Sunday, November 24, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga IndonesiaNasib Alie Sesay di PSIS Semarang Terancam

Nasib Alie Sesay di PSIS Semarang Terancam

Di PSIS Semarang, nasib Alie Sesay, bek asing dipertaruhkan, sementara manajemen tim berjuluk Mahesa Jenar itu rupanya masih membayar 1 pelatih dan 2 pemain meski tidak bermain, yakni Dragan Djukanovic, Bruno Silva, dan Flavio Beck. Demikian disampaikan Yoyok Sukawi, Direktur Utama PSIS Semarang, saat bertemu dengan para pendukung anggota Panzer Biru Tuntang.

Seperti terlihat dalam video yang diunggah di kanal YouTube Yoyok Sukawi pada 22 September 2022. Soal nasib Alie Sesay yang didatangkan dari Persebaya Surabaya, Yoyok Sukawi mengatakan PSIS Semarang sedang mencari pengganti. Ia menilai permainan Alie Sesay tidak sesuai harapan, yang justru menjadi tembok kokoh bagi pertahanan PSIS Semarang.

- Advertisement -
asia9QQ

Alie Sesay sangat berat, tidak mungkin. Kita harus menggantinya. Menyebalkan. Meski mencari pengganti, Yoyok menegaskan karena Alie Sesay sudah terikat kontrak selama 2 tahun, dia tidak bisa dipecat. Pendekatan yang akan dilakukan PSIS Semarang adalah mengeluarkan Alie Sesay dari skuad, namun identitasnya tetap sebagai pemain Mahesa Jenar.

Itu berlangsung sampai Alie Sesay mendapat klub baru. Pemain sepak bola memang seperti itu, tidak boleh dipecat di tengah jalan. Itu aturannya. Terkait masalah ini, Yoyok juga mengungkapkan meski tidak bermain, 2 pemain asing menandatangani kontrak dengan PSIS Semarang. Dua bantuan asing tersebut adalah Bruno Silva dan Flavio Baker.

Setiap bulan Mereka tetap membayar. Jadi dia tidur di negaranya dan tetap dibayar. Ia melanjutkan, jika tidak dibayar, PSIS Semarang bisa dihukum FIFA sebagai tim yang mengontraknya. Manajemen PSIS Semarang juga pernah menangani pelatih Dragan Djukanovic. Mereka tetap membayarnya meskipun dia (Dragan Djukanovic) setiap hari menodai Mereka.

Dia juga mengungkapkan kepada pendukung alasan utama pemecatan pelatih kepala Sergio Alexander. Konon, meski sudah diingatkan berkali – kali, Sergio Alexander tetap memainkan pemain yang tidak siap karena Sayanggap sebagai pemain bintang. Akibatnya, lawan Mereka terkunci seperti melawan Persebaya. Ada juga beberapa pemain yang terlalu malas untuk berlatih, mereka tetap bermain.

Nasib Alie Sesay dan Persiapan Carlos Fortes

Nasib Alie Sesay di PSIS Semarang Terancam
Nasib Alie Sesay di PSIS Semarang Terancam

Akhir pekan ini, PSIS Semarang akan menghadapi lawan tangguh, Bhayangkara FC. Pada laga ini, Mahesa Jenar kemungkinan besar tidak akan diperkuat bombernya Carlos Fortes, meski sudah kembali ke Semarang setelah pulih dari cedera di Portugal. Dokter PSIS Semarang Mufidah mengungkap kondisi Carlos Fortes dan kepastiannya ternyata tak bisa dimainkan saat melawan Bhayangkara FC di Liga 1 2022.

Ya, Carlos Fortes membutuhkan setidaknya dua minggu untuk memulihkan tubuh dan kakinya, yang berarti dia belum bisa bermain melawan Bhayangkara FC. Pemulihan akan memakan waktu setidaknya dua minggu karena banyak aspek yang harus dipertimbangkan. Secara detail, Mufidah juga tidak bisa menjelaskan situasi Fortes karena baru saja tiba.

Fortes baru saja tiba, jadi Mereka harus memantau dulu sejauh mana pemulihannya. Mereka akan memeriksa dari ujung kepala hingga ujung kaki dan Dia bahkan harus berkoordinasi dengan pelatih kekuatan dan pengkondisian. Mufidah akan mengkaji beberapa aspek, mulai dari kondisi otot hingga kondisi fisik.

Apalagi setelah perjalanan jauh. Kelelahan juga mempengaruhi otot – otot. Maklum, lebih dari setengah babak pertama, PSIS Semarang masih berada di tengah klasemen. Klub berjuluk Mahesa Jenar itu saat ini berada di peringkat ke – 12 klasemen sementara BRI Liga 1 2022.

Nomor yang dibutuhkan untuk PSIS Semarang sudah kembali

PSIS Semarang membutuhkan striker yang sudah lama absen di Liga 1 Indonesia Musim 2022/2023. PSIS Semarang menghadirkan striker yang sudah lama hilang. Dia adalah Carlos Fortes  –  striker cedera dari Portugal. PSIS Semarang memang membutuhkan kehadiran Fortes, dan karena tidak ada Fortes, sejauh ini PSIS Semarang hanya memiliki sedikit gol di Liga 1 2022/23.

Fortes yang bermain pada pramusim Piala Presiden 2022 kemudian mengalami cedera dan tak mampu memperkuat Mahesa Jenar di laga tersebut. Mantan klub sepak bola Arema tersebut harus menjalani rehabilitasi hingga kembali ke negara asalnya. Namun, per 28 September, Fortes sudah mengikuti latihan bersama skuat PSIS Semarang.

Heboh, akun media sosial PSIS Semarang mengumumkan kembalinya Fortes. Sejauh ini, pemain berusia 27 tahun itu belum tampil di Liga 1 musim ini. Harapan yang tinggi untuk Fortes, karena ia adalah seorang bomber ganas di Liga 1 Indonesia musim lalu. Bersama Arema, Fortes mencetak 20 gol dalam 31 penampilan.

Cedera hamstring menjadi alasan Fortes gagal melakoni debut Liga 1 Indonesia Musim 2022/2023 bersama PSIS Semarang. Dengan begitu, PSIS Semarang harus mengandalkan para pemain lokalnya. (*)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments