Sunday, May 11, 2025
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga IndonesiaEuforia Juara Persib Bandung: Pemerintah Kota Pastikan Perayaan Aman dan Terkendali

Euforia Juara Persib Bandung: Pemerintah Kota Pastikan Perayaan Aman dan Terkendali

Persib Bandung berhasil mengamankan gelar juara BRI Liga 1 musim 2024/2025 meskipun hanya bermain imbang 1-1 melawan Barito Putera. Laga tersebut digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, pada Jumat malam, 9 Mei 2025.

Hasil imbang tersebut tidak menyurutkan semangat para pendukung setia Persib. Puluhan ribu Bobotoh tetap datang merayakan keberhasilan tim kesayangan mereka yang telah resmi menyabet titel juara. Stadion GBLA menjadi saksi euforia besar yang tak terbendung.

- Advertisement -
asia9QQ

Ribuan Bobotoh Turun ke Jalan Usai Pertandingan

Sesaat setelah pertandingan berakhir, atmosfer Kota Bandung berubah menjadi lautan biru. Ribuan Bobotoh tumpah ruah ke berbagai titik keramaian kota. Mereka datang dari berbagai penjuru, tidak hanya dari Bandung, tetapi juga dari daerah sekitar seperti Cimahi, Kabupaten Bandung Barat, dan Kabupaten Bandung.

Namun, selebrasi kemenangan tersebut tidak sepenuhnya berjalan lancar. Beberapa ruas jalan mengalami kemacetan akibat konsentrasi massa yang besar. Bahkan di sejumlah titik, seperti Jalan Laswi, terjadi gangguan lalu lintas karena flare dinyalakan secara bebas oleh para suporter.

Sejumlah kendaraan besar, termasuk truk tangki, sempat terjebak di tengah keramaian. Kejadian ini sempat menimbulkan kekhawatiran. Namun, situasi berhasil diatasi dengan cepat oleh aparat dan petugas keamanan.

Bandung Command Center Aktif 24 Jam Penuh

Menanggapi euforia yang membanjiri kota, Wali Kota Bandung Muhammad Farhan memastikan bahwa kondisi kota tetap dalam situasi aman dan terkendali. Pemerintah Kota Bandung mengaktifkan Bandung Command Center selama 24 jam penuh guna memantau kondisi di lapangan.

Dengan bantuan kamera pengawas yang tersebar di berbagai titik, potensi gangguan bisa dipantau secara real-time. Salah satu insiden yang tertangkap adalah kerumunan massa di Jalan Laswi. Di lokasi tersebut, petugas langsung mengamankan pembawa flare dan membuka jalan bagi kendaraan yang terjebak.

Supir truk sempat panik, tapi kami langsung tangani. Yang membawa flare kami amankan, dan lalu lintas kembali lancar,” ujar Farhan saat melakukan pemantauan langsung.

Himbauan Tertib untuk Para Bobotoh

Seiring meningkatnya euforia, Wali Kota Bandung mengingatkan agar masyarakat, khususnya para Bobotoh, tetap menjaga ketertiban. Farhan menegaskan bahwa perayaan boleh dilakukan, tetapi keselamatan harus menjadi prioritas utama.

Ini momen bahagia. Kita boleh merayakan, tetapi jangan sampai membahayakan diri sendiri dan orang lain,” tegasnya.

Dalam perayaan sebelumnya, satu orang dilaporkan terjatuh dari sepeda motor. Beruntung, insiden tersebut segera ditangani petugas di lokasi. Farhan berharap kejadian serupa tidak terulang di perayaan selanjutnya.

Titik Keramaian Dipenuhi Massa dan Menimbulkan Kemacetan

Beberapa titik favorit seperti Cikapayang, Jalan Sulanjana, hingga area depan Graha Persib menjadi lokasi berkumpulnya para pendukung. Konsentrasi massa yang tinggi di lokasi tersebut membuat lalu lintas tersendat. Bahkan dua unit bus wisata dilaporkan tidak bisa bergerak di kawasan Gasibu akibat padatnya arus manusia.

Kami hanya bisa menunggu massa terurai. Tidak mungkin dipaksakan karena padat sekali,” ujar Farhan.

Meski begitu, pihaknya terus melakukan koordinasi dengan aparat kepolisian dan dinas perhubungan agar kondisi tetap terkendali. Sistem pengamanan juga ditingkatkan di titik-titik yang dinilai rawan kemacetan atau gangguan.

Perayaan Akan Berlanjut hingga Akhir Mei

Euforia Bobotoh tampaknya belum akan berhenti dalam waktu dekat. Pemerintah Kota Bandung telah menjadwalkan beberapa rangkaian pawai kemenangan hingga tanggal 25 Mei 2025.

Menurut Farhan, akan ada tiga pawai utama yang dilaksanakan, yakni pada tanggal 16, 24, dan puncaknya 25 Mei. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga ketertiban selama perayaan berlangsung.

Kalau malam ini bisa berjalan aman, insyaallah yang berikutnya juga akan tertib. Mari kita jaga sama-sama,” ujarnya optimistis.

Pemkot Bandung juga akan melakukan evaluasi dan pembersihan usai setiap pawai. Tujuannya adalah menjaga kebersihan kota serta memastikan tidak ada dampak negatif dari euforia berlebihan.

Pertandingan Terakhir Berpotensi Membludak

Persib Bandung masih menyisakan dua pertandingan tersisa di musim ini. Tim asuhan pelatih Bojan Hodak akan bertandang ke markas Persita Tangerang, lalu menutup musim di kandang sendiri, menghadapi Persis Solo pada 24 Mei 2025 di Stadion GBLA.

Pertandingan melawan Persis Solo diprediksi menjadi momen paling meriah. Pasalnya, selain sebagai laga terakhir musim ini, pertandingan tersebut juga menjadi momen pengangkatan trofi juara.

Kemeriahan diperkirakan akan memuncak, dengan puluhan ribu Bobotoh memadati stadion dan sekitarnya. Pemerintah dan pihak keamanan pun bersiap mengantisipasi lonjakan massa yang kemungkinan jauh lebih besar dibanding perayaan sebelumnya.

Farhan menegaskan bahwa meskipun Bandung dikenal sebagai kota yang ramai, namun bukan berarti tidak aman. Ia ingin menunjukkan bahwa Bandung bisa menjadi contoh perayaan yang meriah namun tetap tertib.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments