Home Liga Indonesia 3 Pencetak Gol Terbanyak Timnas Indonesia di Era Shin Tae-yong: Peran Lokal...

3 Pencetak Gol Terbanyak Timnas Indonesia di Era Shin Tae-yong: Peran Lokal Lebih Bersinar

0
16
3 Pencetak Gol Terbanyak Timnas Indonesia di Era Shin Tae-yong

Di era kepelatihan Shin Tae-yong, Timnas Indonesia telah menunjukkan perkembangan signifikan, terutama dari segi kontribusi gol para pemain lokal. Pelatih asal Korea Selatan ini mulai menangani Timnas Indonesia sejak 2020 dan berhasil mengembangkan tim dengan pendekatan yang lebih modern dan disiplin.

Meski banyak pemain naturalisasi yang mulai mengisi posisi strategis dalam tim, ternyata pemain lokal tetap menjadi tulang punggung dalam mencetak gol. Di antara nama-nama tersebut, tiga pemain yang paling menonjol dengan kontribusi gol terbanyak adalah Witan Sulaeman, Egy Maulana Vikri, dan Dimas Drajad. Menariknya, nama seperti Rafael Struick, meski sering mendapat perhatian, belum mencetak gol selama era kepelatihan Shin Tae-yong.

Berikut ulasan lengkap tentang tiga pencetak gol terbanyak Timnas Indonesia di era Shin Tae-yong.

Witan Sulaeman

Witan Sulaeman menjadi salah satu pemain kunci dalam skuad Timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae-yong. Berposisi sebagai penyerang sayap, Witan memiliki fleksibilitas untuk berperan juga sebagai gelandang serang, sehingga memberinya lebih banyak peluang untuk mencetak gol. Selama masa kepelatihan Shin, Witan telah mencatatkan total 8 gol.

Gol-gol Witan tersebar di berbagai ajang internasional. Berdasarkan data dari Transfermarkt, salah satu gol penting yang dicetaknya terjadi saat kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Brunei Darussalam. Selain itu, Witan juga mencetak dua gol dalam laga uji coba melawan Myanmar dan Burundi. Di Kualifikasi Piala Asia 2023, Witan berhasil mencetak tiga gol, masing-masing melawan Chinese Taipei dan dua gol ke gawang Nepal. Catatan ini menunjukkan konsistensi dan produktivitas Witan di berbagai level kompetisi.

Kecepatan dan kreativitas Witan di lapangan membuatnya menjadi ancaman konstan bagi lawan. Tidak heran jika Shin Tae-yong terus mempercayakan Witan sebagai andalan di lini serang Timnas Indonesia.

Egy Maulana Vikri

Egy Maulana Vikri dikenal sebagai pemain yang memiliki teknik dan visi bermain yang luar biasa. Sejak debutnya di Timnas Indonesia, Egy telah menjadi pilar penting, terutama di bawah kepemimpinan Shin Tae-yong. Hingga saat ini, Egy telah mencetak 8 gol untuk Timnas Indonesia, menjadikannya pencetak gol terbanyak selama era kepelatihan Shin.

Gol-gol Egy tersebar di berbagai kompetisi, mulai dari Piala AFF 2020, Piala AFF 2022, hingga Kualifikasi Piala Asia 2023 dan Kualifikasi Piala Dunia 2026. Pada Piala AFF 2020, Egy mencatatkan dua gol, masing-masing ke gawang Singapura dan Thailand. Di Piala AFF 2022, Egy kembali bersinar dengan mencetak gol melawan Kamboja dan Brunei Darussalam.

Tidak hanya di turnamen besar, Egy juga aktif menyumbang gol dalam laga uji coba. Pada 2023, dia mencetak gol saat Indonesia melawan Turkmenistan. Di babak play-off Kualifikasi Piala Asia 2023, Egy menambahkan gol ke gawang Chinese Taipei, serta di Kualifikasi Piala Dunia 2026, dia mencetak gol melawan Vietnam. Dengan kemampuan teknisnya yang luar biasa dan insting mencetak gol yang tajam, Egy terus menjadi sosok kunci dalam taktik yang diterapkan Shin Tae-yong.

Dimas Drajad

Dimas Drajad adalah contoh sempurna bagaimana pemain lokal mampu bersaing di tengah gempuran pemain naturalisasi. Hingga saat ini, Dimas telah mencetak 6 gol untuk Timnas Indonesia di bawah bimbingan Shin Tae-yong. Sebuah angka yang cukup mengesankan mengingat kompetisi di lini serang semakin ketat.

Gol-gol Dimas tersebar di berbagai pertandingan penting. Salah satu golnya yang paling berkesan adalah ketika dia mencetak gol melawan Nepal di Kualifikasi Piala Asia 2023. Selain itu, Dimas menunjukkan performa gemilang dalam laga uji coba melawan Curacao pada 2022, di mana dia berhasil mencetak dua gol. Pada Kualifikasi Piala Dunia 2026, Dimas mencetak tiga gol ke gawang Brunei Darussalam, menegaskan perannya sebagai striker andal.

Meski kerap harus bersaing dengan pemain naturalisasi, Dimas membuktikan bahwa dia layak untuk terus dipertahankan dalam skuad Timnas Indonesia. Dengan kecepatan, teknik, dan kemampuannya membaca permainan, Dimas menjadi salah satu penyerang lokal yang paling diandalkan Shin Tae-yong.

Kesimpulan

Di bawah kepemimpinan Shin Tae-yong, Timnas Indonesia telah menunjukkan perkembangan pesat dalam hal strategi dan performa di lapangan. Meski banyak pemain naturalisasi yang memberikan kontribusi besar, pemain lokal seperti Witan Sulaeman, Egy Maulana Vikri, dan Dimas Drajad tetap menjadi ujung tombak utama dalam hal mencetak gol.

Kontribusi mereka yang signifikan tidak hanya menunjukkan bahwa pemain lokal masih sangat berperan dalam mengangkat prestasi tim nasional, tetapi juga memberikan harapan bahwa Timnas Indonesia dapat terus berkembang dengan basis pemain lokal yang kuat. Dengan kemampuan yang dimiliki oleh ketiga pemain ini, masa depan Timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae-yong terlihat cerah.