Tuesday, February 4, 2025
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga Inggris3 Alasan Marcus Rashford Memilih Pindah ke Aston Villa dari Manchester United

3 Alasan Marcus Rashford Memilih Pindah ke Aston Villa dari Manchester United

Marcus Rashford akhirnya memutuskan untuk meninggalkan Manchester United (MU) dan bergabung dengan Aston Villa pada Januari 2025. Keputusan ini datang setelah beberapa bulan yang penuh dengan ketidakpastian mengenai masa depannya di Old Trafford. Rashford, yang dipinjamkan ke Villa, memiliki opsi untuk dipermanenkan di akhir musim dengan biaya transfer yang mencapai £40 juta. Berikut adalah tiga alasan utama yang mendorong Rashford untuk memilih pindah ke Villa, meskipun sempat berharap bergabung dengan klub-klub besar Eropa.

1. Tergeser dari Skuad Utama MU

Salah satu alasan utama Rashford memilih untuk pindah adalah karena ia merasa terpinggirkan dari skuad utama Manchester United. Di bawah manajer Ruben Amorim, Rashford tidak mendapatkan tempat yang stabil di tim inti. Bahkan, Amorim secara terbuka mengkritik etos kerjanya dalam latihan. Situasi ini semakin memburuk ketika manajer asal Portugal itu lebih memilih untuk memasukkan Jorge Vital, pelatih kiper berusia 63 tahun, ke dalam skuadnya ketimbang Rashford. Hal ini tentu saja membuat sang pemain merasa tidak dihargai dan menurunkan motivasi untuk tetap bertahan di MU.

- Advertisement -
asia9QQ

Menurut sumber internal klub, Rashford awalnya bersikeras untuk tidak bermain di klub Inggris lain karena kecintaannya kepada Manchester United. Namun, setelah merasa terabaikan di bawah Amorim, ia mulai mempertimbangkan kemungkinan untuk mencari tempat lain yang lebih menjanjikan.

2. Minimnya Minat dari Klub Eropa Besar

Meski Rashford sempat berharap untuk pindah ke klub-klub besar Eropa, kenyataan yang ia hadapi jauh dari harapannya. Minat dari tim-tim besar di luar Inggris ternyata tidak sebanyak yang ia bayangkan. Besarnya nominal gaji yang ia terima di MU, yang mencapai £325.000 per pekan, menjadi salah satu alasan utama yang membuat klub-klub Eropa enggan untuk merekrutnya. Gaji yang tinggi ini menjadi beban bagi banyak klub besar, terutama yang berada di luar Premier League, untuk memenuhi tuntutan finansialnya.

Sumber dari dalam klub menyatakan, “Marcus awalnya ingin pindah ke klub besar Eropa, tetapi kenyataannya tidak banyak minat seperti yang ia harapkan.” Hal ini menunjukkan bahwa pasar untuk pemain seperti Rashford di luar Inggris tidak seaktif yang ia kira, yang memaksanya untuk kembali melihat pilihan di dalam Premier League.

3. Tawaran Menarik dari Aston Villa

Setelah melihat sedikitnya peluang di luar Inggris, Rashford akhirnya memilih untuk bergabung dengan Aston Villa. Villa muncul sebagai klub yang sangat serius dalam memboyong sang penyerang, dengan menunjukkan ketertarikan mereka sejak November 2024. Aston Villa menawarkan dua hal yang sangat menarik bagi Rashford: gaji yang tetap tinggi dan kesempatan untuk bermain di kompetisi elit, yaitu Liga Champions.

Villa, yang pada musim 2024/2025 berhasil lolos ke Liga Champions, memberikan Rashford kesempatan untuk bermain di panggung terbesar Eropa. Ini tentu saja menjadi daya tarik tersendiri bagi seorang pemain yang ambisius dan ingin kembali menunjukkan kualitasnya. Rashford sendiri sudah lama mendambakan kesempatan untuk tampil di kompetisi bergengsi tersebut. Aston Villa memberikan peluang ini setelah melihat kualitasnya yang tidak diragukan lagi.

Sejak terakhir kali bermain pada 12 Desember 2024, Rashford tidak lagi mendapatkan kesempatan untuk tampil di bawah Amorim. Bahkan, ada kabar yang menyebutkan bahwa Rashford tidak akan pernah masuk ke dalam skuad utama MU selama Amorim masih menjabat sebagai manajer. Oleh karena itu, pindah ke Villa, yang menawarkan jaminan waktu bermain lebih banyak, adalah langkah yang tepat bagi Rashford.

Keputusan Tepat untuk Masa Depannya

Pindah ke Aston Villa memberikan Rashford sebuah kesempatan baru untuk membangun kembali karirnya dan membuktikan kualitasnya di panggung internasional. Dalam situasi yang penuh dengan ketidakpastian di MU, keputusannya untuk bergabung dengan Villa menunjukkan bahwa ia lebih memilih bermain secara reguler dan menantang diri sendiri di level yang lebih tinggi. Dengan ambisi untuk tampil di Liga Champions dan mendapatkan waktu bermain yang lebih banyak. Aston Villa menawarkan semua yang Rashford butuhkan untuk mengembalikan performa terbaiknya.

Dengan bergabung dengan Aston Villa, Rashford kini memiliki peluang baru untuk menulis babak selanjutnya dalam karir sepak bolanya. Keputusan ini tidak hanya memberikan manfaat bagi dirinya sendiri. Namun, juga bagi klub yang berharap banyak pada kontribusinya di musim yang akan datang.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments