Pemain muda yang siap jadi kejutan di Liga Champions 2025/2026 menjadi salah satu topik paling menarik menjelang dimulainya kompetisi elit Eropa tersebut. Liga Champions selalu menghadirkan drama, kejutan, dan momen tak terduga dari para bintang baru yang mencuri perhatian dunia. Dalam setiap musim, selalu ada nama-nama muda yang lahir dari panggung megah ini—dari Kylian Mbappé yang bersinar di usia remaja hingga Jude Bellingham yang menaklukkan Bernabéu dengan ketenangannya.
Musim ini, perhatian publik tidak hanya tertuju pada tim-tim besar seperti Real Madrid, Manchester City, atau Bayern Munich, tetapi juga pada talenta muda yang siap menantang dominasi pemain senior. Mereka datang dari berbagai liga dan membawa gaya bermain segar yang bisa mengubah arah pertandingan. Dari penyerang tajam Jerman hingga gelandang belia Inggris, Liga Champions 2025/2026 berpotensi menjadi titik awal perjalanan panjang karier mereka. Berikut ini lima pemain muda potensial yang berpeluang jadi kejutan besar dan menulis kisah baru di panggung Eropa musim ini.
1. Can Uzun
Can Uzun muncul sebagai sensasi baru sepak bola Jerman berkat performa luar biasa di musim 2023/2024 bersama Nürnberg. Dalam 30 pertandingan di kasta kedua Bundesliga, ia berhasil mencetak 16 gol, torehan impresif bagi pemain muda berusia 18 tahun. Eintracht Frankfurt pun tak ragu menebusnya dengan harga mencapai 9 juta pounds pada musim panas 2024.
Meski baru bergabung, kontribusinya langsung terasa. Uzun mencetak empat gol dan satu assist di awal musim, bahkan berperan besar membawa Frankfurt lolos ke fase grup Liga Champions. Ketajamannya di depan gawang membuat banyak pengamat percaya bahwa ia bisa menjadi faktor pembeda di kompetisi Eropa. Dengan insting tajam, posisi ideal, dan kepercayaan diri tinggi, Can Uzun berpotensi menjadi salah satu kejutan terbesar musim ini.
2. Max Dowman
Nama Max Dowman mungkin belum sepopuler rekan setimnya di Arsenal, namun gelandang berusia 15 tahun ini telah mencatatkan sejarah luar biasa. Ia menjadi salah satu pemain termuda yang tampil di Premier League setelah menjalani debut melawan Leeds United. Keberaniannya dalam menguasai bola, visi bermain yang matang, serta kemampuan membaca permainan membuat Mikel Arteta mulai melirik potensinya.
Dowman sudah membuktikan diri di laga pramusim dengan aksi berani menekan pemain senior lawan hingga memaksa penalti. Meski peluang tampil di Liga Champions masih terbatas, masuknya nama Dowman ke dalam daftar skuad resmi Arsenal menunjukkan besarnya kepercayaan klub terhadapnya. Jika diberi kesempatan, bukan tak mungkin ia menjadi pemain termuda yang tampil di kompetisi tertinggi Eropa dan menjadi simbol baru proyek regenerasi The Gunners.
3. Rio Ngumoha
Liverpool dikenal sebagai klub yang gemar mengorbitkan talenta muda, dan Rio Ngumoha adalah nama terbaru yang mencuri perhatian. Pemain berusia 17 tahun ini sempat tampil sebagai pengganti musim lalu, namun performa luar biasa di pramusim membuat Arne Slot memberikan kepercayaan lebih.
Laga melawan Newcastle United menjadi titik balik kariernya. Ngumoha masuk sebagai pemain pengganti dan hanya butuh empat menit untuk mencetak gol indah yang memastikan kemenangan dramatis 3-2 bagi The Reds. Gol tersebut menjadikannya pemain termuda Liverpool yang mencetak gol di Premier League. Kini, dengan tempat di skuad Liga Champions, Rio Ngumoha siap menorehkan kisah baru di panggung Eropa.
4. Estevao Willian
Chelsea terus melanjutkan tradisi mendatangkan talenta muda dari Brasil, dan Estevao Willian menjadi nama terbaru yang mencuri perhatian publik Inggris. Didatangkan dari Palmeiras dengan biaya mencapai 56 juta pounds, Estevao dianggap sebagai proyek jangka panjang klub.
Meskipun baru berusia 18 tahun, ia telah mencatatkan tujuh caps bersama timnas Brasil dan bahkan mencetak gol di laga internasional melawan Chile. Di Premier League, Estevao tampil percaya diri dengan teknik tinggi dan kecepatan luar biasa. Ia sudah menyumbangkan assist penting dan turut berperan dalam kemenangan telak 5-1 atas West Ham. Dengan kemampuan dribel, kreativitas, dan naluri menyerang yang tajam, Estevao siap membawa warna baru di skuad muda Chelsea musim ini, termasuk di ajang Liga Champions.
5. Franco Mastantuono
Real Madrid kembali menambah deretan bintang muda mereka dengan mendatangkan Franco Mastantuono dari River Plate seharga 38,5 juta pounds. Pemain asal Argentina ini digadang-gadang sebagai penerus Diego Maradona berkat gaya bermain dan ketenangan luar biasa di usia muda.
Menariknya, Mastantuono sempat mencatatkan sejarah di timnas Argentina sebagai pemain termuda yang mengenakan nomor 10, mengalahkan rekor legenda besar Maradona. Di bawah asuhan Xabi Alonso, ia mulai mendapat menit bermain reguler di La Liga dan tampil impresif di tiga pertandingan awal musim. Meski baru beradaptasi, kehadirannya di skuad Liga Champions Madrid memberi dimensi baru dalam kreativitas lini tengah. Bakatnya bisa menjelma menjadi senjata rahasia Los Blancos dalam memburu gelar ke-15 Liga Champions.