San Siro menjadi saksi malam penuh kejutan ketika AC Milan sukses menumbangkan AS Roma dengan skor 3-1 dalam laga perempat final Coppa Italia 2024/2025 pada Kamis (6/2/2025) dini hari WIB. Kemenangan ini memastikan langkah Rossoneri ke babak semifinal, di mana mereka akan menghadapi pemenang antara Inter Milan dan Lazio.
Sorotan utama dalam pertandingan ini tertuju pada debut gemilang Joao Felix. Pemain yang baru dipinjam dari Chelsea itu langsung memberi dampak instan dengan mencetak gol di laga perdananya bersama AC Milan.
Joao Felix Beri Sentuhan Magis di Laga Debut
Joao Felix masuk sebagai pemain pengganti pada menit ke-59 dan hanya membutuhkan 12 menit untuk mencetak gol debutnya. Berawal dari kerja sama apik dengan Santiago Gimenez, pemain asal Portugal itu menerima umpan terukur yang membuatnya berhadapan langsung dengan kiper AS Roma. Dengan tenang, Felix menaklukkan sang penjaga gawang lewat teknik chip khasnya yang elegan.
Gol tersebut bukan hanya menjadi momen istimewa bagi Felix, tetapi juga menegaskan potensinya sebagai salah satu pemain yang dapat memberikan variasi serangan bagi AC Milan. Keberadaannya di lini depan memberikan ancaman baru bagi pertahanan lawan dan menambah dimensi permainan tim besutan Sergio Conceicao.
Selain Felix, Santiago Gimenez juga menampilkan performa impresif. Meskipun tidak mencetak gol, striker muda asal Meksiko itu berkontribusi dengan assist cerdik yang menghasilkan gol Felix. Kecepatannya dalam membuka ruang serta visi bermainnya membuat lini serang Milan lebih dinamis.
Tak hanya itu, Riccardo Sottil, yang juga menjalani debutnya, turut mencatatkan menit bermain meskipun hanya dalam waktu singkat. Keberadaan ketiga pemain baru ini jelas menambah kedalaman skuat dan memberi angin segar bagi Milan.
Tammy Abraham Kembali Jadi Mesin Gol Milan
Sebelum Felix mencetak gol ketiga Milan, bintang utama di babak pertama adalah Tammy Abraham. Striker asal Inggris ini kembali membuktikan ketajamannya dengan memborong dua gol di paruh pertama pertandingan.
Gol pertama Abraham tercipta pada menit ke-16 setelah ia memanfaatkan umpan matang dari Rafael Leao. Dengan penyelesaian yang klinis, ia sukses mengoyak jala gawang Roma dan membawa Milan unggul 1-0.
Gol keduanya terjadi menjelang akhir babak pertama, tepatnya pada menit ke-42. Kali ini, Abraham memanfaatkan kemelut di depan gawang dengan sentuhan akhir yang mematikan. Pergerakannya yang cerdas di dalam kotak penalti membuatnya sulit dihentikan oleh lini belakang Roma.
Meski AS Roma sempat memperkecil ketertinggalan melalui gol Artem Dovbyk di menit ke-54, dominasi Milan tetap terjaga. Kombinasi lini depan yang mengandalkan kecepatan dan kreativitas membuat Roma kesulitan untuk benar-benar bangkit.
Sergio Conceicao Tampilkan Strategi Jitu
Pelatih AC Milan, Sergio Conceicao, patut mendapat apresiasi atas racikan strateginya dalam pertandingan ini. Meskipun Roma mencoba bangkit di babak kedua, pertahanan Milan tetap solid, sementara serangan mereka tetap efektif.
Pergantian pemain yang dilakukan Conceicao juga berjalan dengan sangat baik. Masuknya Joao Felix dan Santiago Gimenez di babak kedua memberikan energi baru di lini serang dan akhirnya memastikan kemenangan Milan.
Conceicao juga berhasil mengoptimalkan peran para pemain barunya dengan baik. Joao Felix langsung mendapatkan peran sebagai pengatur serangan, sementara Gimenez berperan sebagai target man yang membuka ruang bagi rekan-rekannya.
Tantangan Berat Siap Menanti di Babak Semifinal
Dengan kemenangan ini, AC Milan memastikan langkah mereka ke semifinal Coppa Italia. Tantangan berat telah menanti, karena mereka akan menghadapi pemenang antara Inter Milan dan Lazio. Kedua tim tersebut merupakan lawan tangguh yang bisa menjadi ujian besar bagi Rossoneri.
Namun, dengan performa impresif yang ditampilkan dalam laga melawan Roma, Milan memiliki modal kuat untuk terus melaju. Adaptasi cepat para pemain baru serta performa apik dari pemain lama seperti Tammy Abraham membuat Milan semakin percaya diri dalam menghadapi laga-laga berikutnya.
Joao Felix telah memberikan sinyal bahwa dirinya siap menjadi bagian penting dari Milan. Jika performanya terus meningkat, bukan tidak mungkin ia akan menjadi salah satu pemain kunci dalam perjuangan Milan meraih trofi musim ini.