Di ajang Premier League yang kompetitif, uang memainkan peran penting dalam meraih gelar, dan Manchester City adalah buktinya, bagaimana dengan Man United?
Musim lalu, Manchester City menjadi yang terbaik. Mereka berhasil meraih trofi Liga Champions setelah mengalahkan Inter Milan di final, menambah koleksi prestisius mereka di bawah arahan manajer Pep Guardiola.
Sebelum keberhasilan di kompetisi Eropa, Manchester City juga berhasil meraih gelar Liga Inggris dan Piala FA, mengungguli tetangga mereka yang stagnan, Manchester United.
Rahasia di Balik Kesuksesan Mereka
Apa rahasia di balik treble sukses Manchester City? “Kami memiliki uang untuk membeli pemain-pemain luar biasa,” kata Guardiola. Sejak kedatangannya dari Jerman setelah melatih Bayern Munich pada tahun 2016, banyak sumber daya keuangan yang telah diinvestasikan oleh manajemen klub untuk memenuhi keinginan transfer Guardiola.
Sebagai contoh, pada musim 2016/2017, Guardiola mendatangkan sejumlah pemain berharga tinggi ke Etihad Stadium, termasuk Jack Grealish, Ruben Dias, dan Riyad Mahrez. Kehadiran pemain-pemain bintang dari berbagai belahan dunia terus bertambah seiring dengan ambisi Guardiola dalam kompetisi domestik maupun Eropa.
Hasilnya sangat mengesankan. Pengeluaran besar Manchester City sebanding dengan pencapaian mereka di bawah arahan Guardiola. Taktikus asal Spanyol berusia 52 tahun ini telah mengumpulkan semua trofi bergengsi, termasuk kemenangan pertama mereka dalam Liga Champions.
Perbandingan Pengeluaran
Bagaimana pengeluaran Manchester City dibandingkan dengan rival sekota mereka, Manchester United? Mengejutkannya, sejak musim 2016/2017, pengeluaran Manchester United jauh melebihi Manchester City.
Sementara pengeluaran bersih Manchester City mencapai £478 juta, rival mereka telah menghabiskan sebesar £835 juta. Guardiola tetap tenang menghadapinya.
Meskipun telah menghabiskan lebih dari £1 miliar untuk transfer pemain dalam enam setengah tahun terakhir, pencapaian Manchester United masih jauh di bawah Manchester City. “Jika mereka menghabiskan sedikit lebih banyak uang, itu karena mereka tidak menghabiskannya dengan baik, bukan?” ejek Guardiola.
Pria berusia 52 tahun ini menekankan bahwa Manchester City bukan satu-satunya klub Premier League yang melakukan investasi besar. “Beberapa klub melakukan investasi, seperti Manchester United, Arsenal, dan Chelsea. Ketika Chelsea memenangkan Liga Inggris, mereka menginvestasikan lebih banyak uang daripada yang lain,” jelas Guardiola.
Mengeluarkan Uang dengan Tujuan
Meskipun terlihat sebagai sosok yang hanya terobsesi dengan uang, Pep Guardiola memiliki alasan yang kuat untuk berbelanja di pasar transfer. “Saya tidak akan memenangkan gelar jika tidak memiliki pemain bagus, dan pemain bagus itu mahal,” katanya.
“Jika kita ingin membangun klub untuk bersaing dengan tim-tim elit di Premier League atau Liga Champions, kita perlu melakukan investasi,” tambahnya. Mari kita lihat seberapa besar uang yang telah dikeluarkan oleh manajemen Manchester City dan Manchester United.
Pengeluaran Manchester City sejak 2016/2017
Lima Pembelian Terbesar
- Jack Grealish – £105,8 juta
- Ruben Dias – £61,2 juta
- Riyad Mahrez – £61 juta
- Joao Cancelo – £58,5 juta
- Aymeric Laporte – £58,5 juta
Lima Penjualan Terbesar
- Leroy Sane – £54 juta
- Raheem Sterling – £50,9 juta
- Ferran Torres – £49,5 juta
- Gabriel Jesus – £47 juta
- Danilo – £33,3 juta
Total Pengeluaran: £1,074 miliar Total Pendapatan dari Penjualan: £596 juta Total Pengeluaran Bersih: £478 juta
Pengeluaran Manchester United sejak 2016/2017
Lima Pembelian Terbesar
- Paul Pogba – £94,5 juta
- Antony – £86 juta
- Harry Maguire – £78,3 juta
- Jadon Sancho – £76,5 juta
- Romelu Lukaku – £76,23 juta
Lima Penjualan Terbesar
- Romelu Lukaku – £66,6 juta
- Henrikh Mkhitaryan – £30,6 juta
- Daniel James – £26,19 juta
- Morgan Schneiderlin – £20,7 juta
- Memphis Depay – £14,4 juta dan Daley Blind – £14,4 juta
Total Pengeluaran: £1,077 miliar Total Pendapatan dari Penjualan: £242 juta Total Pengeluaran Bersih: £835 juta
Ringkasan
Manchester City, dengan kekuatan keuangan yang besar, berhasil meraih treble di musim lalu, termasuk trofi Liga Champions. Pep Guardiola, manajer mereka, mengakui bahwa keberhasilan tersebut sebagian besar berkat kemampuan finansial klub untuk membeli pemain-pemain hebat.
Sejak kedatangan Guardiola pada tahun 2016, Manchester City telah mengeluarkan sekitar £1,074 miliar untuk transfer pemain, sementara rival mereka, Manchester United, menghabiskan sekitar £1,077 miliar.
Meskipun pengeluaran Manchester United lebih tinggi, pencapaian Manchester City jauh melampaui rival sekotanya tersebut. Guardiola menekankan bahwa investasi besar bukanlah hal yang hanya dilakukan oleh Manchester City, tetapi juga oleh klub-klub lain seperti Manchester United, Arsenal, dan Chelsea.
Meskipun terlihat fokus pada uang, Guardiola menjelaskan bahwa investasi tersebut diperlukan untuk membangun tim yang bisa bersaing di level tertinggi.