Saturday, November 22, 2025
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga IndonesiaTimur Kapadze ke Jakarta: Isyarat Halus Menuju Kursi Pelatih Timnas Indonesia?

Timur Kapadze ke Jakarta: Isyarat Halus Menuju Kursi Pelatih Timnas Indonesia?

Kedatangan Timur Kapadze ke Jakarta pada Jumat (21/11/2025) langsung memicu berbagai spekulasi. Banyak pihak menduga bahwa mantan pelatih Timnas Uzbekistan itu sedang melakukan pendekatan dengan PSSI. Selain itu, momen dirinya menjalani salat Jumat di Masjid Istiqlal semakin memperkuat pandangan bahwa kunjungan ini bukan sekadar perjalanan biasa. Meskipun begitu, Kapadze menegaskan bahwa ia hadir memenuhi undangan pariwisata, bukan untuk bertemu pihak federasi secara resmi.

Walaupun pernyataannya terdengar sederhana, publik tetap penasaran. Mereka mempertanyakan apakah kehadiran pelatih yang sukses membawa Uzbekistan lolos ke Piala Dunia 2026 itu sekadar kebetulan. Karena itu, wajar jika rumor berkembang lebih cepat daripada klarifikasi resmi.

- Advertisement -
asia9QQ

Kedatangan yang Mengundang Tanda Tanya

Sejak lama, PSSI mencari pelatih baru untuk Timnas Indonesia. Karena itu, munculnya Kapadze di Ibu Kota memberi kesan adanya potensi pembicaraan awal. Terlebih lagi, namanya memang masuk radar federasi dalam beberapa pekan terakhir. Walaupun demikian, Kapadze menekankan bahwa kunjungan tersebut tidak terkait proses seleksi pelatih.

Menurutnya, agenda yang ia jalani murni undangan non-teknis. “Kemungkinan itu ada. Tapi kedatangan saya ke sini untuk memenuhi undangan tentang pariwisata,” jelas Kapadze kepada wartawan. Dengan jawaban tersebut, ia mencoba meredam rumor. Namun, pernyataannya tetap menyisakan ruang untuk penafsiran baru.

Selain itu, publik tentu masih mengingat rekam jejaknya yang cukup gemilang di pentas internasional. Karena itu, wajar jika namanya dianggap ideal untuk menggantikan pelatih sebelumnya. Bahkan, beberapa pendukung Timnas menilai kehadirannya di Indonesia ibarat kode besar yang belum diungkapkan secara langsung.

Tidak Ada Wawancara Resmi dengan PSSI

Kapadze kemudian menegaskan bahwa dirinya sama sekali tidak memiliki agenda wawancara dengan federasi. Ia menyebut tidak ada permintaan dari PSSI terkait pertemuan profesional. “Jadi, tidak ada rencana secara resmi untuk wawancara terkait kepelatihan Timnas Indonesia,” ucapnya.

Meskipun pernyataan ini terdengar tegas, ia tidak sepenuhnya menutup diri. Justru sebaliknya, ia mengakui sangat terbuka dengan tawaran yang masuk dari berbagai pihak. Karena itu, banyak pengamat menilai bahwa pernyataan tersebut menjadi sinyal positif. Jika memang tidak tertarik, ia tentu menolak secara langsung. Namun, Kapadze menyatakan akan mempelajari setiap peluang.

Selain itu, ia menyampaikan bahwa semua tawaran akan dianalisis secara hati-hati. Baginya, keputusan menerima pekerjaan baru bukan langkah impulsif. Oleh karena itu, ia ingin memastikan bahwa proyek yang ditawarkan memiliki arah jelas. Penegasan ini membuat banyak pihak semakin yakin bahwa ketertarikannya terhadap Timnas Indonesia tidak dapat diabaikan begitu saja.

Komunikasi dengan Sumardji yang Menarik Perhatian

Selain membahas alasan kedatangannya, Kapadze mengungkapkan bahwa ia memang pernah berkomunikasi dengan Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji. Ia menilai percakapan tersebut masih pada tahap dasar. “Memang pernah ada kontak dengan federasi, saya berbicara dengan Sumardji. Tapi, tidak konkret,” tuturnya.

Walaupun demikian, percakapan itu menunjukkan adanya komunikasi awal. Artinya, pintu negosiasi bisa saja terbuka lebih lebar setelah kunjungannya ke Indonesia selesai. “Setelah kunjungan, bisa dibahas,” lanjut Kapadze. Pernyataan ini menjadi titik penting karena ia tidak menutup kemungkinan pembahasan lanjutan terjadi.

Selain itu, ia mengakui bahwa pertanyaan yang diajukan federasi bersifat umum. Karena itu, ia memberikan jawaban yang sama lugasnya. Ia hanya menyatakan bahwa ia memiliki keinginan untuk bekerja sama, jika ada kecocokan visi dan rencana jangka panjang. Kalimat tersebut memberi harapan bagi pendukung Timnas yang ingin melihat figur baru dengan pengalaman internasional.

Apakah Kapadze Sungguh-Sungguh Tertarik?

Jika menelaah seluruh pernyataannya, Kapadze menunjukkan sikap yang berhati-hati. Di satu sisi, ia menyangkal adanya agenda formal. Di sisi lain, ia tidak menutup peluang bekerja di Indonesia. Sikap malu-malu tapi mau ini akhirnya memunculkan kesan bahwa ia menunggu langkah resmi dari PSSI.

Selain itu, rekam jejaknya yang positif di Uzbekistan tentu membuat banyak pihak berharap. Dengan pengalaman meloloskan tim ke turnamen besar, Kapadze dianggap mampu membawa perubahan signifikan bagi Skuad Garuda. Karena itu, publik menantikan apakah PSSI akan mengambil langkah cepat atau justru mencari kandidat lain.

Terlepas dari spekulasi tersebut, kehadiran Kapadze di Jakarta tetap menjadi cerita menarik. Selain memunculkan harapan baru, kunjungan ini juga membuka ruang diskusi lebih luas mengenai masa depan Timnas Indonesia.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments