Tahun Buruk Bagi barcelona, Ditahan Imbang Eibar di Kandang Sendiri, begitulah kira-kira menggambarkan laga La Balugrana dini hari tadi. Laga di mana terlihat pemain skuat ini seperti kehilangan kontrol bola. Banyak peluang terbuang sia-sia.
Lionel Messi tidak diikutsertakan dalam laga krusial ini. Awalnya Koeman menyatakan bahwa Messi diberi tambahan liburan. Namun, belakangan diketahui bahwa sang mega bintang Barcelona tersebut mengalami cedera.
Pelatih tidak ingin cedera yang dialami menjadi berkepanjangan dan merugikan tim. Messi rencananya baru turun merumput kembali di laga pekan depan, Januari 2021.
La Pulga sendiri ternyata sudah kembali dari liburannya di Argentina.
Saat laga Barcelona kontra Eibar, dia terlihat ikut menyaksikan di tribune penonton. Dengan masker dan jaket bertudung kepala, Messi langsung pergi saat pertandingan usai. Dalam beberapa video terlihat, gelengan kepala kecewa karena skuat yang dikapteninya hanya mampu menahan imbang lawan di kandang sendiri. Messi keluar stadion dengan kepala tertunduk.
Pelatih Eibar sendiri menyatakan keheranannya Messi tidak diturunkan. Bagaimana pun, menurutnya bintang Barcelona tersebut mempunyai catatan bagus melawan anak asuhnya. Dari 11 laga keduanya, 10 kali dimenangkan dan hanya satu kali imbang.
Selebihnya pelatih merasa puas dengan hasil laga dini hari. Posisi mereka sedikit naik ke peringkat 15 dengan raihan 16 poin pada 15 laga yang sudah diikuti di La Liga. Kerja keras pemain berlarian sepanjang lapangan terbayar dengan hasil yang bagus.
Tahun Buruk Bagi Barcelona, Ditahan Imbang Eibar di Kandang Sendiri
Bek kiri Los Clues, Junior Firpo menyatakan keheranannya. Semua peluang yang diciptakan tidak ada yang membuahkan hasil.
Di menit ke-8, anak asuh Ronald Koeman sempat memberikan harapan. Martin Braithwaite ditunjuk untuk mengeksekusi penalti karena kesalahan pemain lawan. Namun, Braithwaite gagal melaksanakan tugas.
Setelah itu, Ousmane juga membuka peluang dan gagal. Sementara Arajuo melakukan kesalahan di lapangan. Semua terus bergulir hingga kedua tim belum ada yang mencetak gol sampai babak pertama usai.
Di babak kedua, Barcelona terus berusaha mengembangkan permainan.
Pelatih asal Belanda yang datang jelang musim bergulir beberapa kali melakukan penggantian pemain.
Tidak dinyana, gawang Marc Andre Ter Stegen kebobolan terlebih dahulu di menit ke-57.
Kike Garcia langsung membuka peluang dan membuat Barcelona tertinggal satu gol.
Kekalahan Barcelona terelakkan dengan gol balasan dan satu-satunya yang diciptakan oleh Ousmane Dembele.
Usaha terakhir dari Koeman adalah memasukkan Philippe Coutinho untuk menggantikan Miralem Pjanic.
Usaha ini gagal dan justru membawa petaka.
Philippe Coutinho menyatakan diri cedera di lutut kiri dan tidak dapat melanjutkan pertandingan. Tim Catana harus bermain dengan 10 pemain. Pelatih tidak dapat mengganti Coutinho karena sudah melakukan rotasi maksimal, lima kali dalam satu laga.
Tahun buruk bagi Barcelona, ditahan imbang Eibar di kandang sendiri menambah catatan kesialan skuat selaa tahun 2020.
Philippe Coutinho belum dapat dipastikan kesehatannya setelah laga usai. Sebelumnya dia juga sudah istirahat lebih dari 3 bulan karena cedera.
Pengamat dan masyarakat sepak bola mencatatkan deretan panjang masalah Barcelona.
Pertama, di pertengahan musim lalu, awal Januri 2020, tim bermasalah dengan Ernesto Valverde. Masalah ini berusaha diatasi dengan digantinya pelatih dengan Quique Setien.
Kedua, catatan tahun buruk bagi Barcelona adalah tidak meraih gelar satu pun di musim 2019-2020.
Dari semuanya, Barcelona mengalami kekalahan 2-8 dari Bayern Munchen di Liga Champions.
Kekalahan yang kemudian membuat Setien dipecat dan langsung digantikan oleh Ronald Koeman. Pelatih yang juga pernah bermain di La Liga untuk Camp Nou.
Ketiga, masalah transfer pemain.
Lionel Messi ingin pergi dari klub yang telah dibesarkan dan membesarkannya. Meski tidak jadi, tetapi masih ada masalah lain seperti Luis Suarez yang akhirnya dipindahkan ke Athletico Madrid yang notabene adalah lawan di Liga Spanyol.
Dengan alasan keuangan, manajemen dan Koeman gagal mendatangkan Memhis Depay ke Camp Nou.
Keempat, Presiden Barcelona Joseph Maria Bartomeu akhirnya mengundurkan diri setelah banyak bagian manajemen melancarkan mosi tidak percaya. Tidak ada pemimpin klub hingga masa pemilihan 24 Januari 2021.
Hal di atas diyakini akan berpengaruh pada pergerakan transfer pemain Barcelona yang akan dibuka 1 Januari 2021.
Tahun buruk bagi Barcelona, Ditahan Imbang Eibar di kandang sendiri diprediksi akan mempengaruhi keberadaan Ronald Koeman sebagai pelatih. Bahkan, rumor menyebutkan bahwa siapa pun yang terpilih menjadi presiden Barca kelak, mereka sudah menyiapkan pelatih pengganti.