Barcelona sudah memperkenalkan Xavi Hernandez sebagai pelatih baru mereka. Latihan perdana Xavi sebagai pelatih baru sudah dilaksanakan.
Perkenalan Xavi sebagai pelatih baru sudah dilangsungkan di Camp Nou pada Senin (8/11/2021) waktu setempat.
Pelatih yang berusia 41 tahun itu diambil dari klub asal Qatar yaitu Al Sadd dengan kompensasi yang harus dibayar sebesar 5 juta euro atau setara dengan Rp 82,5 miliar.
Adapun kontrak Xavi bersama dengan Barcelona hingga 30 Juni 2024. Ia merupakan salah satu legenda Barcelona.
Ia mengenakan seragam Barcelona pada 1998 hingga 2015. Selama periode tersebut Xavi sukses memberikan persembahan 8 trofi Liga Spanyol, 4 Liga Champions, 3 Copa del Rey, 8 Piala Super Spanyol, 2 Piala Dunia Antarklub dan juga 2 Piala Super EUFA.
Xavi sudah menggelar latihan perdana pada Selasa (9/11/2021) waktu setempat. Namun dalam sesi latihan tersebut tidak dihadiri sebagian besar pemain Barcelona.
Pasalnya, ada beberapa pemain Blaugrana harus membela tim nasional masing-masing untuk menjalani laga kualifikasi Piala Dunia 2022.
Selain itu ada sebagian pemain Barcelona yang saat ini sedang mengalami cedera. Kehadiran Xavi ini diharapkan mampu memperbaiki performa Blaugrana di musim 2021-2022.
Di Liga Spanyol musim ini, Barcelona harus terseok-seok di posisi ke-9 klasemen sementara dengan mengoleksi 17 poin dari 12 laga.
Sementara di ajang Liga Champions, Barcelona sudah berada di peringkat kedua klasemen Grup E dengan torehan 6 poin dari 4 pertandingan.
Latihan perdana Xavi terbilang sukses dan menjadi sorotan dari media. Ketika sesi wawancara berlangsung Xavi memberikan pesan pertamanya untuk skuad Barcelona.
Xavi meminta para pemain Barcelona untuk merasa percaya diri ketika bertanding.
Pada partai terakhir di Liga Spanyol, Barca hanya berhasilan seri 3-3 dengan Celta Vigo walaupun sempat unggul 3-0.
“Anda harus percaya pada diri Anda sendiri,” ucap Xavi.
“Apa yang terjadi di laga kontra Celta Vigo, tidakb bisa terjadi pada Anda.”
“Anda harus selalu waspada, Anda tidak bisa unggul 3-0 di babak pertama dan berakhir imbang,” ucap Xavi.
Banyak harapan muncul ketika Xavi datang ke Barcelona dan menjadi pelatih disana.
Barcelona musim ini memang lebih dominan mengalami kekalahan dan hasil imbang dibandingkan berakhir dengan kemenangan.
Hasil ini tentu saja sangat buruk sebagai klub raksasa Liga Spanyol, akan lebih baik jika bisa mengakhiri setiap pertandingan dengan kemenangan.
Adanya sesi Latihan perdana Xavi di Barcelona membuat musuh Barcelona di La Liga mulai ambil persiapan lebih matang nanti usai jeda Internasional berlangsung.
Wajar saja, karena reputasi Xavi di Barcelona sudah sangat bagus dan kemungkinan besar ia bisa membawa Barcelona menuju kemenangan.
Latihan Perdana Xavi Bawa Harapan Besar
Siapa sangka kehadiran Xavi kembali ke Barcelona dengan status pelatih musim ini membawa harapan yang sangat besar baik bagi pelatih Barcelona dan juga para fans.
Latihan perdana Xavi membuat harapan baru bangkit lagi. Meskipun, perlu diakui kedatangan Xavi hampir dikatakan mengubah sebagian besar strategi dan juga posisi pemain di Barcelona.
Semua itu merupakan usaha memperbaiki kesalahan Ronald Koeman sebelumnya. Diketahui bersama dengan Ronald Koeman, Barcelona mendapati pencapaian yang sangat buruk.
Meskipun mendapatkan trofi Copa del Rey namun untuk kegagalan memboyong trofi La Liga menjadi kegagalan yang paling tersorot.
Musim ini juga menjadi musim yang buruk karena sejauh ini Barcelona hanya bisa bertahan di papan tengah klasemen.
Padahal seharusnya, Barcelona bisa bersaing dengan klub papan atas di 5 besar klasemen sementara La Liga.
Inilah mengapa akhirnya Latihan perdana Xavi di Barcelona membangkitkan semangat baru Barcelona untuk bisa meraih kemenangannya lagi.
Meskipun Barcelona nyaris bangkrut namun usaha untuk bangkit diakui sangat terlihat jelas.
Tidak menutup kemungkinan jika nantinya Barcelona akan kembali meraih statusnya sebagai klub raksasa Liga Spanyol dan bersaing kembali dengan rival abadinya yaitu Real Madrid.
Sampai sekarang Real Madrid masih sangat dominan berada di puncak klasemen, sementara Barcelona harus puas bersaing di urutan tengah.
Setidaknya harapan baru yang muncul dari Latihan perdana Xavi bersama Barcelona dan juga adanya motivasi supaya pemain lebih percaya diri memungkinkan kebangkitan Barcelona lebih awal akan terjadi.