Monday, October 27, 2025
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga IndonesiaHasil BRI Super League: Arema FC vs Borneo FC – Pesut Etam...

Hasil BRI Super League: Arema FC vs Borneo FC – Pesut Etam Gilas 9 Pemain Singo Edan

Pertandingan Arema FC vs Borneo FC dalam lanjutan BRI Super League 2025/2026 menghadirkan drama luar biasa di Stadion Kanjuruhan, Minggu (26/10/2025). Dalam laga penuh tensi tersebut, Borneo FC sukses memetik kemenangan dengan skor 1-3 atas tuan rumah Arema FC. Kemenangan ini bukan hanya memperpanjang tren positif Pesut Etam, tetapi juga memperkokoh posisi mereka di puncak klasemen sementara dengan 24 poin.

Sebaliknya, kekalahan ini membuat Arema FC tertahan di peringkat kedelapan dengan 12 poin. Selain itu, dua kartu merah yang diterima membuat Singo Edan harus menelan pil pahit di hadapan pendukungnya sendiri.

- Advertisement -
asia9QQ

Babak Pertama: Borneo FC Tampil Efisien dan Unggul Cepat

Sejak menit awal, pertandingan berjalan dalam tempo tinggi. Karena kedua tim sama-sama berambisi meraih poin penuh, duel sengit pun terjadi di lini tengah. Namun, Borneo FC langsung membuka keunggulan cepat di menit ketiga.

Gol bermula dari sundulan Juan Villa yang membentur mistar gawang. Bola liar langsung disambar Mariano Peralta dengan tendangan mendatar yang tak mampu dihalau Adi Satryo. Skor pun berubah menjadi 0-1 untuk keunggulan tim tamu.

Tertinggal satu gol tidak membuat Arema menyerah. Sebaliknya, mereka tampil lebih agresif dan berusaha menekan pertahanan Borneo FC. Dalberto Luan dan Ian Puleio beberapa kali mendapat peluang emas, namun ketangguhan lini belakang Borneo yang dikawal Christophe Nduwarugira mampu meredam ancaman tersebut.

Selain itu, Borneo FC bermain sangat disiplin. Mereka tidak hanya bertahan dengan baik, tetapi juga mampu melancarkan serangan balik berbahaya melalui kombinasi Peralta dan Maicon. Meski Arema menguasai jalannya laga, skor 0-1 tetap bertahan hingga turun minum.

Babak Kedua: Dua Kartu Merah Hancurkan Harapan Arema FC

Memasuki babak kedua, pelatih Marquinhos Santos melakukan perubahan taktik. Ia menarik keluar Arkhan Fikri dan Ian Puleio, menggantikannya dengan Valdeci da Silva serta Samuel Balinsa untuk menambah daya serang.

Pergantian ini membuat Arema tampil lebih menekan. Mereka menciptakan sejumlah peluang berbahaya, namun masih gagal menembus pertahanan rapat Borneo FC. Sayangnya, momentum tersebut berbalik drastis ketika Julian Guevara menerima kartu kuning kedua di menit ke-57.

Kehilangan satu pemain membuat permainan Arema menurun. Karena itu, Borneo FC mulai mengambil alih kendali dan mendominasi penguasaan bola. Petaka semakin lengkap ketika Bayu Setiawan diganjar kartu merah langsung setelah pelanggaran keras yang dikonfirmasi melalui VAR di menit ke-75.

Unggul dua pemain, Borneo FC tampil lebih leluasa. Hanya berselang beberapa menit, Douglas Coutinho berhasil menggandakan keunggulan lewat tembakan akurat ke pojok gawang, menjadikan skor 0-2.

Meskipun tertinggal, Arema tetap berusaha membalas. Di masa injury time, mereka mendapatkan hadiah penalti setelah Nadeo Argawinata melanggar Salim Tuharea di kotak terlarang. Dalberto Luan yang maju sebagai eksekutor berhasil menunaikan tugasnya dengan baik dan memperkecil skor menjadi 1-2.

Namun, harapan Arema untuk menyamakan kedudukan sirna seketika. Tepat sebelum peluit panjang dibunyikan, Juan Villa menutup pertandingan dengan gol spektakuler dari luar kotak penalti. Sepakannya meluncur deras tanpa mampu dijangkau Adi Satryo. Skor 1-3 pun bertahan hingga laga usai, memastikan kemenangan telak Borneo FC.

Performa Gemilang Borneo FC dan Situasi Arema FC

Kemenangan ini semakin mempertegas konsistensi Borneo FC di bawah asuhan Fabio Lefundes. Mereka tidak hanya unggul dalam kualitas pemain, tetapi juga disiplin dalam bertahan dan efisien saat menyerang. Selain itu, lini tengah yang dikomandoi Kei Hirose dan Rivaldo Pakpahan mampu menjaga keseimbangan permainan sepanjang laga.

Sebaliknya, Arema FC harus segera berbenah. Dua kartu merah menjadi bukti bahwa emosi pemain belum terkontrol dengan baik. Marquinhos Santos kini dituntut untuk memperbaiki mental bertanding timnya agar tidak kehilangan momentum di sisa musim. Karena itu, laga ini menjadi pelajaran penting bagi Singo Edan untuk tampil lebih tenang dan fokus dalam laga-laga berikutnya.

Susunan Pemain Kedua Tim

Arema FC (4-3-3): Adi Satryo; Bayu Setiawan, Betinho, Luiz Gustavo, Johan Alfarizie; Matheus Blade, Julian Guevara, Arkhan Fikri; Ian Puleio, Dalberto Luan, Paulinho.
Pelatih: Marquinhos Santos.

Borneo FC (4-2-3-1): Nadeo Argawinata; Fajar Fathurrahman, Christophe Nduwarugira, Komang Teguh, Weshherley Garcia; Rivaldo Pakpahan, Kei Hirose; Mariano Peralta, Juan Villa, Maicon; Joel Vinicius.
Pelatih: Fabio Lefundes.

Borneo FC Makin Kokoh, Arema FC Perlu Evaluasi

Dengan hasil ini, Borneo FC semakin kokoh di puncak klasemen BRI Super League berkat performa konsisten dan kedalaman skuad yang solid. Sebaliknya, Arema FC harus menelan kekecewaan di kandang sendiri. Kekalahan ini tidak hanya membuat mereka kehilangan poin, tetapi juga menyoroti perlunya evaluasi besar-besaran di sektor pertahanan dan disiplin tim.

Laga ini membuktikan bahwa Borneo FC bukan hanya kuat dalam strategi, tetapi juga memiliki mental juara yang siap membawa mereka melangkah lebih jauh di musim 2025/2026.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments