Tuesday, December 24, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga Inggris10 Pemain Premier League dengan Penurunan Nilai Pasar Terbesar di 2024

10 Pemain Premier League dengan Penurunan Nilai Pasar Terbesar di 2024

Sepanjang tahun 2024, beberapa pemain Premier League mengalami penurunan nilai pasar yang signifikan. Penurunan ini mencerminkan dinamika performa, cedera, dan faktor usia yang memengaruhi para bintang di liga paling kompetitif di dunia. Berdasarkan data Transfermarkt, berikut daftar 10 pemain yang mengalami penurunan nilai pasar terbesar, lengkap dengan alasan di balik perubahan tersebut.

10. James Ward-Prowse (−22 Juta Euro)

James Ward-Prowse, maestro bola mati, menghadapi tahun yang sulit sejak pindah dari Southampton ke West Ham. Meski sempat menjadi pemain penting di awal musim, performanya mulai stagnan. West Ham meminjamkannya ke Nottingham Forest pada musim panas, namun ia belum mampu memberi dampak besar di sana. Di usianya yang menginjak 30 tahun, peluang Ward-Prowse untuk kembali ke tim nasional Inggris tampaknya semakin kecil. Penurunan performa dan kurangnya kontribusi membuat nilai pasarnya terjun hingga −22 juta euro.

- Advertisement -
asia9QQ

9. Raheem Sterling (−23 Juta Euro)

Raheem Sterling menjadi salah satu nama besar yang penampilannya menurun drastis. Setelah tampil inkonsisten di Chelsea, Sterling dipinjamkan ke Arsenal dengan harapan bisa kembali menemukan performa terbaik. Sayangnya, ia hanya menjadi pemain cadangan di bawah manajer Arsenal, meskipun tim tersebut kekurangan kreativitas. Dengan usianya yang kini 30 tahun dan karier internasionalnya yang tampak berakhir, Sterling harus memikirkan langkah baru untuk masa depannya di luar Premier League.

8. Kevin De Bruyne (−25 Juta Euro)

Kevin De Bruyne, yang pernah menjadi motor serangan Manchester City, tak mampu menghindari penurunan nilai pasar akibat cedera berkepanjangan. Meskipun sempat kembali untuk membantu City mempertahankan gelar, pemain asal Belgia ini kesulitan menunjukkan performa terbaiknya. Kini berusia 33 tahun, De Bruyne dikabarkan mempertimbangkan pindah ke MLS sebagai langkah terakhir dalam karier profesionalnya.

7. Evan Ferguson (−25 Juta Euro)

Evan Ferguson, yang sebelumnya digadang-gadang sebagai salah satu talenta muda paling menjanjikan, mengalami penurunan tajam. Cedera yang terus mengganggu membuat performanya menurun drastis. Kini, striker muda Brighton tersebut dilaporkan tersedia untuk dipinjamkan pada jendela transfer Januari mendatang. Meski begitu, Ferguson masih memiliki potensi besar untuk bangkit jika mendapatkan kesempatan yang tepat.

6. Lucas Paquetá (−25 Juta Euro)

Lucas Paquetá, gelandang serang West Ham, menghadapi tahun penuh masalah. Tuduhan pelanggaran aturan taruhan membuatnya kesulitan fokus di lapangan. Akibatnya, ia sering menghuni bangku cadangan dan gagal memberikan kontribusi signifikan untuk timnya. Jika terbukti bersalah, pemain asal Brasil ini berpotensi mendapatkan larangan bermain seumur hidup. Tak heran, nilai pasarnya turun drastis hingga −25 juta euro.

5. Gabriel Jesus (−25 Juta Euro)

Gabriel Jesus sempat menjadi harapan besar Arsenal saat direkrut dari Manchester City. Namun, cedera yang menghantui membuat penampilannya tidak konsisten. Meskipun berhasil mencetak beberapa gol belakangan ini, termasuk hat-trick di Piala Liga, pemain asal Brasil ini masih harus membuktikan dirinya sebagai penyerang andalan The Gunners. Penurunan performa dalam dua musim terakhir membuat nilai pasarnya menurun signifikan.

4. Jack Grealish (−25 Juta Euro)

Jack Grealish menghadapi tahun yang penuh tantangan. Setelah menjadi pilar utama Manchester City dan timnas Inggris, ia kini lebih sering dicadangkan. Cedera berulang dan ketidakmampuannya mencetak gol dalam setahun terakhir menjadi alasan utama penurunan performanya. Pemain berusia 29 tahun ini kabarnya mempertimbangkan pindah dari Etihad untuk menyelamatkan kariernya.

3. Christopher Nkunku (−25 Juta Euro)

Christopher Nkunku, yang direkrut Chelsea dengan ekspektasi tinggi, harus menghadapi kenyataan pahit. Cedera panjang membuatnya kehilangan banyak waktu bermain, sementara performa gemilang Nicolas Jackson dan Cole Palmer membuatnya sulit kembali ke tim utama. Meskipun mencetak 12 gol di kompetisi musim ini, pemain asal Prancis ini mulai mempertimbangkan masa depannya di luar Stamford Bridge.

2. Federico Chiesa (−28 Juta Euro)

Federico Chiesa, yang bergabung dengan Liverpool dari Juventus, belum mampu memberikan dampak besar di Premier League. Cedera yang terus menghantui membuatnya kesulitan tampil konsisten, baik di level klub maupun timnas Italia. Nilai pasarnya kini hanya tersisa 22 juta euro, penurunan tajam dari masa keemasannya. Namun, jika pulih sepenuhnya, Chiesa masih memiliki peluang untuk kembali bersinar.

1. Gabriel Martinelli (−30 Juta Euro)

Gabriel Martinelli menutup daftar ini sebagai pemain dengan penurunan nilai pasar terbesar. Cedera yang dialaminya di pertengahan musim membuatnya absen lama dari lapangan. Meskipun sempat mencetak beberapa gol penting di Liga Champions, performa Martinelli belum kembali ke level terbaiknya. Arsenal kini menghadapi tantangan besar untuk membantu sang pemain mengembalikan performa optimalnya.

Penurunan nilai pasar para pemain ini mencerminkan berbagai tantangan yang mereka hadapi sepanjang 2024. Dari cedera hingga inkonsistensi, faktor-faktor tersebut memengaruhi reputasi dan daya jual mereka di pasar transfer global. Dengan perbaikan performa dan manajemen yang tepat, beberapa dari mereka masih memiliki peluang untuk bangkit di masa mendatang.
RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments