Meskipun Timnas Indonesia menunjukkan performa yang mengesankan dengan meraih kemenangan besar 6-0 atas Brunei Darussalam dalam babak pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, pelatih Shin Tae-yong nampaknya memiliki pandangan yang lebih kritis terhadap pertandingan tersebut.
Saat berbicara dalam sesi jumpa pers pasca-pertandingan, Shin Tae-yong menyatakan bahwa, meski timnya mencapai kemenangan, ia tidak sepenuhnya puas dengan penampilan mereka. Ia menyoroti bahwa permainan timnya bisa menjadi lebih baik, terutama dalam hal efisiensi dan produktivitas mereka dalam mencetak gol.
Meskipun Timnas Indonesia berhasil mencetak dua gol dalam 12 menit pertama melalui Dimas Drajad dan Rizky Ridho, Shin Tae-yong merasa bahwa ada jeda waktu yang cukup lama hingga terciptanya gol ketiga. Kritik ini mencerminkan standar tinggi yang diharapkan oleh pelatih terhadap timnya, bahkan dalam kemenangan besar sekalipun.
Dalam pernyataannya, Shin Tae-yong juga mengisyaratkan perlunya evaluasi lebih lanjut terhadap performa tim, yang menunjukkan bahwa ia selalu mencari cara untuk meningkatkan kualitas permainan Timnas Indonesia.
Pandangan kritis pelatih Shin Tae-yong adalah cerminan dari ambisi yang tinggi untuk meraih sukses dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan untuk membawa sepak bola Indonesia ke tingkat yang lebih baik. Meskipun tim mampu mencetak enam gol, mereka selalu mempertimbangkan ruang untuk pertumbuhan dan perbaikan.
Usai Turun Minum, Wajib Kerja Keras – Lagi!
Setelah turun minum, Timnas Indonesia tampaknya muncul dengan semangat yang lebih membara. Mereka tidak ingin berhenti pada pencapaian dua gol di babak pertama dan terus mendorong untuk meraih lebih banyak.
Pada menit ke-63, Timnas Indonesia berhasil mencetak gol ketiga dalam pertandingan ini. Gol ini datang melalui tendangan penalti yang dieksekusi dengan sempurna oleh Ramadhan Sananta, penyerang Persis Solo, menambah keunggulan Timnas Indonesia.
Ramadhan Sananta kemudian menjadi bintang dengan menyumbangkan brace-nya pada menit ke-67. Pemain ini tampaknya sangat tajam dan produktif dalam menciptakan peluang gol.
Namun, Dimas Drajad, striker dari Persikabo 1973, juga ingin turut berkontribusi dalam pertandingan ini. Ia mencetak gol kedua untuk dirinya sendiri pada menit ke-72, menunjukkan bahwa Timnas Indonesia memiliki banyak pemain berkualitas dalam lini serang.
Dimas Drajad bahkan mampu mencatatkan hattrick pada menit ke-90+2, menambah pesta gol yang tak terbendung oleh Timnas Indonesia.
Meskipun Shin Tae-yong mengungkapkan ketidakpuasannya terhadap penampilan tim di babak pertama atas Brunei. Ia tampaknya sangat menghargai kerja keras dan semangat yang ditunjukkan oleh para pemain di babak kedua.
Hasil akhir pertandingan ini sangat memuaskan dan memberikan modal berharga untuk leg kedua melawan Brunei Darussalam di Hassanal Bolkiah National Stadium, Bandar Seri Begawan pada 17 Oktober 2023. Timnas Indonesia berencana untuk terus berjuang keras untuk memastikan mereka lolos ke babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Dimas Drajad Hattrick, Tapi Tetap Merendah
Dimas Drajat, striker berusia 26 tahun yang mencetak hattrick dalam kemenangan telak Timnas Indonesia atas Brunei Darussalam, tampaknya memiliki sikap yang rendah hati. Ia tidak hanya merayakan pencapaian pribadinya, tetapi lebih memprioritaskan eksekusi instruksi pelatih Shin Tae-yong.
Meskipun telah mengoleksi enam gol dari sepuluh penampilannya bersama Timnas Indonesia sejak debutnya pada Juni tahun lalu, Dimas Drajat tetap merendah. Baginya, yang paling penting adalah menjalankan instruksi dari pelatih Shin Tae-yong dengan baik.
“Yang terpenting, bukan saya cetak hattrick, tetapi bisa menjalankan instruksi dari coach Shin Tae-yong,” ungkap Dimas Drajat. Ia mengingatkan bahwa dalam sepak bola, kesuksesan tim selalu lebih penting daripada pencapaian individu.
Dengan sikap rendah hati ini, Dimas Drajat menegaskan bahwa Timnas Indonesia harus tetap bersatu. Serta bermain sebagai tim yang kompak dan terus berusaha tampil bagus dalam leg kedua melawan Brunei Darussalam. Mereka memiliki kesempatan untuk melanjutkan perjalanan mereka dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Leg kedua akan digelar di kandang Brunei Darussalam pada 17 Oktober 2023, di Hassanal Bolkiah National Stadium, Bandar Seri Begawan. Timnas Indonesia berharap dapat mempertahankan semangat positif mereka dan meraih hasil positif dalam pertandingan tersebut.
Skuad Timnas Indonesia Vs Brunei Darussalam
- Kiper:Â Nadeo Argawinata, Ernando Ari Sutaryadi, Syahrul Trisna
- Bek:Â Wahyu Prasetyo, Rizky Ridho, Elkan Baggott, Asnawi Mangkualam, Sandy Walsh, Pratama Arhan, Shayne Pattynama, Edo Febriansyah, Fachruddin Aryanto
- Gelandang:Â Rachmat Irianto, Marc Klok, Ricky Kambuaya, Marselino Ferdinan, Arkhan Fikri, Witan Sulaeman, Egy Maulana Vikri, Saddil Ramdani, Dzaky Asraf
- Penyerang:Â Dimas Drajad, Ramadhan Sananta, Dendy Sulistyawan, Rafael Struick, Hokky Caraka