Pengumuman daftar pemain Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia kontra Brunei Darussalam pada Oktober 2023 telah diumumkan oleh Shin Tae-yong. Dalam daftar ini, terlihat bahwa pelatih Shin Tae-yong telah memanggil 25 pemain yang telah menjadi andalan dalam skuadnya.
Di posisi kiper, kita melihat nama-nama seperti Nadeo Argawinata, Ernando Ari, dan Syahrul Trisna. Nadeo Argawinata, yang sebelumnya telah menunjukkan penampilan yang mengesankan, kemungkinan besar akan tetap menjadi pilihan utama di bawah mistar gawang.
Sementara itu, di lini belakang, kita dapat melihat pemain-pemain yang telah menjadi tulang punggung pertahanan Timnas Indonesia. Nama-nama seperti Rizky Ridho, Jordi Amat, Sandy Walsh, Shayne Pattynama, dan Elkan Baggott terus diandalkan untuk menjaga soliditas pertahanan tim. Mereka telah membuktikan diri dalam berbagai pertandingan sebelumnya dan diharapkan dapat menjaga performa terbaik mereka.
Di lini tengah dan depan, nama-nama seperti Marselino Ferdinan, Egy Maulana Vikri, Rafael Struick, dan Ramadhan Sananta adalah pilihan penting dalam strategi permainan. Mereka memiliki kualitas yang diperlukan untuk menciptakan peluang dan mencetak gol.
Namun, yang cukup mencolok dalam pengumuman ini adalah ketidakhadiran enam pemain yang sebelumnya sering dipercaya oleh Shin Tae-yong. Siapa saja mereka? Berikut ulasannya.
Alfeandra Dewangga
Alfeandra Dewangga, bek PSIS Semarang, telah menjadi nama yang cukup dikenal ketika dia dipromosikan oleh Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia dalam Piala AFF 2020 yang digelar pada 2021. Namun, kehadirannya dalam skuad kali ini mungkin terpengaruh oleh persaingan yang semakin ketat di lini belakang. Pelatih Shin Tae-yong mungkin lebih memilih pemain-pemain seperti Rizky Ridho, Elkan Baggott, dan Jordi Amat untuk mengisi posisi di lini pertahanan.
Adam Alis
Adam Alis, pemain dari klub Borneo FC, harus menepi dalam pertandingan kontra Brunei Darussalam. Meskipun dia dipanggil untuk FIFA Matchday kontra Turkmenistan awal September 2023, alasan ketidakhadirannya dalam daftar pemain saat ini tidak diketahui pasti. Kemungkinan Shin Tae-yong memiliki pertimbangan taktis yang berbeda untuk pertandingan ini, dengan fokus pada pemain-pemain seperti Egy Maulana Vikri, Saddil Ramdani, dan Witan Sulaeman.
Stefano Lilipaly
Stefano Lilipaly, meskipun sedang tampil impresif di BRI Liga 1 2023/2024, juga tidak dipanggil dalam skuad kali ini. Ini mungkin mencerminkan preferensi pelatih Shin Tae-yong yang lebih memilih pemain-pemain lain seperti Egy Maulana Vikri, Saddil Ramdani, dan Witan Sulaeman dalam lini tengah. Keputusan ini mungkin didasarkan pada pertimbangan taktis yang dianggap lebih sesuai untuk pertandingan melawan Brunei Darussalam.
Yakob Sayuri
Sayangnya, Yakob Sayuri tidak dapat mengikuti panggilan timnas karena mengalami cedera. Cedera tersebut dideritanya saat memperkuat PSM Makassar dalam pertandingan melawan Persis Solo pada 28 Agustus 2023. Meskipun dipanggil untuk pertandingan melawan Turkmenistan pada 8 September 2023, kondisinya tidak memungkinkan untuk bermain. Cedera yang dialaminya membuatnya harus menepi dari panggung internasional sementara.
Fachruddin Aryanto
Keputusan untuk tidak memanggil Fachruddin Aryanto merupakan hal yang mengejutkan karena ia adalah kapten Timnas Indonesia selama dua tahun terakhir sejak 2021, bersama dengan Asnawi Mangkualam Bahar. Namun, pelatih Shin Tae-yong tampaknya lebih memilih pemain lain, seperti Jordi Amat, Elkan Baggott. Serta, Rizky Ridho, dan Wahyu Prasetyo, untuk mengisi posisi di lini pertahanan timnas. Ini bisa menjadi pertanda perubahan dalam dinamika timnas.
Ivar Jenner
Pemain yang bermain untuk FC Utrecht ini juga absen dalam panggilan timnas, namun bukan karena alasan teknis atau persaingan. Ivar Jenner mengalami cedera saat bermain untuk klubnya, yang membuatnya tidak dapat berpartisipasi dalam pertandingan timnas. Sebelum cedera, ia bahkan terakhir kali bermain untuk Timnas Indonesia U-23 dalam Kualifikasi Piala Asia U-23 2024 di Solo pada 6-12 September 2023, di mana ia mencetak gol kemenangan dengan tendangan jarak jauh.
Ketidakhadiran enam pemain ini dalam skuad kali ini mungkin membuka peluang bagi pemain-pemain lain. Yakni untuk tampil dan membuktikan diri mereka di panggung internasional. Cedera dan perubahan keputusan pelatih adalah bagian dari dinamika sepak bola yang selalu menarik untuk diikuti. Serta, para pemain ini masih memiliki peluang untuk kembali ke skuad timnas di masa depan sesuai dengan penampilan dan kinerja mereka.