Pada matchday pertama BRI Liga 1 2024/2025, PSS Sleman akan menghadapi ujian berat saat melawan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jawa Timur, pada Minggu (11/8/2024) malam WIB.
Pelatih PSS Sleman, Wagner Lopes, memahami betul kompleksitas menghadapi laga perdana musim ini. Dalam konferensi pers yang digelar pada Sabtu (10/8/2024), Lopes, yang memiliki kewarganegaraan Brasil dan Jepang, mengungkapkan tantangan yang dihadapinya. Menurutnya, pertandingan melawan Persebaya Surabaya akan menjadi ujian besar bagi timnya.
“Kami telah mempersiapkan dengan matang semua aspek yang diperlukan untuk pertandingan besok melawan Persebaya. Namun, kami menyadari bahwa laga perdana selalu penuh dengan kesulitan dan tekanan,” kata Lopes. Dia menambahkan bahwa persiapan tim tidak hanya meliputi aspek taktik dan teknik, tetapi juga mentalitas pemain.
Wagner Lopes menekankan pentingnya konsentrasi sepanjang pertandingan untuk menghadapi Persebaya Surabaya. Ia mengakui adanya kekhawatiran dan kecemasan yang mungkin dirasakan oleh para pemain, terutama mengingat pentingnya laga perdana ini. Meski begitu, ia berharap timnya dapat mengatasi rasa gugup tersebut dan tampil dengan performa terbaik.
“Pemain mungkin akan merasakan kegugupan di laga perdana, namun hal itu adalah bagian dari proses. Kami harus tetap fokus dan berusaha untuk menampilkan permainan yang maksimal,” jelas Lopes. Pelatih berusia 55 tahun ini juga menyatakan keyakinannya bahwa timnya telah siap menghadapi tantangan yang ada.
Dengan persiapan yang telah dilakukan, PSS Sleman berharap dapat memulai musim dengan hasil positif melawan Persebaya Surabaya. Mendesain strategi yang tepat dan menjaga konsentrasi akan menjadi kunci untuk meraih hasil yang diinginkan.
PSS Sleman Waspadai Kekuatan Persebaya Surabaya di Laga Perdana
Menjelang pertandingan perdana BRI Liga 1 2024/2025, PSS Sleman menghadapi tantangan berat saat bertandang ke markas Persebaya Surabaya. Pelatih PSS Sleman, Wagner Lopes, mengingatkan timnya untuk waspada terhadap kekuatan tuan rumah yang dipimpin oleh sejumlah pemain kunci.
Wagner Lopes menekankan pentingnya kewaspadaan terhadap kekuatan tim lawan. Dalam wawancara menjelang pertandingan, Lopes mengungkapkan bahwa Persebaya Surabaya, yang dikenal dengan sebutan Green Force, memiliki beberapa pemain berbahaya yang dapat menjadi ancaman serius bagi timnya.
“Saya pikir mereka adalah tim yang sangat ofensif. Persebaya memiliki sejumlah pemain berkualitas seperti Flavio Silva, Malik Risaldi, dan Bruno Moreira. Mereka sering memberikan ancaman dari sisi sayap, sehingga kami harus sangat berhati-hati,” ujar Lopes. Flavio Silva dan Bruno Moreira, khususnya, dianggap sebagai pemain yang mampu mengubah jalannya pertandingan dengan keterampilan mereka.
Dalam catatan sejarah pertemuan kedua tim, PSS Sleman dan Persebaya Surabaya telah bertanding sebanyak sembilan kali. Dari pertemuan tersebut, Persebaya unggul dengan lima kemenangan, sementara PSS Sleman mencatatkan tiga kemenangan. Satu pertandingan lainnya berakhir dengan hasil imbang.
Menariknya, dalam lima pertemuan terakhir di kandang Persebaya, tim tuan rumah tidak terkalahkan, mencatatkan empat kemenangan dan satu hasil imbang. “Kami menyadari rekor tersebut dan kami mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin. Meskipun Persebaya memiliki catatan bagus di kandang mereka, kami berada di sini untuk membuat cerita baru dan meraih hasil positif,” tegas Lopes.
Debut Wagner Lopes di Liga Indonesia: Target Tiga Poin Melawan Persebaya
Wagner Lopes, pelatih anyar PSS Sleman, siap memulai petualangan barunya di kompetisi Liga Indonesia. Laga melawan Persebaya Surabaya akan menjadi kesempatan debut bagi mantan penyerang Timnas Jepang tersebut di kancah sepak bola Tanah Air.
Wagner Lopes mengungkapkan bahwa ia telah mempersiapkan diri dengan baik untuk menghadapi kompetisi Liga Indonesia. “Saya sudah belajar tentang Liga Indonesia sebelum datang ke sini. Saya memahami bahwa sepak bola di Indonesia dikenal dengan permainan yang cepat dan dinamis. Kami telah mempersiapkan diri untuk menghadapi situasi seperti itu,” kata Lopes dalam konferensi pers menjelang pertandingan.
Sebagai pelatih yang baru memasuki kompetisi ini, Lopes menyatakan bahwa tiga poin adalah target utama bagi timnya. “Kami menargetkan tiga poin dalam pertandingan pertama ini. Meskipun kami memiliki pemain muda, kami sudah bekerja keras untuk memastikan mereka berintegrasi dalam rencana kami. Bersama pemain senior, harapan kami adalah tampil dengan performa terbaik,” tambahnya.