Monday, October 27, 2025
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga Spanyol5 Bintang El Clasico Terbaik Sepanjang Masa yang Tak Terlupakan

5 Bintang El Clasico Terbaik Sepanjang Masa yang Tak Terlupakan

Setiap kali Real Madrid dan Barcelona saling berhadapan dalam laga bertajuk El Clasico, dunia sepak bola berhenti sejenak untuk menyaksikan duel panas antar bintang di Spanyol — bahkan mungkin di seluruh dunia. Pertemuan dua raksasa ini bukan sekadar pertandingan biasa. Ada gengsi, sejarah panjang, dan intrik yang menjadikan El Clasico sebagai pertarungan penuh emosi antara dua budaya yang berbeda: Catalonia dan Madrid.

Selain rivalitas klub, laga ini juga menjadi panggung bagi pemain-pemain besar yang menorehkan sejarah. Dari era klasik hingga modern, sejumlah bintang telah menciptakan momen tak terlupakan yang menjadikan El Clasico begitu legendaris. Berikut ini lima pemain terbaik yang meninggalkan jejak mendalam dalam sejarah El Clasico.

- Advertisement -
asia9QQ

1. Lionel Messi

Tidak ada nama yang lebih identik dengan El Clasico selain Lionel Messi. Pemain asal Argentina ini adalah pencetak gol terbanyak sepanjang masa dalam duel ini dengan 26 gol dari 45 pertandingan di semua kompetisi. Lebih dari itu, 15 gol di antaranya tercipta di Santiago Bernabeu — markas musuh bebuyutan. Fakta tersebut menunjukkan bagaimana Messi selalu menjadi ancaman terbesar bagi Real Madrid, bahkan di kandang lawan.

Setiap kali ia tampil, selalu ada keajaiban yang lahir. Gol solo menakjubkan, tendangan bebas akurat, hingga momen ikonik saat Messi menunjukkan jersey-nya ke arah penonton Bernabeu pada 2017 — semuanya membuktikan bahwa ia bukan sekadar bintang, tapi simbol dominasi Barcelona di era modern. Karena itu, tidak berlebihan jika Messi disebut sebagai sosok paling berpengaruh dalam sejarah El Clasico.


2. Cristiano Ronaldo

Berbicara tentang Messi tentu tak bisa dilepaskan dari sosok Cristiano Ronaldo. Bintang asal Portugal ini menjadi ikon Real Madrid antara 2009 hingga 2018 dan menjadi rival abadi Messi dalam setiap pertemuan kedua klub. Ronaldo mencetak 18 gol dari 30 laga El Clasico, termasuk gol penentu kemenangan di final Copa del Rey 2011 dan gol krusial di Camp Nou pada musim 2011/2012 yang memastikan gelar La Liga untuk Los Blancos.

Selain produktivitasnya, Ronaldo membawa semangat kompetitif yang luar biasa. Ia menjadikan setiap duel melawan Barcelona sebagai ajang pembuktian. Karena itu, rivalitas Messi vs Ronaldo tidak hanya membelah dunia sepak bola, tetapi juga mengangkat El Clasico ke level yang belum pernah terjadi sebelumnya.


3. Alfredo Di Stefano

Sebelum era modern dikuasai Messi dan Ronaldo, El Clasico pernah menjadi panggung milik Alfredo Di Stefano. Pemain legendaris asal Argentina ini memperkuat Real Madrid selama lebih dari satu dekade sejak 1953 dan menjadi simbol kejayaan klub pada masa itu.

Di Stefano adalah pencetak gol terbanyak dalam sejarah El Clasico sebelum rekor tersebut dipecahkan Messi. Ia langsung mencuri perhatian sejak debutnya dengan mencetak dua gol saat Madrid menang telak 5-0 atas Barcelona. Selama 11 musim, ia membantu Los Blancos meraih berbagai trofi bergengsi dan menjadi pemain pertama Real Madrid yang meraih dua Ballon d’Or, pada 1957 dan 1959.

Lebih penting lagi, kehadiran Di Stefano mengubah Real Madrid menjadi klub yang ditakuti di Eropa. Karena itu, namanya selalu disebut sebagai salah satu arsitek awal dalam membangun dominasi Madrid di Spanyol dan dunia.


4. Luis Figo

Tak banyak pemain yang berani membela dua klub ini dalam kariernya. Namun, Luis Figo adalah pengecualian yang paling kontroversial. Setelah menjadi bintang di Barcelona dengan meraih dua gelar La Liga dan sejumlah trofi lainnya, Figo memutuskan pindah ke Real Madrid pada tahun 2000. Keputusan itu membuatnya dijuluki “pengkhianat” oleh fans Blaugrana.

Meski begitu, Figo tetap tampil gemilang di Madrid. Ia menjadi bagian penting dari generasi Galacticos dan menghadapi mantan klubnya dalam 10 El Clasico setelah kepindahan tersebut. Salah satu momen paling diingat adalah ketika ia dilempari kepala babi oleh suporter Barcelona di Camp Nou — simbol betapa besar luka yang ditinggalkannya. Namun di sisi lain, Figo membuktikan profesionalismenya dengan tetap tampil luar biasa di lapangan.


5. Sergio Ramos

Sosok Sergio Ramos tak bisa dilepaskan dari sejarah modern El Clasico. Mantan kapten Real Madrid ini mencatatkan 45 penampilan melawan Barcelona. Ini menjadikannya pemain dengan jumlah laga El Clasico terbanyak kedua setelah Sergio Busquets.

Sebagai bek tangguh, Ramos tidak hanya dikenal karena pertahanannya, tetapi juga kontribusi golnya. Ia mencetak lima gol dan beberapa kali menjadi penentu hasil pertandingan. Di sisi lain, karakter keras dan temperamentalnya membuat El Clasico selalu penuh tensi — bahkan ia pernah menerima lima kartu merah dalam duel ini. Namun, justru itulah yang membuat Ramos begitu ikonik. Ia adalah simbol semangat juang dan mental baja Real Madrid.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments