Raksasa Premier League Chelsea dikabarkan memiliki niat untuk melepas Romelu Lukaku pada musim panas 2022 nanti.
Lukaku baru musim panas 2021 kemarin kembali lagi ke Chelsea. Ia dipulangkan setelah tampil luar biasa ketika bersama Inter Milan.
Akan tetapi, penampilan Lukaku tak sesuai harapan. Ia kesulitan beradaptasi dan akhirnya sering menjadi pemain cadangan di Chelsea.
Ia memang sempat dinilai membantu Chelsea dalam meraih trofi Piala Dunia Antarklub.
Namun performanya masih dikatakan labil dan kurang tajam.
Romelu Lukaku kini selalu mengisi bangku cadangan dan posisinya diisi oleh Kai Havertz.
Ia makin sulit keluar dari situasi tersebut karena Timo Werner menunjukkan kebangkitan.
Lukaku sebenarnya adalah pemain yang hebat, namun keefektifannya saat ini berada dibawah duo Jerman tersebut, Havertz dan Werner.
Maka dari itu sang pelatih tidak terlalu mempercayai untuk memainkannya.
Romelu Lukaku sendiri hampir tidaak masuk skema Thomas Tuchel dalam 2 bulan terakhir.
Dan kini ada kabar bahwa manajer asal Jerman itu kini siap untuk mengikhlaskan striker asal Belgia tersebut.
Chelsea siap melepas Lukaku pada musim panas 2022 nanti guna memotong kerugian mereka.
Ada sejumlah klub yang diyakini siap menampung jasa Lukaku berikutnya. Selain Inter Milan, ada juga Paris Saint Germain.
Kualitas Lukaku di Raksasa Premier League Dinilai Melempem
Sebelumnya ada kritikan yang diarahkan pada pelatih Chelsea, Thomas Tuchel.
Ia dianggap tidak dapat menerapkan pola permainan yang cocok dengan gaya permainan Romelu Lukaku.
Namun anggapan ini disangkal oleh legenda Liverpool, Jamie Carragher.
Ia mengatakan Lukaku saja memang busuk dan itu tak ada hubungannya dengan Tuchel.
Carragher menilai itu bukanlah suatu kesalahan pada seorang pelatih, tetapi memang pada pemain.
Terbukti ketika menghadapi tim sekelas Real Madrid, dirinya tidak dpercayakan oleh sang manajer untuk dapat bermain.
Berdasarkan statistic yang dimiliki Lukaku, dirinya tidak menunjukkan keefektifannya dalam berperan sebagai pemain penyerang selayaknya.
Lukaku Disuruh Berguru Pada Werner
Juru taktik Chelsea Thomas Tuchel meminta Romelu Lukaku belajar kepada Timo Werner agar bisa menemukan
performa terbaiknya di Stamford Bridge. Romelu Lukaku dipulangkan dengan mahar yang mahal oleh Chelsea pada musim panas 2021 kemarin.
The Blues tertarik pada pemain Belgia itu setelah ia tampil ciamik bersama Inter Milan.
Lukaku sempat menunjukkan performa meyakinkan. Namun kemudian performanya kian menurun.
Lukaku akhirnya sering dicadangkan oleh Tuchel. Dan sejauh ini performa striker 28 tahun itu tak kunjung membaik.
Manajer Thomas Tuchel kemudian berusaha memberikan solusi pada Romelu Lukaku agar ia bisa kembali kepada performa terbaiknya.
Salah satu alternatif yang ia berikan adalah memintanya berguru pada Timo Werner.
Pemain asal Jerman itu juga sempat mengalami masa-masa sulit di musim perdananya bersama Chelsea.
Namun belakangan ini performanya mulai perlahan membaik.
Lukaku disarankan untuk belajar dari Werner agar segera bangkit dan menunjukkan permainan terbaiknya secara perlahan.
Menurut Tuchel, apa yang dilakukan Werner adalah apa yang harus dilakukan Lukaku saat ini.
Menunggu, sabar, dan bekerja keras demi tim dan berusaha bermain menjadi penyerang yang produktif.
Saat ini Werner berusaha keras untuk keluar dari posisi sulit itu dan meninggalkannya.
Tuchel terkesan kepadanya dan merasa sangat bangga padanya dalam 2 pertandingan terakhir.
Ini adalah 2 pertandingan ketika Werner jauh lebih baik ketimbang di pertandingan lain dan ia menunjukkan kemampuan terbaiknya.
Performa semakin menurun
Sejauh ini performa Romelu Lukaku sedang turun bersama Sang Raksasa Premier League.
Ia sempat tampil apik di Piala Dunia Antarklub, namun kembali menurun pada pertandingan selanjutnya.
Ia menunjukkan ketidak konsistenannya. Kemudian tampil tak maksimal dalam sejumlah laga,
termasuk saat melawan Real Madrid, di mana ia tidak berhasil memanfaatkan peluang emas melalui sundulan kepalanya di kotak penalti.
Kendati demikian, Thomas Tuchel percaya Lukaku akan bisa menemukan performa terbaiknya dan bermain konsisten bersama The Blues.
Terkhusus para pemain berposisi striker, Tuchel menilai hal-hal dapat berbalik dalam hitungan menit,
dalam beberapa saat. Seluruh karier bisa terbalik dan ke segala arah.
Sehingga ia masih menunggu perkembanga baik dari striker asal Belgia tersebut.