Monday, June 9, 2025
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga InggrisTiga Pelatih Hebat yang Menorehkan Sejarah Eropa Bersama Manchester United: Apakah Ruben...

Tiga Pelatih Hebat yang Menorehkan Sejarah Eropa Bersama Manchester United: Apakah Ruben Amorim Akan Jadi Berikutnya?

Tiga pelatih yang sukses membawa Manchester United juara Eropa menjadi inspirasi ketika nama Ruben Amorim mulai dikaitkan dengan potensi sukses serupa. Klub berjuluk Setan Merah itu kini bersiap menjalani partai krusial di final Liga Europa musim 2024/2025 menghadapi Tottenham Hotspur. Laga ini tak hanya soal trofi, tetapi juga momentum penting untuk memulihkan dominasi United di kancah Eropa.

Perjalanan Manchester United musim ini diwarnai pasang surut performa. Namun, peluang untuk menutup musim dengan gelar Eropa tetap terbuka lebar. Di tengah tekanan tinggi, Ruben Amorim, pelatih muda asal Portugal, menjadi sorotan utama. Publik Old Trafford menaruh harapan besar agar ia bisa mengulang prestasi para legenda yang sebelumnya membawa klub ini berjaya di level kontinental.

- Advertisement -
asia9QQ

Manchester United memiliki sejarah panjang di Eropa, namun hanya segelintir pelatih yang mampu mempersembahkan trofi di ajang bergengsi tersebut. Dari masa ke masa, mereka telah mencetak tonggak sejarah melalui tangan pelatih-pelatih legendaris. Kini, Ruben Amorim memiliki kesempatan besar untuk menambah namanya ke daftar eksklusif tersebut.

Berikut ini adalah tiga sosok pelatih yang telah mencatatkan tinta emas bersama Manchester United di panggung Eropa.


Sir Matt Busby – Pelopor Kejayaan Eropa

Sosok pertama yang membawa kejayaan Eropa bagi Manchester United adalah Sir Matt Busby. Ia adalah pionir yang menorehkan sejarah ketika MU memenangkan European Cup—sekarang Liga Champions—pada musim 1967/1968.

Dalam laga final yang digelar di Wembley, Busby membawa timnya menaklukkan Benfica dengan skor telak 4-1. Kemenangan tersebut menjadi sangat ikonik, karena MU menjadi klub Inggris pertama yang mampu menjuarai kompetisi antarklub tertinggi Eropa.

Busby tidak hanya mencetak sejarah di level Eropa. Ia juga mempersembahkan lima gelar First Division dan dua Piala FA (1948 dan 1963) bagi Manchester United. Kepemimpinannya selama beberapa dekade membentuk fondasi klub yang tangguh, dan membuat namanya dikenang sebagai bapak pendiri kesuksesan modern MU.

Warisan Busby tak hanya diukur dari trofi, tetapi juga dari filosofi permainan menyerang yang terus menjadi identitas klub hingga saat ini.


Sir Alex Ferguson – Arsitek Era Emas Manchester United

Nama Sir Alex Ferguson tak dapat dilewatkan dalam daftar pelatih terbaik Manchester United, terutama dalam urusan kompetisi Eropa. Di bawah kendalinya, MU memasuki era kejayaan yang berlangsung lebih dari dua dekade.

Ferguson menghadirkan dua gelar Liga Champions, yakni pada musim 1998/1999 dan 2007/2008. Final 1999 yang dramatis di Camp Nou—dengan gol telat Teddy Sheringham dan Ole Gunnar Solskjaer—menjadi salah satu momen paling ikonik dalam sejarah sepak bola Eropa.

Tak hanya itu, Ferguson juga memenangkan Piala Winners dan Piala Super Eropa pada tahun 1991. Dominasi MU di level domestik pun tak terbendung dengan torehan 13 gelar Premier League.

Ferguson dikenal sebagai pelatih yang disiplin, visioner, dan piawai dalam membentuk tim yang kompetitif lintas generasi. Hingga kini, belum ada pelatih yang mampu mendekati pencapaiannya bersama Manchester United.


Jose Mourinho – Trofi Eropa di Era Pascakejayaan

Jose Mourinho menjadi pelatih berikutnya yang berhasil mengangkat trofi Eropa untuk Manchester United setelah era Ferguson. Ia mempersembahkan gelar Liga Europa pada musim 2016/2017, sebuah prestasi yang memberi harapan baru bagi fans Setan Merah.

Pada final di Stockholm, MU sukses mengalahkan Ajax dengan skor 2-0 berkat gol dari Paul Pogba dan Henrikh Mkhitaryan. Trofi tersebut merupakan gelar Eropa pertama MU sejak 2008, sekaligus menandai keberhasilan Mourinho dalam menyuntikkan mental juara di masa transisi klub.

Tidak hanya itu, Mourinho juga berhasil mempersembahkan Community Shield dan EFL Cup dalam musim yang sama, menjadikannya pelatih dengan raihan tiga trofi di tahun pertamanya. Meskipun masa jabatannya diakhiri dengan kontroversi, kontribusinya tetap tak bisa dipandang sebelah mata.


Ruben Amorim: Calon Legenda Berikutnya?

Dengan latar belakang kesuksesan tiga pelatih di atas, kini Ruben Amorim berada di persimpangan sejarah. Jika mampu membawa Manchester United menjuarai Liga Europa musim ini, ia akan menjadi pelatih keempat yang meraih trofi Eropa untuk klub.

Amorim dikenal dengan gaya permainan menyerang yang modern dan fleksibel. Keberhasilannya bersama Sporting CP di Portugal menunjukkan potensinya sebagai pelatih top Eropa. Ia punya kemampuan membangun skuad dengan identitas kuat dan efisien dalam mengeksekusi strategi di lapangan.

Tantangan yang dihadapi Amorim tidak ringan. MU sedang dalam masa transisi, dengan skuad yang belum sepenuhnya stabil. Namun, jika berhasil membawa pulang trofi Eropa, ia bisa membuka era baru kebangkitan Manchester United—dan mengukir namanya di sejarah klub yang sarat prestasi.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments