Justin Kluivert menunjukkan performa luar biasa pada laga pekan ke-22 Premier League 2024/2025 saat Bournemouth menghadapi Newcastle United di St. James’ Park, Sabtu (18/1/2025). Dalam pertandingan tersebut, Justin mencetak hattrick yang memukau sekaligus membawa Bournemouth meraih kemenangan telak 4-1 atas tuan rumah.
Newcastle sebelumnya mencatat delapan kemenangan beruntun di semua kompetisi. Namun, Bournemouth mematahkan rekor tersebut dengan penampilan impresif mereka. Justin menjadi bintang dengan tiga gol yang dicetaknya masing-masing pada menit ke-6, 44, dan 90+2. Selain itu, pemain berusia 25 tahun ini juga memberikan satu assist untuk gol Milos Kerkez. Gol semata wayang Newcastle dicetak oleh Bruno Guimaraes.
Kemenangan ini memberikan momentum positif bagi Bournemouth. Lebih dari itu, Justin berhasil mencatatkan berbagai rekor penting yang menambah kilau kariernya. Berikut ulasan lengkapnya.
Hattrick Justin Kluivert Melebihi Rekor Ayahnya
Justin Kluivert kini resmi melampaui rekor gol sang ayah, Patrick Kluivert, di markas Newcastle, St. James’ Park. Patrick, yang kini menjabat sebagai pelatih Timnas Indonesia, sempat bermain untuk Newcastle pada musim 2004/2005. Selama 26 pertandingan di Premier League, ia mencetak enam gol, tetapi hanya satu gol yang tercipta di kandang tersebut.
Sementara itu, Justin sukses mencetak tiga gol hanya dalam satu pertandingan. Hal ini menegaskan posisinya sebagai pemain yang mampu memberikan dampak besar dalam laga-laga penting. Torehan tersebut semakin istimewa mengingat St. James’ Park pernah menjadi tempat Patrick merumput.
Hattrick Kedua di Premier League Musim Ini
Hattrick melawan Newcastle bukanlah yang pertama bagi Justin Kluivert musim ini. Sebelumnya, ia juga mencatat hattrick saat Bournemouth menang 4-2 melawan Wolverhampton pada pekan ke-13.
Dalam laga tersebut, Justin mencetak gol pada menit ke-3, 8, dan 74, di mana semua golnya berasal dari eksekusi penalti. Performa tersebut menunjukkan betapa andalnya Justin dalam berbagai situasi, baik dari bola mati maupun skema permainan terbuka.
Selain mencetak tiga gol, Justin juga memberikan kontribusi signifikan dengan assist untuk gol Milos Kerkez. Dengan dua hattrick dalam satu musim, Justin semakin mengukuhkan dirinya sebagai salah satu pemain paling produktif Bournemouth.
Masih di Belakang Ruud van Nistelrooy dan Robin van Persie
Meski telah mencetak dua hattrick di Premier League, Justin Kluivert masih memiliki jalan panjang untuk menyamai torehan beberapa legenda Belanda. Rekor hattrick terbanyak pemain asal Belanda di Premier League saat ini dipegang oleh Robin van Persie dan Ruud van Nistelrooy, masing-masing dengan lima hattrick.
Selain itu, ada Jimmy Floyd Hasselbaink yang memiliki empat hattrick. Justin kini menyamai rekor beberapa pemain besar lainnya, tetapi masih perlu konsistensi untuk mencapai level legenda seperti Van Persie.
Delapan Pemain Belanda dengan Hattrick di Premier League
Hattrick yang dicetak Justin membuatnya masuk dalam daftar eksklusif pemain Belanda yang mencetak tiga gol dalam satu laga Premier League. Berdasarkan data Opta, hanya ada delapan pemain Belanda yang pernah mencetak hattrick di kompetisi ini.
Beberapa nama besar dalam daftar tersebut termasuk Dirk Kuyt, Marc Overmars, Dennis Bergkamp, dan Georginio Wijnaldum. Nama terakhir mencetak hattrick pada 2015 ketika Newcastle melawan Norwich City.
Patrick Kluivert, meskipun merupakan legenda sepak bola, tidak pernah mencetak hattrick di Premier League. Hal ini menjadikan pencapaian Justin semakin istimewa.
Catatan Gol Justin Kluivert Musim Ini
Justin Kluivert tampil mengesankan di Premier League 2024/2025 dengan mencetak 10 gol sejauh ini. Catatan ini menyamai rekor terbaiknya saat memperkuat Ajax Amsterdam pada musim 2017/2018, di mana ia juga mencetak 10 gol dari 30 laga di Eredivisie.
Musim 2017/2018 menjadi momen penting dalam perjalanan karier Justin. Penampilan apiknya bersama Ajax menarik perhatian AS Roma, yang memboyongnya dengan mahar €17,3 juta pada awal musim 2018/2019. Namun, performanya di Serie A tidak berjalan sesuai harapan, sehingga kariernya sempat meredup.
Saat ini, Justin kembali menunjukkan performa gemilang bersama Bournemouth. Di usia 25 tahun, ia membuktikan bahwa dirinya masih mampu bersaing di level tertinggi. Ketajamannya di depan gawang menjadi salah satu kunci kebangkitan Bournemouth di musim ini, sekaligus membuka peluang baginya untuk menorehkan rekor baru dalam kariernya.