Sosok pemain yang keras dan kuat di lapangan sangatlah dibutuhkan oleh tim, namun pada Liga Inggris terdapat beberapa nama yang masuk kategori pemain terkotor sepanjang masa. Roy Keane yang pernah menjadi bintang sekaligus kapten Manchester United merupakan salah satu sosok antagonis di lapangan hijau.
Sosok dirinya bagi MU adalah pemain yang dibutuhkan, berposisi sebagai gelandang dan sekaligus kapten membuat wataknya sangat berguna. Ia kerap kali membuat tim mampu percaya diri, serta menjadi lebih tangguh dari segi fisik dan mental. Walaupun begitu, sosok keras yang biasanya berguna tersebut juga memiliki skill yang mumpuni sebagai perbantuan di dalam tim.
Di sisi lain, ada sebuah kata yang berlawan dengan pemain keras dan antagonis. Yakni ‘pemain kotor’, istilah tersebut sangat cocok digunakan pada pemain yang bermain dengan sangat kasar yang tidak terpuji. Hal tersebut sangat sering dijumpai kala pertandingan sedang berlangsung.
Lalu siapa sajakah pemain terkotor milik Premier League yang diketahui sejauh ini? berikut ulasannya.
1. Gareth Barry
Ia menjadi urutan pertama sebagai pemain terkotor yang pernah meniti karir di Liga Inggris. Gareth Barry mendapatkan poin kotor sebesar 745 poin. Hal tersebut merupakan poin tertinggi yang pernah diciptakan oleh pemain dalam hal negatif. Gelandang West Brom satu ini pernah memperkuat Aston Villa, Man City, dan Everton.
Garet Barry tercatat pernah enam kali dikeluarkan dari lapangan, dan ia tercatat telah mengolek 119 kartu kuning sejak tahun 1998.
2. Lee Bowyer
Lee Bowyer semasa karirnya pernah memperkuat Leeds United, West Ham, dan Birmingham. Dari aksinya di tengah lapangan, sosok yang sangat temperamen ini telah mengoleksi tiga kartu merah dan 99 kartu kuning. Bahkan poin kotornya sebagai pemain adalah 595 poin.
Permainan yang ia lakukan ditengah lapangan sering kali membuat gaduh dan kacau, bahkan tidak sedikit wasit yang mengeluh jika dirinya ikut bermain di lapangan.
3. Scott Parker
Pemain yang lahir di London ini merupakan tipe yang keras di lapangan. Ia pernah bermain untuk lima klub, yakni Charlton, Chelsea, West Ham,Tottenham, dan Fullham, serta pernah membela Newcastle pada 2005 hingga 2007.
Ia tercatat telah mendapatkan lima pengusiran dari lapangan dan 92 kartu kuning. Serta, ia telah mengoleksi 585 poin kotor sebagai pemain pada 368 pertandingan yang pernah ia lakoni.
4. Paul Scholes
Ia adalah salah satu legenda dari Manchester United. Paul Scholes dikenal sebagai playmaker yang memiliki kecerdikan dalam memberikan umpan serta assist. Namun, meski begitu Scholes nyatanya tidaklah baik ketika berada di lapangan.
Scholes telah memberikan catatan buruk untuk dirinya dengan 97 kartu kuning dan empat kartu merah. Bahkan poin kotor pemain ini adalah 585. Cukup tinggi!.
5. Patrick Vieira
Pernah menjadi ikon yang mengerikan kala dirinya bermain untuk Arsenal dan bertemu Manchester United. Patrik Vieira pernah beradu kekuatan dengan pemain antagonis lainnya, yakni Roy Keane.
Vieira merupakan salah satu pilar utama Liverpool kala berhasil menjuarai Premier League pada tahun 1998, 2002, dan 2004.
Dan benar saja, faktor bermainnya yang tidak baik kerap kali memberikan hasil negatif untuk dirinya pribadi. Patrik Vieira tercatat pernah mendapat delapan kartu merah, 76 kartu kuning, serta poin kotor sebanyak 580 poin.
6. Richard Dunne
Bek asal Irlandia ini merupakan salah satu pemain terkotor dan terparah di Liga Inggris. Meski kerap bermain kotor, namun ia juga kerap melakukan blunder. Richard Dunne tercatat telah melakukan total 10 kali gol bunuh diri selama bermain di Everton, Man City, Aston Villa, dan OPR.
Karena sifat dan gaya bermainnya yang kotor tersebut, ia telah mengumpulkan delapan kartu merah dan 74 kartu kuning. Untuk poin kotor pemain ini adalah 570, cukup tinggi dan menjadi 6 bagian yang tertinggi di daftar ini.
7. Lee Cettermole
Pemain satu ini memiliki rasio point to game terburuk dalam sejarah EPL. Gelandang asal Sunderland ini bahkan disebut sebagai salah satu pemain terkotor karena telah mencatatkan 565 poin kotor dari 271 pertandingan. Ia telah mengoleksi lima kartu merah dan 88 kartu kuning.
Ia merupakan mantan pemain dari Sunderland, Middlesbrough dan Wigan. Catatan itu ia peroleh berkat berbagai aksi kotornya di lapangan yang selalu menjadi sorotan ketika bertanding.