Simone Inzaghi, pelatih Inter Milan, memberikan peringatan tegas kepada anak asuhnya menjelang pertandingan penting melawan AC Milan dalam Derby della Madonnina yang akan berlangsung pada Senin (3/2/2025) dini hari WIB. Inzaghi menegaskan bahwa pertandingan ini adalah ujian besar, dan konsistensi tim sangat dibutuhkan untuk meraih hasil positif melawan rival sekota mereka.
Evaluasi Kekalahan Inter di Musim Ini
Inter Milan menghadapi AC Milan dengan perasaan campur aduk, mengingat dua kekalahan yang mereka alami musim ini, termasuk kekalahan menyakitkan di final Supercoppa Italiana. Inzaghi mengakui bahwa timnya harus lebih cermat dan tajam dalam memanfaatkan setiap peluang yang ada. “Milan adalah tim hebat dengan banyak pemain berkualitas, dan kami harus menunjukkan performa terbaik kami untuk mengalahkan mereka,” ungkap Inzaghi.
Kekalahan di dua pertemuan sebelumnya memberi pelajaran berharga bagi Inter Milan. Inzaghi menyoroti kegagalan timnya dalam memanfaatkan momen-momen krusial meski mereka menguasai permainan, terutama pada final Supercoppa. “Kami harus bisa bereaksi lebih baik di momen-momen penentu,” tambahnya dengan tegas.
Kabar Terbaru Tentang Hakan Calhanoglu dan Francesco Acerbi
Salah satu aspek yang menjadi perhatian adalah kondisi fisik Hakan Calhanoglu dan Francesco Acerbi, yang telah kembali berlatih penuh. Namun, Inzaghi masih belum memastikan apakah Calhanoglu akan dimainkan sejak menit pertama dalam pertandingan penting ini. “Saya melihat Calhanoglu dalam kondisi baik, namun saya perlu evaluasi lebih lanjut sebelum mengambil keputusan,” ujar pelatih berusia 47 tahun itu.
Dengan adanya sesi latihan terakhir sebelum pertandingan, Inzaghi menegaskan bahwa keputusan terkait apakah Calhanoglu akan tampil atau tidak akan bergantung pada performa di latihan tersebut. “Masih ada sesi latihan hari ini dan besok pagi. Saya harus mempertimbangkan semua faktor, termasuk kondisi fisik pemain yang tampil di laga Rabu lalu,” jelas Inzaghi.
Fokus Inter Milan: Menjaga Konsistensi
Setelah 16 pertandingan yang sangat padat dalam dua bulan terakhir, Inter Milan berhasil menunjukkan performa yang impresif, baik di liga domestik maupun di Liga Champions. Meski demikian, Inzaghi menyebutkan bahwa tantangan terbesar bagi timnya sekarang adalah menjaga konsistensi tersebut.
“Tim telah bekerja keras untuk mencapai babak 8 besar Liga Champions dan bermain dengan sangat baik di liga,” kata Inzaghi. “Namun, memasuki bulan Februari, tantangannya akan semakin berat. Kami harus terus konsisten dan tetap kompetitif dalam setiap pertandingan,” tegasnya.
Menghadapi Milan di Derby della Madonnina
Derby della Madonnina selalu menjadi pertandingan yang penuh emosional dan intensitas tinggi. Sebagai tim yang telah dua kali kalah dari Milan musim ini, Inter Milan tentu memiliki motivasi yang sangat besar untuk membuktikan diri dan meraih kemenangan. Dalam pertandingan ini, Inzaghi menekankan pentingnya menjaga agresivitas dan determinasi sepanjang 90 menit pertandingan.
“Inter harus tetap agresif dan tidak kehilangan semangat. Kami harus menunjukkan karakter dan kemampuan terbaik kami di lapangan,” tambahnya. Dengan konsistensi sebagai fokus utama, Inzaghi percaya bahwa Inter Milan bisa meraih hasil yang positif dalam pertandingan yang akan datang.
Milan: Tim yang Memiliki Kelemahan
Meski mengakui kualitas tim lawan, Inzaghi tidak gentar menghadapi AC Milan. Pelatih Milan, Stefano Pioli, menyatakan bahwa setiap tim memiliki kelemahan, termasuk Inter Milan. Ini menjadi motivasi bagi Inter untuk bisa memanfaatkan celah yang ada dan tampil lebih baik dibandingkan pada pertemuan-pertemuan sebelumnya. “Kami harus bisa memanfaatkan kelemahan lawan dan menunjukkan bahwa kami adalah tim yang lebih baik dalam derby ini,” ungkap Inzaghi.
Fokus Pada Permainan, Bukan Di Luar Lapangan
Simone Inzaghi menegaskan bahwa meskipun Milan merayakan kemenangan mereka di final Supercoppa, itu tidak relevan bagi timnya. “Saya tidak tertarik dengan apa yang terjadi di luar lapangan. Yang penting bagi kami adalah belajar dari kesalahan kami dan memperbaiki performa di lapangan,” ujarnya.