Program Garuda Select merupakan program PSSI untuk mengasah bakat muda Indonesia di Eropa.
Ibarat pepatah, carilah ilmu sampai di negeri China, maka inilah yang diharapkan oleh PSSI melalui program ini.
Adapun program ini direncanakan akan selesai dalam waktu 6 bulan.
Program ini merupakan program intensif yang bertujuan untuk menempa bakat-bakat pemain muda di sepak bola Indonesia,
yang sudah dimulai sejak tahun 2018 lalu. Untuk menyiapkan program tersebut, PSSI bekerja sama dengan Supersoccer.
Pemusatan Latihan (TC)
Timnas Indonesia U-19 dijadwalkan akan terbang ke Korea Selatan,
untuk menjalani pemusatan latihan (TC) pada periode Maret hingga April 2022 mendatang.
Untuk itu, pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong memanggil 40 nama pemain dari berbagai klub untuk mengikuti agenda tersebut.
Namun, dari 40 pemain yang masuk daftar, baru ada 32 pemain yang sudah hadir di Jakarta pada 2 Maret 2022 lalu.
Para pemain memang diharuskan melakoni pemusatan latihan di Jakarta terlebih dahulu sebelum bertolak ke Negeri Ginseng.
Di antara 8 pemain yang belum hadir, ada empat pemain yang dikabarkan tidak bisa bergabung dengan Timnas Indonesia pada TC.
Sebab, mereka sedang menimba ilmu di Inggris untuk menjalani Program Garuda Select.
Ke empat pemain tersebut adalah Ibnul Mubarak dari klub PSM Makassar,
Resa Aditya dari Persija Jakarta, Hokky Caraka dari PSS Sleman serta Faiz Maulana dari klub Bina Taruna.
Program Garuda Select
Saat ini, PSSI telah mengirim pemain U-17 terbaik Indonesia untuk menuntut ilmu di rumah asal sepak bola modern, Inggris.
Di antara para pemain yang dikirim ada empat pemain yang rencananya akan bergabung dengan Timnas Indonesia,
yaitu Ibnul Mubarak dari klub PSM Makassar, Resa Aditya dari Persija Jakarta,
Hokky Caraka dari PSS Sleman serta Faiz Maulana dari klub Bina Taruna.
Di Inggris, para pemain akan diasuh oleh mantan kapten Chelsea yaitu Dennis Wise.
serta mantan bek timnas Inggris Des Walker. Dennis Wise berposisi sebagai direktur,
sementara Des Walker akan turun tangan langsung untuk melatih para pemain.
Dennis Wise adalah salah satu pemain andalan Chelsea di era 90-an.
Menjabat sebagai manajer, Wise juga sempat ditugaskan untuk mengembangkan bakat muda di Newcastle.
Hal ini menunjukkan bahwa program Garuda Select bukanlah program kaleng-kaleng.
Apalagi, program ini merupakan program beasiswa yang ditujukan kepada pemain yang ditunjuk.
Selain pemain, rupanya PSSI juga mengirimkan beberapa pelatih Indonesia untuk juga ikut mempelajari kultur sepakbola Eropa.
Kejar Ketinggalan
Tujuan utama dari program Garuda Select adalah mengejar ketinggalan kualitas sepakbola Indonesia yang masih jauh di belakang Eropa.
Sekilas, Garuda Select ini mirip dengan program Primavera di Italia yang dulu juga sempat dijalankan oleh PSSI.
Namun, Garuda Select terbilang jauh lebih selektif dibanding Primavera.
Hal ini sebab pelatih Wise dan Walker diikutsertakan dalam proses seleksi pemain.
Sebagai figur yang sudah lama merumput di dunia sepak bola Eropa,
keduanya pasti lebih jeli dalam mendeteksi bakat-bakat terbaik.
Program ini juga memungkinkan pemain Indonesia dapat mengetes kemampuan mereka,
dengan bakat asal Inggris dengan melawan klub-klub lokal.
Pada April 2021 lalu, pasukan Garuda Select edisi 3 sempat bermain melawan tim U-18 Leeds United.
Pertandingan tim Garuda Select
Dalam pertandingan tersebut, para pemain telah tampil cemerlang diparuh waktu pertama dan unggul dengan skor akhir 6-2.
Sayangnya, klub Inggris ini berhasil mengimbangi tim Garuda Select di babak kedua,
sehingga pertandingan berakhir dengan skor 7-7.
Hasil dari program ini sukses menelurkan pemain-pemain bintang.
Salah satunya adalah Bagus Kahfi, striker jebolan edisi 2 yang saat ini bermain untuk klub Jong Utrecht di divisi 2 Liga Belanda.
Selain itu, ada ada juga gelandang Brylian Aldama dan David Maulana yang mendapat kontrak dari liga Kroasia, HNK Rijeka U19.
Hal ini menunjukkan bahwa program Garuda Select terbilang efektif untuk menempa bakat-bakat pemain muda Indonesia.
Skuat Garuda Select 4
Berikut ini daftar pemain yang mengikuti program Garuda Select Edisi 4
Kiper:
Adre Arido Geovani
Daffa Fasya Sumawijaya
Bek:
Ferre Murari Albahar
Afkar Rosyid
Ibnul Mubarak
Andrean Benyamin Rindorindo
Brian Pilep Rejau
Gelandang:
Resa Aditya Nugraha
Hanif Ramadhan
Ridho Syuhada Putra
Rafly Ikram Selang
Rifki Sinung Prasetyo
Striker:
Hokky Caraka
Faiz Maulana
Muhli Hidayat
Krisna Sulistia