Tuesday, May 6, 2025
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga IndonesiaSemen Padang Raih Kemenangan Dramatis 2-1 atas Madura United di Pekan Ke-31...

Semen Padang Raih Kemenangan Dramatis 2-1 atas Madura United di Pekan Ke-31 BRI Liga 1

Pertandingan pekan ke-31 BRI Liga 1 2024/2025 mempertemukan dua tim tangguh, Semen Padang dan Madura United, yang digelar di Stadion H. Agus Salim, Minggu 4 Mei 2025. Dalam laga yang berlangsung ketat dan penuh drama tersebut, Semen Padang berhasil mencatatkan kemenangan penting dengan skor akhir 2-1 atas Madura United. Gol kemenangan yang tercipta di masa injury time membuat pertandingan ini semakin berkesan, khususnya bagi pendukung tuan rumah.

Hasil ini tidak hanya memperpanjang tren positif Semen Padang, tetapi juga berdampak signifikan pada posisi klasemen sementara. Kemenangan ini membuat mereka terus menjaga peluang untuk bertahan di kasta tertinggi sepak bola Indonesia musim depan.

- Advertisement -
asia9QQ

Babak Pertama Sarat Ketegangan: Gol Dianulir dan Peluang Terbuang

Sejak peluit awal dibunyikan, kedua tim langsung bermain terbuka. Madura United menjadi pihak yang lebih dulu mengancam gawang lawan. Pada menit ke-4, Taufany Muslihuddin hampir mencetak gol dengan sepakan mendatar yang mengarah ke tiang dekat. Namun, bola hanya menyamping tipis dari gawang Semen Padang.

Tuan rumah sempat mencetak gol lebih dulu melalui Tin Martic pada menit ke-7. Sayangnya, gol tersebut dianulir oleh VAR setelah ditemukan pelanggaran saat proses terjadinya gol. Kaki Martic dinyatakan mengenai kepala Haudi Abdillah dalam duel udara, sehingga skor tetap imbang 0-0. Keputusan tersebut memicu protes dari pemain dan pendukung tuan rumah.

Meski memiliki beberapa peluang melalui sundulan Alhassan Wakaso dan tembakan Cornelius Stewart, Semen Padang gagal memecah kebuntuan di babak pertama. Babak pertama pun berakhir dengan skor kacamata, namun ketegangan dan intensitas permainan terus meningkat.


Gol Balasan Cepat dan Drama Menegangkan di Akhir Pertandingan

Memasuki babak kedua, Semen Padang tampil lebih agresif. Tekanan mereka akhirnya membuahkan hasil di menit ke-52 melalui aksi Cornelius Stewart yang mampu memanfaatkan bola liar di kotak penalti. Gol tersebut disambut gegap gempita suporter di Stadion H. Agus Salim.

Namun, keunggulan itu tak bertahan lama. Hanya tujuh menit berselang, Madura United merespons cepat lewat Jordy Wehrmann yang mencetak gol penyeimbang di menit ke-60. Wehrmann memanfaatkan umpan silang dari sisi kanan dan melepaskan tembakan akurat ke sudut gawang.

Pertandingan kembali berlangsung ketat dengan kedua tim saling bertukar serangan. Saat laga diprediksi akan berakhir imbang, momen penentu hadir di masa injury time. Pada menit ke-90+1, Muhammad Ridwan berhasil menjebol gawang Madura United. Gol ini menjadi penentu kemenangan Semen Padang, sekaligus menegaskan semangat juang mereka hingga detik terakhir.


Tren Positif Semen Padang, Madura United Tersandung di Tengah Jalan

Kemenangan atas Madura United memperpanjang catatan positif Semen Padang menjadi tiga kemenangan beruntun. Sebelumnya, mereka sukses mengalahkan PSIS Semarang dengan skor 3-2 dan menundukkan Persija Jakarta 2-0. Raihan sembilan poin dari tiga laga terakhir ini menjadi modal penting menjelang akhir musim.

Di sisi lain, Madura United yang sebelumnya mencatat dua kemenangan beruntun atas Arema FC (1-0) dan Persik Kediri (2-1), harus menerima kenyataan pahit. Kekalahan ini menghentikan laju positif mereka dan membuat posisi di klasemen kembali terancam.

Dengan hasil ini, Semen Padang kini mengoleksi 31 poin dan menempati posisi ke-15. Mereka hanya unggul satu poin dari Barito Putera yang berada di peringkat 16, posisi yang menjadi batas zona degradasi. Sementara Madura United tertahan di posisi ke-13 dengan 33 poin.


Formasi dan Strategi: Taktik Dua Pelatih Asing yang Menarik Diperhatikan

Pelatih Semen Padang, Eduardo Almeida, menurunkan formasi 4-2-3-1 dengan Arthur di bawah mistar. Lini belakang diisi oleh Z. Pramudya Afandi, R. Ariansyah, Tin Martic, dan D. A. Djin. Sementara itu, Alhassan Wakaso dan Roni Setiawan bertugas menjaga stabilitas lini tengah.

Di sektor serang, trio Irsan Lestaluhu Mila, Frengky Juliansyah, dan Cornelius Stewart menopang Bruno Gomes sebagai ujung tombak.

Madura United asuhan Angel Alfredo Vera tampil dengan skema 3-5-2. Mereka mengandalkan Muhammad Saputra sebagai kiper. Haudi Abdillah, Pablo Monteiro, dan Aldi Rusadi membentuk trio bek tengah. Di lini tengah, komposisi Taufany, Jordy Wehrmann, dan Kresna Palic cukup solid, namun gagal menjaga konsistensi hingga akhir pertandingan.


Agenda Laga Berikutnya: Tantangan Baru Menanti Dua Tim

Semen Padang akan menghadapi laga tandang sulit melawan Persebaya Surabaya pada 11 Mei 2025. Pertandingan tersebut diprediksi akan berlangsung ketat mengingat Persebaya juga tengah berjuang mengamankan posisi aman.

Sementara itu, Madura United dijadwalkan menjamu Borneo FC sehari lebih awal, tepatnya pada 10 Mei 2025. Laga kandang ini menjadi kesempatan bagi mereka untuk bangkit dan mengamankan tiga poin guna menjauh dari zona berbahaya.

Kedua tim masih harus bersaing ketat dalam sisa kompetisi demi meraih hasil terbaik musim ini.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments