Sunday, October 6, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomePiala EropaTidak Hanya Eropa, Inilah Daftar Pemain Keturunan Afrika yang Lolos ke Semifinal...

Tidak Hanya Eropa, Inilah Daftar Pemain Keturunan Afrika yang Lolos ke Semifinal Euro 2024

Euro 2024 telah mencapai babak semifinal dengan tim yang memiliki banyak pemain berdarah keturunan afrika di dalamnya. Setiap timnas yang berhasil melaju ke babak ini diperkuat oleh pemain keturunan Afrika, menunjukkan diversitas dan kekuatan yang berasal dari warisan budaya yang kaya.

Timnas Spanyol berhasil mencapai babak semifinal Euro 2024 dengan catatan impresif. La Roja mencatatkan lima kemenangan berturut-turut, termasuk kemenangan dramatis 2-1 melawan Jerman di babak perempat final melalui babak perpanjangan waktu. Konsistensi dan performa apik para pemain menjadi kunci keberhasilan Spanyol sejauh ini.

- Advertisement -
asia9QQ

Selain Spanyol, tiga negara lainnya yang sukses menembus babak semifinal adalah Inggris, Prancis, dan Belanda. Ketiganya menampilkan performa solid di babak perempat final, masing-masing menunjukkan kemampuan taktis dan kekuatan fisik yang mengesankan.

Dengan komposisi pemain yang beragam dan berkualitas tinggi, babak semifinal Euro 2024 diharapkan menjadi tontonan menarik bagi para pecinta sepak bola di seluruh dunia. Keempat tim ini tidak hanya membawa harapan untuk meraih trofi, tetapi juga menunjukkan kekuatan dari integrasi budaya yang ada dalam dunia sepak bola modern.

Untuk informasi lebih lanjut dan ulasan mendalam tentang pemain keturunan Afrika yang akan tampil di semifinal Euro 2024, simak terus update terbaru kami.

Timnas Spanyol

Timnas Spanyol berhasil melaju ke babak semifinal Euro 2024 dengan performa yang impresif. Kontribusi besar datang dari dua pemain muda berbakat, Nico Williams dan Lamine Yamal. Keduanya memainkan peran penting dalam serangan Spanyol, terutama dari sektor sayap, yang menjadi ancaman serius bagi lawan-lawannya.

Lamine Yamal, meskipun lahir di Spanyol, memiliki akar yang kuat dari Afrika. Ayahnya berasal dari Maroko dan ibunya dari Guinea Ekuatorial. Keturunan Afrikanya membawa keunikan dalam gaya bermainnya yang dinamis dan penuh kreativitas.

Sementara itu, Nico Williams lahir di Pamplona dan telah bermain untuk Athletic Bilbao sejak usia muda. Kedua orang tuanya berasal dari Ghana dan mereka menempuh perjalanan panjang melintasi Gurun Sahara untuk sampai di Spanyol. Kisah hidupnya yang penuh perjuangan ini tercermin dalam determinasi dan semangatnya di lapangan.

Timnas Inggris

Inggris juga tidak ketinggalan dalam hal kontribusi pemain keturunan Afrika. Bukayo Saka menjadi bintang dalam kemenangan Inggris di babak perempat final melawan Swiss. Gol Saka yang menyamakan kedudukan menjadi 1-1, serta kontribusinya dalam adu penalti, sangat krusial bagi tim.

Bukayo Saka lahir di London dari orang tua yang berasal dari Nigeria. Mereka pindah ke Inggris untuk mencari kehidupan yang lebih baik. Nama ‘Bukayo’ sendiri berasal dari bahasa Nigeria yang berarti sumber kebahagiaan, yang sangat cocok dengan perannya di tim.

Selain Saka, Inggris juga diperkuat oleh beberapa pemain keturunan Afrika lainnya seperti Marc Guehi (Pantai Gading), Kobbie Mainoo (Ghana), dan Ezri Konsa (Republik Demokratik Kongo). Keberadaan mereka menambah kedalaman dan variasi dalam skuad Inggris.

Timnas Prancis

Prancis memiliki sejarah panjang dengan pemain keturunan Afrika. Contoh legendaris adalah Zinedine Zidane, yang memiliki darah Aljazair dari orang tuanya yang merupakan imigran.

Di Euro 2024, Prancis diperkuat oleh banyak pemain keturunan Afrika. Duet bek tengah William Saliba dan Dayot Upamecano menjadi tulang punggung pertahanan tim. Saliba memiliki keturunan dari Kamerun, sementara Upamecano dari Guinea-Bissau.

Bintang lain, Kylian Mbappe, mewarisi darah Afrika dari ayahnya yang berasal dari Kamerun. Selain itu, Aurelien Tchouameni dan N’Golo Kante juga merupakan bagian penting dari tim, membawa warisan Afrika yang memperkaya permainan Prancis.

Timnas Belanda

Belanda juga tampil dengan kekuatan yang besar berkat pemain keturunan Afrika. Dalam skuad Der Oranje, setidaknya ada 15 pemain keturunan, termasuk Tijjani Reijnders yang memiliki darah Indonesia.

Nathan Ake, Joshua Zirkzee, Jeremie Frimpong, dan Memphis Depay adalah beberapa nama yang menonjol. Zirkzee memiliki darah Afrika dari ibunya yang berasal dari Nigeria, sementara ayahnya dari Belanda. Frimpong mewarisi darah Ghana dari orang tuanya dan pernah diminta untuk membela Ghana, namun memilih Belanda.

Kesimpulan

Keberagaman keturunan di tim-tim semifinalis Euro 2024 menunjukkan betapa kaya dan dinamisnya dunia sepak bola modern. Pemain keturunan Afrika membawa keunikan dan kekuatan tersendiri, yang menjadi aset berharga bagi tim mereka. Babak semifinal ini tidak hanya menjadi ajang persaingan ketat, tetapi juga perayaan akan kekayaan budaya yang berkontribusi dalam menciptakan pertandingan yang spektakuler.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments