahan ini merupakan yang pertama bagi Bayern dalam 19 pertandingan, sehingga menunjukkan seberapa kuat performa Arsenal saat ini. Spiegel juga menilai Manuel Neuer tampil jauh dari level terbaiknya. Kesalahan fatal yang membuat Martinelli mencetak gol menjadi contoh bahwa Bayern tidak cukup siap menghadapi tekanan.

Komentar pedas lain kembali muncul saat mereka menyindir Neuer: “Ini bukan 2014 lagi, Manuel Neuer, ini 2025.” Kalimat tersebut menggambarkan pergeseran era dan mengisyaratkan bahwa Bayern perlu segera berbenah jika ingin bertarung dengan tim-tim elite lain.

Selain itu, Spiegel memberikan gelar pemain terbaik kepada Nicolas Jover, spesialis set-piece Arsenal, yang dinilai sangat berperan dalam dominasi The Gunners dari situasi bola mati. Penilaian ini semakin memperkuat pandangan bahwa Arsenal memenangi pertandingan bukan karena keberuntungan, tetapi karena organisasi permainan yang matang.


Bild: Arsenal Tim Terbaik di Eropa Saat Ini

Sementara itu, media populer Bild memberikan pujian besar bagi Arsenal dengan menyebut mereka sebagai “tim terbaik di Eropa saat ini.” Menurut mereka, Bayern akhirnya menghadapi ujian sesungguhnya setelah melaju relatif mudah di kompetisi domestik.

Laporan Bild menilai kelemahan Bayern tidak hanya terletak pada blunder Neuer. Selain itu, mereka juga melihat rapuhnya struktur pertahanan saat menghadapi serangan balik Arsenal yang cepat dan terkoordinasi. Kecepatan lini depan Arsenal membuat pertahanan Bayern kerap tertinggal langkah, terutama ketika Bayern mencoba menekan terlalu tinggi.

“Bayern kembali terlihat rapuh dan mudah goyah menghadapi mesin serangan balik Arsenal,” tulis Bild. Kritik keras tersebut bukan sekadar menyalahkan individu, melainkan menyoroti masalah kolektif yang harus segera diperbaiki.

Mereka menilai pertandingan ini bisa menjadi titik balik bagi Bayern. Karena kekalahan tersebut memaksa mereka memperbaiki pendekatan taktik, terutama dalam mengantisipasi bola mati dan menjaga area transisi yang menjadi kelemahan utama.


Suddeutsche Zeitung: Arsenal Favorit Juara Liga Champions

Media lain yang memberikan penilaian tajam adalah Suddeutsche Zeitung. Berbeda dengan dua publikasi sebelumnya, mereka mengambil sudut pandang lebih luas dengan menyebut Arsenal sebagai kandidat terkuat untuk menjuarai Liga Champions musim ini.

Menurut laporan tersebut, Arsenal bukan hanya unggul dalam teknik dan organisasi permainan. Mereka juga memiliki fleksibilitas taktik yang membuat tim lawan sulit menebak skema serangan mereka. Kombinasi set-piece yang efektif, permainan agresif Declan Rice, dan kreativitas di sisi sayap membuat The Gunners tampak seperti paket lengkap yang siap bersaing hingga final.

“Fleksibilitas taktik, set-piece yang disempurnakan, dan Declan Rice,” tulis mereka. Kalimat ini menggambarkan tiga elemen penting yang membuat Arsenal berada selangkah di depan pesaing lainnya.

Selain itu, Suddeutsche Zeitung menilai pendekatan Bayern terlihat terlalu kaku pada laga ini. Mereka menyebut pendekatan satu-gaya Vincent Kompany berbeda jauh dari variasi serangan Arsenal yang lebih hidup. Hal tersebut menjadi alasan utama Bayern kesulitan menghadapi tekanan bertubi-tubi dari tuan rumah.

Dalam rangkuman laporan media internasional, Suddeutsche Zeitung juga mengutip analisis dari AS yang menyebut Arsenal sebagai “teror Eropa.” Pujian tersebut tidak berlebihan mengingat cara mereka mendominasi pertandingan besar di fase grup.


Arsenal Kirim Pesan Serius ke Eropa

Kemenangan 3-1 atas Bayern bukan sekadar hasil impresif. Ini adalah sinyal kuat bahwa Arsenal telah naik level dan kini berada di antara tim terbaik benua. Kecepatan, disiplin, organisasi, serta efisiensi membuat mereka tampak lebih matang dibanding musim-musim sebelumnya.

Lebih penting lagi, kemenangan ini menunjukkan bahwa Arsenal sudah mampu mengatasi tekanan dari lawan-lawan besar. Dengan performa seperti ini, mereka bukan hanya kandidat juara fase grup, tetapi juga favorit kuat untuk bersaing hingga babak final Liga Champions.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments