Lionel Messi dikenal sebagai salah satu pemain terbaik sepanjang masa dalam dunia sepak bola dengan capaian trofi yang sangat banyak. Sepanjang kariernya, ia telah memenangkan banyak gelar prestisius, baik di level klub maupun internasional. Di Barcelona, Messi berhasil merebut banyak trofi seperti La Liga, Copa del Rey, dan Liga Champions, menjadikannya legenda hidup klub Catalan tersebut.
Tidak hanya di Barcelona, Messi juga berhasil mencicipi kesuksesan di Paris Saint-Germain (PSG) serta bersama Timnas Argentina, dengan memenangkan Copa America 2021, Copa America 2024, dan Piala Dunia 2022. Dengan delapan Ballon d’Or dalam koleksinya, Messi telah membuktikan dirinya sebagai pemain terbaik dunia.
Namun, ada beberapa trofi yang hingga kini belum berhasil diraih Messi, bahkan dengan segala prestasi luar biasanya. Berikut ini adalah tiga trofi yang hingga kini masih lepas dari genggaman Lionel Messi.
1. MLS Cup
Setelah bergabung dengan Inter Miami pada 2023, Messi membawa dampak besar bagi sepak bola Amerika Serikat dan sukses memenangkan trofi Leagues Cup dan Supporters Shield. Pengaruhnya dalam menaikkan popularitas Major League Soccer (MLS) sangat terasa, dan ia langsung menjadi bintang utama liga ini.
Namun, meskipun Inter Miami tampil gemilang di musim reguler, mereka gagal mencapai MLS Cup 2024. Di babak play-off, Inter Miami yang tampil sebagai favorit secara mengejutkan dikalahkan oleh Atlanta United dengan skor tipis 2-3. Dalam pertandingan tersebut, Messi sempat mencetak gol dengan sundulan, sebuah hal yang jarang ia lakukan. Namun, upayanya belum cukup untuk membawa Inter Miami melaju lebih jauh. Kekalahan ini menandai trofi MLS Cup sebagai salah satu yang masih belum dapat diraih oleh Messi dalam kariernya.
2. CONCACAF Champions Cup
Sebagai kompetisi setara dengan Liga Champions di kawasan Amerika Utara, CONCACAF Champions Cup merupakan ajang yang sangat bergengsi bagi klub-klub di wilayah tersebut. Setelah berhasil menjadi salah satu tim unggulan, Inter Miami dengan Lionel Messi di dalamnya berambisi meraih gelar ini pada edisi 2024.
Di babak 16 besar, Inter Miami berhasil mengalahkan Nashville SC dengan agregat 5-3, di mana Messi mencetak dua gol penting yang membantu timnya melaju. Sayangnya, langkah mereka terhenti di babak perempat final ketika menghadapi Monterrey dari Meksiko. Dalam dua pertandingan, Inter Miami harus menyerah dan gagal melaju ke babak selanjutnya.
Kegagalan ini tentunya menjadi catatan penting bagi Messi dan Inter Miami. Namun, mereka masih berkesempatan untuk mencoba lagi di tahun 2025 dan berupaya merebut gelar ini di masa depan.
3. Coupe de France
Selama berkarier di PSG, Messi meraih beberapa trofi domestik di Prancis, termasuk Ligue 1. Namun, ada satu trofi yang luput dari tangannya, yakni Coupe de France. Kompetisi ini merupakan ajang bergengsi di Prancis, dan kegagalan Messi untuk memenangkannya selama dua musim bersama PSG menjadi sorotan.
Pada musim 2021/2022, PSG harus terhenti di babak 16 besar setelah kalah dari Nice. Messi tampil dalam laga tersebut, namun timnya gagal mencetak gol, dan pertandingan harus ditentukan lewat adu penalti yang berakhir dengan kemenangan Nice. Beberapa bulan setelah berhasil membawa Argentina meraih Piala Dunia 2022, Messi kembali merasakan kegagalan di Coupe de France pada musim 2022/2023. Kali ini, PSG kalah 1-2 dari Marseille dalam laga yang dikenal sebagai Le Classique.
Dengan tidak berhasil meraih Coupe de France, Messi mengakhiri kariernya di Eropa tanpa menyentuh trofi ini. Meskipun ia telah memenangkan banyak trofi lainnya, kegagalan di Coupe de France menjadi salah satu catatan yang belum sempurna dalam karier luar biasanya di benua Eropa.
Kesimpulan
Lionel Messi telah mencapai berbagai prestasi luar biasa dalam karier sepak bolanya, baik di klub maupun di level internasional. Dari berbagai gelar domestik, Eropa, hingga gelar Piala Dunia bersama Argentina. Messi telah menunjukkan kemampuannya sebagai salah satu pemain terbaik di dunia.
Namun, MLS Cup, CONCACAF Champions Cup, dan Coupe de France adalah tiga trofi yang masih belum bisa ia raih. Meski demikian, ketiga trofi ini tidak mengurangi statusnya sebagai legenda sepak bola. Dengan sisa kariernya di Inter Miami, ada kemungkinan Messi masih berpeluang untuk mencoba merebut MLS Cup dan CONCACAF Champions Cup di masa mendatang. Bagaimanapun, pencapaiannya hingga saat ini tetap mengukuhkan posisinya sebagai salah satu pesepak bola terhebat sepanjang masa.