Thursday, April 24, 2025
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga InggrisArsenal Ditahan Imbang Crystal Palace di Emirates: Laga Berakhir 2-2

Arsenal Ditahan Imbang Crystal Palace di Emirates: Laga Berakhir 2-2

Arsenal harus puas berbagi poin setelah imbang melawan Crystal Palace dalam laga lanjutan Premier League 2024/2025 yang berlangsung di Emirates Stadium pada Kamis, 24 April 2025. Pertandingan berakhir imbang dengan skor 2-2. Meski tampil mendominasi sepanjang laga, pasukan Mikel Arteta gagal mempertahankan keunggulan dua kali.

Hasil ini berdampak langsung pada posisi Arsenal di klasemen sementara. The Gunners masih bertahan di peringkat kedua, sementara Crystal Palace menempati posisi ke-12.

- Advertisement -
asia9QQ

Gol Cepat dan Respons Tangguh di Babak Pertama

Laga baru berjalan tiga menit ketika Arsenal langsung membuka keunggulan. Gol dicetak oleh Jakub Kiwior lewat situasi bola mati. Berawal dari tendangan bebas, Martin Ødegaard mengirimkan umpan lambung akurat yang disambut sundulan keras oleh Kiwior. Bola mengarah ke pojok kiri atas gawang, dan tidak mampu dihalau oleh Dean Henderson. Skor berubah menjadi 1-0 untuk Arsenal.

Setelah gol cepat tersebut, pertandingan semakin terbuka. Arsenal mengendalikan tempo dan terus menciptakan peluang dari berbagai sisi lapangan. Namun, Crystal Palace tidak tinggal diam. Tim tamu sesekali mampu keluar dari tekanan dan memberikan ancaman balik.

Pada menit ke-27, Palace berhasil menyamakan kedudukan. Skema berawal dari sepak pojok yang diambil oleh Adam Wharton. Bola lambungnya jatuh tepat ke kaki Eberechi Eze yang langsung melepaskan tembakan voli. Bola meluncur deras ke gawang David Raya dan membuat kedudukan menjadi 1-1.

Menjelang akhir babak pertama, Arsenal kembali unggul. Leandro Trossard mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-42. Proses gol diawali dari pergerakan cerdik Jurrien Timber yang mengirim umpan terobosan. Trossard dengan sigap menerima bola, melakukan satu sentuhan, lalu melepaskan tembakan kaki kiri ke sisi jauh gawang. Arsenal menutup babak pertama dengan keunggulan 2-1.


Babak Kedua: Dominasi Arsenal Tak Membuahkan Kemenangan

Memasuki babak kedua, Arsenal tetap tampil menekan. Mereka mendominasi penguasaan bola dan lebih sering mengendalikan alur permainan. Namun, Crystal Palace menunjukkan disiplin bertahan dan sesekali melancarkan serangan balik berbahaya.

Pada menit ke-66 dan ke-67, Palace mendapatkan dua sepak pojok beruntun. Meski belum menghasilkan gol, momentum ini mulai mengubah arah pertandingan. Arsenal tampak sedikit menurunkan intensitas serangan dan lebih fokus menjaga ritme.

Arsenal sempat memperlebar keunggulan lewat Gabriel Martinelli pada menit ke-70. Ia memanfaatkan umpan Timber dan mencetak gol dari jarak dekat. Namun, setelah tinjauan VAR, gol tersebut dianulir karena bola dianggap telah keluar lapangan sebelum operan dari Ødegaard.

Petaka datang untuk Arsenal pada menit ke-83. William Saliba melakukan kesalahan dalam umpan di area pertahanan sendiri. Jean-Philippe Mateta langsung mencuri bola dan menghadapi David Raya dalam situasi satu lawan satu. Dengan dingin, Mateta mencungkil bola untuk mengecoh kiper Arsenal. Gol ini membuat skor kembali imbang 2-2.


Statistik Pertandingan Arsenal vs Crystal Palace

Data statistik memperlihatkan dominasi Arsenal di berbagai aspek permainan. The Gunners menguasai 68% bola dan mencatatkan total 705 umpan dengan akurasi mencapai 92%. Di sisi lain, Crystal Palace hanya menguasai 32% permainan dengan 325 operan dan akurasi 81%.

Arsenal juga melepaskan 12 tembakan, enam di antaranya mengarah ke gawang. Sementara itu, Palace mencatatkan 15 tembakan, namun hanya empat yang tepat sasaran. Palace unggul dalam jumlah tendangan sudut dengan enam kesempatan, dibandingkan tiga milik Arsenal.

Jumlah pelanggaran yang terjadi cukup minim, dengan Arsenal mencatatkan empat pelanggaran dan Palace enam. Kedua tim juga sama-sama mendapatkan satu kartu kuning dalam pertandingan ini.


Susunan Pemain: Strategi dan Rotasi Menentukan Hasil

Arsenal (4-3-3)

David Raya berdiri di bawah mistar gawang. Lini belakang diisi oleh Jurrien Timber, William Saliba, Jakub Kiwior, dan pemain muda Myles Lewis-Skelly. Di lini tengah, Martin Ødegaard, Thomas Partey, dan Declan Rice menjadi motor permainan. Sementara itu, trio penyerang terdiri dari Raheem Sterling, Leandro Trossard, dan Gabriel Martinelli.

Crystal Palace (3-4-2-1)

Dean Henderson tampil sebagai penjaga gawang. Di depan Henderson, tiga bek tengah dimainkan yaitu Jefferson Lerma, Maxence Lacroix, dan Marc Guehi. Empat gelandang yang aktif naik-turun terdiri dari Daniel Muñoz, Justin Devenny, Adam Wharton, dan Tyrick Mitchell. Dua gelandang serang, Daichi Kamada dan Eberechi Eze, berada di belakang striker tunggal Eddie Nketiah.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments